Bimbingan Teknis RPP Bermuatan Karakter Rasa Ingin Tahu, Kreatif, dan Komunikatif Bagi Guru SMPN 1 Paramasan
Abstract
Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan informasi dan bimbingan dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bermuatan karakter rasa ingin tahu, kreatif, dan komunikatif bagi guru SMPN 1 Paramasan. Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan hasil diskusi bersama 15 orang guru diperoleh informasi bahwa para guru belum pernah menyusun RPP bermuatan kemampuan karakter rasa ingin tahu, kreatif, dan komunikatif. Guru-guru masih dominan terfokus pada kemampuan kognitif dalam menyusun RPP. Metode Pelaksanaan kegiatan ini berdasarkan pada beberapa langkah kegiatan observasi, persiapan, penyusunan panduan bimbingan teknis penyusunan RPP, pelaksanaan bimbingan teknis, dan evaluasi kegiatan. RPP yang disusun pada kegiatan ini menyesuaikan dengan kemampuan peserta didik dan kondisi lingkungan sekolah. Setelah dilakukan kegiatan bimbingan teknis (bimtek) ini, guru-guru mendapatkan informasi karakter rasa ingin tahu, kreatif dan komunikatif; guru-guru mampu mendeskripsikan indikator dari karakter rasa ingin tahu, kreatif dan komunikatif sebagai amanat dari kurikulum 2013; dan guru-guru mampu menyusun lembar penilaian karakter peserta didik dalam proses pembelajaran.
The purpose of this activity is to provide information and guidance in preparing a Learning Implementation Plan (RPP) filled with curiosity, creative, and communicative characters for teachers of SMPN 1 Paramasan. This activity was carried out based on the results of discussions with 15 teachers, it was obtained information that the teachers had never prepared lesson plans containing the character abilities of curiosity, creativity, and communicativeness. Teachers are still dominantly focused on cognitive abilities in preparing lesson plans. Methods The implementation of this activity is based on several steps of observation, preparation, preparation of technical guidance guidelines for preparing RPP, implementation of technical guidance, and evaluation of activities. The lesson plans prepared in this activity are adjusted to the abilities of students and the conditions of the school environment. After carrying out this technical guidance (bimtek) activity, teachers get information on the character of curiosity, creativity and communicativeness; teachers are able to describe indicators of the character of curiosity, creative and communicative as the mandate of the 2013 curriculum; and teachers are able to compile student character assessment sheets in the learning process.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Albertus, D. K. (2010). Pendidikan karakter; strategi mendidik anak di zaman global. Jakarta: Geasindo.
Anisa, A. (2017). Meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik melalui pembelajaran IPA berbasis potensi lokal Jepara. Jurnal Inovasi Pendidikan IPA, 3(1), 1–11.
Annuuru, T. A., Johan, R. C., & Ali, M. (2017). Peningkatan kemampuan berpikir tingkat tinggi dalam pelajaran ilmu pengetahuan alam peserta didik sekolah dasar melalui model pembelajaran treffinger. Educational Technologia, 1(2).
Artinta, S. V, & Fauziah, H. N. (2021). Faktor yang mempengaruhi rasa ingin tahu dan kemampuan memecahkan masalah siswa pada mata pelajaran ipa smp. Jurnal Tadris IPA Indonesia, 1(2), 210–218.
Barnawi, & Arifin, M. (2016). Strategi & kebijakan pembelajaran pendidikan karakter (M. Sandra, ed.). Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Hartini, S., Firdausi, S., Misbah, & Sulaeman, N. F. (2018). The development of physics teaching materials based on local wisdom to train Saraba Kawa characters. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 7(2), 130–137. https://doi.org/10.15294/jpii.v7i2.14249
Kemendikbud. (2018). Permendikbud RI No 20 Tahun 2018. Permendikbud Nomor 20 Tahun 2018 Tentang Penguatan Pendidikan Karakter Pada Satuan Pendidikan Formal, 8–12.
Lee, guang lea, & Manning, m lee. (2013). Introduction: Character education around the world: encouraging positive character traits. Childhood Education, 89(5), 283–285.
Mastuang, M., Misbah, M., Yahya, A., & Mahtari, S. (2019). Developing the physics module containing Quranic verses to train the local wisdom character. Journal of Physics: IOP Conference Series, 1171, 01201–1. https://doi.org/10.1088/1742-6596/1171/1/012018
Oktaviana, D., Hartini, S., & Misbah, M. (2017). Pengembangan modul fisika berintegrasi kearifan lokal membuat minyak lala untuk melatih karakter sanggam. Berkala Ilmiah Pendidikan Fisika, 5(3), 272. https://doi.org/10.20527/bipf.v5i3.3894
Omeri, N. (2015). Pentingnya pendidikan karakter dalam dunia pendidikan. Nopan Omeri, 9(3), 464–468.
Pasani, F. C., & Yulinda, R. (2020). Description of student characters in sciene learning. International Journal of Psychosocial Rehabilitation, 24, 674 – 681.
Perdana, N. S. (2018). Implementasi peranan ekosistem pendidikan dalam penguatan pendidikan karakter peserta didik. Refleksi Edukatika: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 8(2).
Sihotang, Y. L. T. (2020). Upaya meningkatkan karakter rasa ingin tahu di smp negeri 1 muaro jambi. NATURALISTIC : Jurnal Kajian Penelitian Pendidikan Dan Pembelajaran, 4(2a), 500–505. https://doi.org/10.35568/naturalistic.v4i2a.660
Sudarsono, A., Sudrajat, & Wibowo, S. (2016). Implementasi Pendidikan karakter di smp negeri 2 klaten dan mts. wahid hasyim yogyakarta. Jipsindo, 3(1), 1–23. https://doi.org/10.21831/jipsindo.v3i1.9663
DOI: https://doi.org/10.20527/btjpm.v3i4.2571
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexed by: Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat is licensed under From March 27, 2020 to June 3, 2020 From Juni 4, 2020 to the present (updated stats) |