PERSEPSI GENERASI MUDA TERHADAP KEBERLANGSUNGAN OBJEK WISATA PASAR TERAPUNG MUARA KUIN KELURAHAN ALALAK SELATAN
Abstract
Pasar Terapung Muara Kuin merupakan salah satu obyek wisata unggulan Kalimantan Selatan yang harus tetap dijaga kelestariannya. Keberadaan remaja di Desa Lok Baintan tentunya sangat berperan penting terhadap perkembangan dan kelestarian pasar terapung itu sendiri. Penelitian ini mengangkat judul tentang Persepsi Remaja di Desa Lok Baintan terhadap keberadaan Pasar Terapung Lok Baintan berdasarkan pengetahuan, minat, sikap, motif, kepentingan dan harapan.
Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini seluruh remaja Desa Lok Baintan yang berumur 12-21 tahun berjumlah 286 orang. Penentuan sampel responden dilakukan dengan menggunakan teknik interpolasi pada tabel Krjcie dan Morgan diperoleh sampel berjumlah 164 orang dan menggunakan teknik Simple Random Sampling (Sample Acak Sederhana) teknik yang digunakan untuk pengumpulan data yaitu dengan menggunakan observasi dan angket, Data yang diperoleh diolah secara kuantitatif dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil dan kesimpulan bahwa Persepsi Remaja Desa Lok Baintan Terhadap Keberadaan Pariwisata Pasar Terapung Lok Baintan Kalimantan Selatan berdasarkan pengetahuan, minat, sikap, motif, kepentingan dan harapan sudah cukup baik namun untuk persepsi tentang pengetahuan sejarah pasar terapung Lok Baintan masih kurang baik karena hanya sedikit remaja yang dijadikan responden menyatakan tidak mengetahuinya.
Kata kunci: Wisata, Pasar Terapung,Muara Kuin, Persepsi, Generasi Muda.
Full Text:
PDFReferences
Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta.
Balai Desa Lok Baintan. 2012. Monografi Desa Lok Baintan. Sungai Tabuk. Kepala Desa.
Musfiqon, H.M. 2012. Panduan Lengkap Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Prestasi Pustakaraya Pendit, Nyoman.S. 2006. Ilmu Pariwisata. Jakarta: Pradnya Paramita
Sutrisno, 2007, Pengaruh Jumlah Pengunjung Pasar Terapung Terhadap Pendapatan Pedagang Tradisional Di Kuin Utara Kelurahan Alalak Selatan Kecamatan Banjarmasin Utara. Tugas Akhir. Universitas Lambung Mangkurat.
Sulastri, Melly.S. 1984, Psikologi Perkembangan Remaja Dari Segi Kehidupan Sosial. Bandung: BINA AKSARA.
Singgih Gunarsa, Y. Singgih Gunarsa. 1986, Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja, Jakarta, hal:202
Saepulloh, Moch. 2009. Perencanaan Landskap Kawasan Pasar Terapung Sungai Barito Kota Banjarmasin Kalimantan Selatan Sebagai Kawasan Wisata Budaya. Bogor : Institute Pertanian Bogor.
Yahya, H.M, 2004. Pengembang Objek Wisata Pasar Terapung di Kota Banjarmasin. Banjarmasin : STIA Bina Banua
Zakiah Daradjat, Kesehatan Mental, Jakarta, 1989, hal: 101
Zakiah Daradjat, 1982, Pembinaan Remaja, Jakarta: Bulan Bintang
Lestari, M. 2012. Persepsi Masyarakat Terhadap Kesemrawutan Transportasi di Kota Medan. Karya tulis tidak diterbitkan. Medan: Program pasca sarjana FSIP U.S.U
Musfiqon, H.M. 2012. Panduan Lengkap Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Prestasi Pustakaraya.
Karyono. 2002. Kepariwisataan Bahari. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
DOI: http://dx.doi.org/10.20527/jpg.v1i3.1410
Article Metrics
Abstract view : 702 timesPDF - 2182 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2016 JPG (Jurnal Pendidikan Geografi)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Indexed by:
JPG (Jurnal Pendidkan Geografi) is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.