Peningkatan Kewaspadaan dan Adaptasi pada Anak Usia 8-10 Tahun terhadap Corona Virus pada Masa Pandemi Covid-19 di SDN Pepelegi 1 Sidoarjo
Abstract
Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pepelegi 1, merupakan sekolah dasar yang berada di wilayah Kabupaten Sidoarjo. Sekolah ini berencana untuk melakukan pembelajaran tatap muka secara terbatas. Fasilitas untuk cuci tangan sudah tersedia berupa tempat cuci tangan, sabun, dan saluran air. Namun fasilitas berupa hand sanitizer belum tersedia di beberapa tempat yang mudah dijangkau oleh siswa. Berdasarkan keterangan dari bagian tata usaha SDN Pepelegi 1, siswa belum pernah mendapatkan edukasi tentang pencegahan COVID-19. Belum ada informasi tentang kepatuhan siswa dalam penggunaan masker, dan kepatuhan dalam cuci tangan sehingga perlu untuk dievaluasi tentang sikap siswa dalam pelaksanaan penerapan protokol kesehatan. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan kewaspadaan anak dan adaptasi anak pada masa pandemi COVID-19. Metode yang diterapkan adalah berupa pendidikan kesehatan tentang penularan, pencegahan, dan vaksinasi COVID-19 bagi anak. Selain itu juga ada demonstrasi cara mencuci tangan. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 17 Desember 2022, peserta adalah siswa kelas 2 dan 5 SDN Pepelegi 1 Sidoarjo, sebanyak 135 siswa sebagai peserta kegiatan. Hasil dari kegiatan ini adalah peningkatan peningkatan kewaspadaan dan adaptasi anak yang dapat dilihat dari peningkatan pengetahuan. Pengetahuan anak dalam kategori baik sebanyak 92% setelah diberikan Pendidikan kesehatan. Hasil evaluasi menunjukkan Pemberian Pendidikan Kesehatan dapat meningkatkan pengetahuan anak, kewaspadaan dan adaptasi anak pada masa COVID-19.
SDN Pepelegi 1 was an elementary school located in the Sidoarjo Regency. The school plans to conduct face-to-face learning on a limited basis. Facilities for hand washing were available in the form of hand washing facilities, soap, and water channels. However, facilities in the form of hand sanitisers were not yet available in several places that were easily accessible by students. Based on information from the administrative section of SDN Pepelegi 1, students had never received education about preventing COVID-19. There was no information about student compliance in the use of masks and compliance in hand washing, so it was necessary to evaluate students' attitudes toward implementing health protocols. This community service activity aimed to increase children's awareness and adaptation of children during the COVID-19 pandemic. The method applied was in health education about the transmission, prevention, and vaccination of COVID-19 for children. There was also a demonstration on how to wash hands. This activity was carried out on grade 2 and 5 students of SDN Pepelegi 1 Sidoarjo, with as many as 135 students as participants. The result of this activity was an increase in children's awareness and adaptation, which can be seen from the increase in knowledge. Knowledge of children in the good category is as much as 92% after health education. The evaluation results showed that health education could increase children's knowledge, awareness, and adaptation during the COVID-19 period.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Aswani, A., Tumanggor, O. B., & Hasibuan, A. S. (2021). Peningkatan kesadaran terhadap protokol kesehatan pada anak-anak panti asuhan aisyiah bandar klippa kecamatan percut sei tuan kabupaten deli serdang. Jurnal Abdi Ilmu, 1(14), 1–7. https://jurnal.pancabudi.ac.id/index.php/abdiilmu/article/view/1917
Chen, X., Ran, L., Liu, Q., Hu, Q., Du, X., & Tan, X. (2020). Hand hygiene, mask-wearing behaviors and its associated factors during the COVID-19 epidemic: A cross-sectional study among primary school students in Wuhan, China. International Journal of Environmental Research and Public Health, 17(8). https://doi.org/10.3390/ijerph17082893
Dayaningsih, D., & Suprapti, E. (2021). Efektivitas Pendidikan Kesehatan Terhadap Peningkatan Pengetahuan Keluarga Tentang Covid 19. Jurnal Ilmu Kesehatan UMC, 10(edisi Januari-Juni), 27–32.
Erlin, F., Putra, I. D., & Hendra, D. (2020). Peningkatan pengetahuan siswa dalam pencegahan penularan covid-19. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 4(4), 7–9. http://journal.ummat.ac.id/index.php/jmm/article/view/2652
Febriyanti, N., Choliq, M. I., & Mukti, A. W. (2021). Hubungan tingkat pengetahuan dan kesediaan vaksinasi covid-19 pada warga kelurahan dukuh menanggal kota surabaya. Seminar Nasional Hasil Riset Dan Pengabdian, 3, 1–7. file:///C:/Users/USER/AppData/Local/Temp/168-Article Text-499-1-10-20210424.pdf
Maulana, H. D. J. (2014). Promosi Kesehatan. EGC.
Maywati, S., Santiana, Oktiwanti, L., & Hoeronis, I. (2021). Penerapan adaptasi kebiasaan baru dalam mencegah penularan covid-19 di sekolah dasar kec. manonjaya kab. tasikmalaya. Jurnal ABDIMAS Unikal, 2(1), 56–62. https://www.jurnal.unikal.ac.id/index.php/abdimas/article/view/1296/962
Prasetiya, C. H. (2015). Efektifitas pendidikan kesehatan terhadap peningkatan pengetahuan keluarga tentang hipertensi. Mutiara Medika: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 15(1), 67-74.
Rohmah, N. (2021). Adaptasi kebiasaan baru di masa pandemi covid-19. AL-MIKRAJ: Jurnal Studi Islam Dan Humaniora, 1(2), 78-90.
Samidah, I., Murwati, & Sulastri. (2021). Pengaruh pendidikan kesehatan dalam melakukan kepatuhan protokol kesehatan covid-19 di desa pondok batu kabupaten mukomuko tahun 2020. Jnph, 9(1), 35–39.
Zaenudiin, M., Asiah, D. H. S., Santoso, M. B., & Rifa’i, A. A. (2021). Perubahan perilaku masyarakat jawa barat dalam melaksanakan adaptasi kebiasaan baru di masa pandemi covid-19. Social Work Jurnal, 11(1), 1–12. https://doi.org/10.24198/share.v11i1.31681
DOI: https://doi.org/10.20527/btjpm.v4i2.5235
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexed by: Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat is licensed under From March 27, 2020 to June 3, 2020 From Juni 4, 2020 to the present (updated stats) |