Pelatihan Pemanfaatan Lahan Terbatas Model Hidroponik untuk Penanaman Sayuran dalam Rangka Peningkatan Gizi Anak Usia Dini di Era Covid-19
Abstract
Selama masa pandemic Covid-19 permasalahan yang dialami oleh warga kampung Petoran RT 03 RW 08 Jebres Surakarta adalah meningkatnya harga kebutuhan pokok dan sayuran serta ketakutan akan penyebaran Covid-19. Apabila kebutuhan pokok dan sayur tidak terpenuhi akan berdampak pada pemenuhan gizi keluarga terutama adalah gizi anak usia dini. Dari hal itu, munculah inisiatif mengadakan kegiatan pelatihan dalam memanfaatkan lahan terbatas seperti pekarangan rumah sebagai tempat untuk memproduksi sayuran, dan biji-bijian yang diperlukan guna pemenuhan gizi sembang untuk anak dan seluruh anggota keluarga di Kampung Petoran RT03 RW 08. Metode hidroponik yaitu budidaya tanaman dengan memanfaatkan air dan tanpa tanah dipilih dalam pengabdian ini yang dilaksanakan melalui sosialisasi terkait : (1) metode bercocok tanam hidroponik, (2) pelatihan bercocok tanam sistem hidroponik dilahan terbatas dengan barang bekas, (3) pemberian fasilitas bibit sayuran untuk ditanam. Hasil dari kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan oleh mahasiswa kuliah kerja nyata univesitas sebelas maret berupa peningkatan pengetahuan dan keterampilan terkait bertanam dengan lahan terbatas yaitu dengan sistem hidroponik, serta peningkatan gizi anak usia dini melalui hasil kegiatan bertanam.
During the Covid-19 pandemic, the problems experienced by residents of the Petoran RT 03 RW 08 Jebres Surakarta village were the increasing prices of necessities and vegetables and the fear of the spread of Covid-19. If basic needs and vegetables are not met, it will impact family nutrition, especially early childhood nutrition. From this, the initiative emerged to hold training activities in utilizing limited land such as a house yard to produce vegetables and seeds needed to fulfil balanced nutrition for children and all family members in Kampung Petoran RT03 RW 08. The hydroponic method in plant cultivation. By utilizing water and without land selected in this service, which is carried out through socialization related to (1) hydroponic farming methods, (2) training in hydroponic cultivation in limited land with used goods, (3) providing facilities for vegetable seeds for planting. The results of the socialization activities carried out by students of real work lectures at 11 March universities were in the form of increased knowledge and skills related to farming with limited land, namely the hydroponic system, and improving early childhood nutrition through the results of farming activities.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Andante. (2018). Pentingnya asupan gizi dan makanan sehat bagi perkembangan anak usia dini. Retrieved June 29, 2020, from http://anggunpaud.kemdikbud.go.id/index.php/berita/index/20181121140316/Pentingnya-Asupan-Gizi-dan-Makanan-Sehat-Bagi-Perkembangan-Anak-Usia-Dini
Auliana, R. (2011). Gizi seimbang dan makanan sehat untuk anak usia dini. Yogyakarta.
CIPS, I. (2020, April 21). [Siaran Pers] Pentingnya menghindari krisis pangan global saat pandemi covid-19. CIPS Indonesia. Retrieved from https://id.cips-indonesia.org/post/siaran-pers-pentingnya-menghindari-krisis-pangan-global-saat-pandemi-covid-19
Depkes, R. (2014). Pedoman gizi seimbang. Jakarta: Ditjen Gizi Indonesia.
Jaharudin, & Santoso, B. (2012). Hidro brokoli (program pendampingan budidaya brokoli (brassica oleracea l) untuk meningkatkan gizi masyarakat kampung akar). Psychology Applied to Work: An Introduction to Industrial and Organizational Psychology, Tenth Edition Paul, 53(9), 1689–1699. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Marlina, I., Triyono, S., dan Tusi, A. (2015). Pengaruh media tanam granul dari tanah liat terhadap pertumbuhan sayuran hidroponik sistem sumbu (wick system) (Doctoral dissertation, Fakultas Pertanian).
Masduki, A. (2018). Hidroponik Sebagai Sarana Pemanfaatan Lahan Sempit di Dusun Randubelang, Bangunharjo, Sewon, Bantul. Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 185-192.
Mawarni, E. E. (2018). Edukasi Gizi” Pentingnya Sarapan Sehat Bagi Anak Sekolah”. Warta Pengabdian, 11(4), 97-107.
Mulasari, S. A. (2019). Penerapan Teknologi Tepat Guna (Penanam Hidroponik Menggunakan Media Tanam) Bagi Masyarakat Sosrowijayan Yogyakarta. Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(3), 425-430.
Roidah, I. S. (2014). Pemanfaatan lahan dengan menggunakan sistem hidroponik, Jurnal Universitas Tulungagung Bonorowo 1(2), 43–50.
Safitri, H. I., & Harun, H. (2020). Membiasakan pola hidup sehat dan bersih pada anak usia dini selama pandemi Covid-19. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 385-394.
Susila, A. D. (2013). Sistem hidroponik. Modul Matakuliah Dasar Dasar Hortikultura Fakultas Pertanian. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.
Syamsu, I. (2014). Pemanfaatan Lahan dengan Memanfaatkan Sistem Hidroponik. Jurnal Bonorowo, 1(2).
Tallei, T. E., Rumengan, I. F. M., & Adam, A. A. (2017). Hidroponik untuk Pemula. UNSRAT Press.
Unicef, I. (2020). COVID-19 dan Anak-Anak di Indonesia Agenda Tindakan untuk Mengatasi Tantangan Sosial Ekonomi. Jakarta: Unicef. Retrieved from https://www.unicef.org/indonesia/media/4646/file/COVID-19 dan anak-anak di Indonesia.pdf
DOI: https://doi.org/10.20527/btjpm.v3i1.2437
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexed by: Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat is licensed under From March 27, 2020 to June 3, 2020 From Juni 4, 2020 to the present (updated stats) |