Pelatihan Kerajinan dari Sampah Botol Plastik untuk Meningkatkan Ketrampilan Remaja di Pelemwatu Menganti Gresik
Abstract
Desa Pelemwatu Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik banyak berdiri kompleks perumahan karena Kecamatan Menganti letaknya sangat strategis berbatasan langsung dengan wilayah Kota Surabaya. Banyaknya perumahan maka banyak pula sampah yang ditimbulkan terutama plastik. Metode yang digunakan dalam Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) adalah memberikan pelatihan keterampilan kerajinan dari limbah plastik di Desa Pelemwatu. Keterampilan kerajinan diberikan kepada warga desa Pelemwatu yang berusia remaja. Target dari kegiatan PKM adalah mengubah mitra atau khalayak sasaran agar memiliki keterampilan dengan membuat produk kerajinan memanfaatkan limbah plastik rumah tangga yang berada di sekitar rumah. Melalui kegiatan PKM ini diharapkan warga desa mampu mewujudkan desa yang berwawasan lingkungan. Sasaran utama kegiatan ini adalah remaja Desa Pelemwatu Kecamatan Menganti, Gresik sebanyak 20 peserta. Pelatihan ini dilakukan dua kali tatap muka yaitu tanggal 28 Juli dan 4 Agustus 2019. Pelatihan ini menghasilkan barang kerajinan yang memiliki nilai fungsi dan nilai estetis. Teknik yang dipraktikkan yaitu teknik gunting, tempel, lipat dan teknik cat.
Pelemwatu Village is located in Menganti District, Gresik Regency. In the District of Menganti there are many residential complexes, which are very strategic because they are directly adjacent to the city of Surabaya. The number of houses causes a lot of waste, especially plastic. PKM team trained the teenagers to craft skills from plastic waste. These handicraft skills are given to villagers, especially teenagers of productive age. The target of the PKM activity is to change partners or target audiences to have skills by making handicrafts using household plastic waste around the house. Through this community service activity, it is hoped that the villagers will be able to create an environmentally friendly village. The main target of this activity is the teenagers of Pelemwatu Village, Menganti District, Gresik, totalling 20 participants. This training was conducted twice face-to-face, namely on July 28 and August 4, 2019. This training produced handicraft items that had functional and aesthetic values. The techniques practised are scissors, paste, folding and painting techniques.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Afendiyanto, A., & Mutmainah, S. (2015). Pemanfaatan limbah plastik pada pembelajaran seni budaya siswa kelas xii ipa 2 di sman 03 bangkalan. Jurnal Pendidikan Seni Rupa, 3(1), 126–131.
Franzia, E. (2014). Pemanfaatan limbah botol plastik untuk produk rumah tangga. Pengabdian Kepada Masyarakat, (1), 237–246.
Gunawan, G. (2007). Mengolah sampah jadi uang. TransMedia.
Irawan, B. (2013). Dasar-dasar desain. Griya Kreasi.
Mardikanto, M., Giari, N. M., & Patria, A. S. (2009). Pemanfaatan sampah kertas rumah tangga untuk cinderamata di rw iii kelurahan jambangan surabaya. Jurnal Aksi, 10(1), 70–75.
Nursruwening, Y., Widyandini, W., & Wahyuningsih, E. S. (2015). Pembuatan handicraft menggunakan bahan olahan sampah domestik. Prosiding SENATEK 2015 Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Papanek, V. (1995). The green imperative. Thames and Hudson.
Patria, Asidigisianti S, Mutmainah, S., & Ratyaningrum, F. (2010). Pelatihan glass painting untuk meningkatkan keterampilan kader lingkungan kelurahan kebonsari surabaya. Jurnal Aksi, 12(2), 66–73.
Patria, Asidigisianti Surya, & Mutmainah, S. (2017). Membangun desa kreatif melalui kkn-ppm di desa pelemwatu gresik. Seminar Nasional Penelitian Dan Pengabdian Pada Masyarakat, 424–429.
Soetomo, S. (2009). Urbanisasi dan Morfologi. Graha Ilmu.
Subekti, S. (2010). Pengelolaan sampah rumah tangga 3R berbasis
masyarakat. Prosiding SNST Fakultas Teknik, 1(1), 24–30. https://doi.org/https://doi.org/10.1109/GLOCOM.2009.5426153
USAID. (2010). Modul pelatihan pengelolaan sampah berbasis masyarakat. Environmental Service Program.
DOI: https://doi.org/10.20527/btjpm.v4i2.5349
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexed by: Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat is licensed under From March 27, 2020 to June 3, 2020 From Juni 4, 2020 to the present (updated stats) |