Meningkatkan Keterampilan Bermain Recorder Melalui Metode Modelling di Kelas VII SMPN 14 Malang

Abstract

Intisari

Penelitian bertujuan untuk meningkatkan kualitas hasil belajar keterampilan memainkan alat musik recorder pada kelas VII-1 di SMP Negeri 14 Kota Malang, melalui penerapan metode modelling. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan pendekatan kualitatif-deskriptif. Subjek penelitian berjumlah 34 siswa. Pelaksanaan PTK dilakukan dalam dua siklus dengan empat tahapan yaitu: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi dan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada Siklus I, siswa yang tuntas di atas KKM sejumlah 20 siswa, dengan prosentase 58,82%. Pada Siklus II, siswa yang tuntas di atas KKM sejumlah 32 siswa, dengan prosentase 94,11%, Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan metode modelling dapat meningkatkan hasil belajar siswa hingga mencapai 94,11%.

Kata Kunci: metode modeling, recorder, musik, SMPN 14 Malang

Abstract

The research aims to improve the quality of learning outcomes for the skills to play a musical instrument recorder in class VII-1 at SMP Negeri 14 Malang City, through the application of modeling methods. The research method used is Classroom Action Research (CAR) with a qualitative-descriptive approach. The research sub-jects were 34 students. The implementation of the CAR is carried out in two cycles with four stages, namely: planning, implementing actions, observing, and reflecting. Data collection techniques using observation, interviews, documentation and tests. The results showed that in Cycle I, there were 20 students who completed above the KKM, with a percentage of 58.82%. In Cycle II, 32 students completed the KKM, with a percentage of 94.11%. Thus, it can be concluded that the application of modeling methods can improve student learning outcomes up to 94.11%.

Keywords: modeling method, recorder, music, SMPN 14 Malang