Peningkatan Kesehatan Masyarakat melalui Edukasi Pemanfaatan Tanaman Obat di Pondok Pesantren An-Nidhomiyah Ngelom Sidoarjo
Abstract
Tanaman obat merupakan jenis tanaman yang memiliki khasiat sebagai obat serta dapat dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan obat tradisional yaitu jamu untuk membantu masyarakat dalam pemeliharaan kesehatan, pencegahan penyakit dan perawatan kesehatan terutama di era new normal dan post-pandemi Covid-19. Beberapa khasiat dari obat tradisional yang umumnya dimanfaatkan masyarakat antara lain meringankan gejala flu, batuk, sakit tenggorokan, sakit kepala, nyeri haid, dan lain-lain. Tanaman obat dapat dibudidayakan di lingkungan sekitar tempat tinggal seperti rumah atau pondok pesantren. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk memberikan edukasi publik khususnya di lingkungan pondok pesantren mengenai manfaat tanaman obat sebagai upaya untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kesehatan masyarakat. Rangkaian kegiatan ini diselenggarakan di Pondok Pesantren An-Nidhomiyah pada Bulan Juli 2022. Kegiatan ini diselenggarakan secara luring dengan tetap memenuhi protokol kesehatan. Peserta kegiatan ini yaitu santri putra dan putri pondok pesantren An-Nidhomiyah yang berjumlah 30 peserta. Kegiatan ini dilakukan melalui metode pendampingan dan workshop dengan pemaparan materi, praktik pembuatan obat tradisional, dan penanaman tanaman obat di halaman pondok. Kegiatan ini mendapatkan antusiasme yang besar dari peserta. Hasil survei kepuasan peserta menunjukkan trendline sebesar 87% yang termasuk dalam kategori sangat memuaskan untuk semua aspek, yang berarti sebagian besar peserta sangat puas terhadap kegiatan PkM ini, baik dari segi materi, metode, narasumber, hingga fasilitas yang diberikan.
Medicinal plants are plants that have efficacy for medicinal and can be used as ingredients for making traditional medicines, namely herbs, to help the community in health care, disease prevention, and health care, especially in the new normal era and the post-pandemic Covid-19. Some of the benefits of traditional medicine commonly used by the community include relieving symptoms of flu, cough, sore throat, headache, menstrual pain, and others. Medicinal plants can be cultivated around the residence, such as in houses or Islamic boarding schools. This community service activity aims to provide public education, especially in Islamic boarding schools, about the benefits of medicinal plants to improve knowledge, skills, and public health. This activity was held at the An-Nidhomiyah Islamic Boarding School in July 2022. This activity was held offline by implementing health protocols. The participants of this activity were students of the An-Nidhomiyah Islamic boarding school, totaling 30 participants. The activity is carried out through mentoring and workshop methods, including presentations, traditional medicine production practices, and planting medicinal plants in the boarding school yard. This activity received great enthusiasm from the participants. The participant satisfaction survey results show a trendline of 87%, which is included in the very satisfied category for all aspects, which means that most of the participants were very satisfied with this PkM activity in terms of topics, methods, speakers, and facilities provided.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
A’yuni, Q., Widati, A. A., Setyawati, H., Widiyanti, A., Purkan, P., Khasanah, M., Ardiarto, T., Prasetyo, A. B., Purwaningsih, A., Wafiroh, S., Sumarsih, S., Ramadhan, R., Hadi, S., Makanty, K., Habibi, A. R., & Salsabella, A. (2022). Pelatihan pembuatan hand sanitizer menuju desa cerdas kesehatan di desa cangkir, kecamatan driyorejo, kabupaten gresik. Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(2), 655–664.
Agustina, S., Ruslan, & Wiraningtyas, A. (2016). Skrining fitokimia tanaman obat di Kabupaten Bima. Cakra Kimia (Indonesian E-Journal of Applied Chemistry), 4(1), 71–76.
BPOM, P. (2019). Perka BPOM (Vol. 1, hal. 301).
Britany, M. N., & Sumarni, L. (2020). Pembuatan teh herbal dari daun kelor untuk meningkatkan daya tahan tubuh selama pandemi covid-19 di kecamatan limo. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ, 1–6.
Emilda, E., Hidayah, M., & Heriyati, H. (2017). Analisis pengetahuan masyarakat tentang pemanfaatan tanaman obat keluarga (studi kasus kelurahan situgede, kecamatan bogor barat). Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, 14(1), 11–21.
Hikmat, A., Zuhud, E. A. M., Siswoyo, Sandra, E., & Sari, R. K. (2011). The revitalization of family medicine plant (toga) conservation for crease health and economic in village exemplary IPB campus darmaga bogor. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 16(2), 71–80.
Kemenkes RI. (2017). Keputusan menteri kesehatan republik indonesia nomor hk.01.07/menkes/187/2017 tentang formularium ramuan obat tradisional Indonesia. In Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kemenkes RI. (2019). Tingkatkan Kesehatan Santri, Kemenkes Bina Pesantren Sehat. In Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat.
Kemenkes RI. (2020). Surat Edaran Nomor : HK.02.02/IV.2243/2020 Tentang Pemanfaatan Obat Tradisional Untuk Pemeliharaan Kesehatan, Pencegahan Penyakit, Dan Perawatan Kesehatan.
Khairunnisa, F., A’yuni, Q., Haq, K. U., Setyawati, H., Permana, A. J., Ramadhan, R., Raharjo, Y., Tanjung, M., Sumarsih, S., Hartati, H., & Darmokoesoemo, H. (2022). Edukasi pemanfaatan bahan alam sebagai obat tradisional untuk pencegahan penyakit dan perawatan kesehatan. JURNAL ABDI : Media Pengabdian Kepada masyarakat, 8(1), 79–84.
Kusbiantoro, D., & Purwaningrum, Y. (2018). Pemanfaatan kandungan metabolit sekunder pada tanaman kunyit dalam mendukung peningkatan pendapatan masyarakat. Jurnal Kultivasi, 17(1), 544–549.
Rasna, I. W. (2010). Obat tradisional di kabupaten buleleng dalam rangka pelestarian lingkungan : sebuah kajian ekolinguistik. Jurnal Bumi Lestari, 10(2), 321–332.
Sari, D., & Nasuha, A. (2021). Kandungan zat gizi, fitokimia, dan aktivitas farmakologis pada jahe (zingiber officinale rosc.): Review. Tropical Bioscience: Journal of Biological Science, 1(2), 11–18.
Sudirga, S. . (2012). Pemanfaatan tumbuhan sebagai obat tradisional di desa trunyan kecamatan kintamani kabupaten bangli. E-Jurnal Bumi Lestari, 4(2), 7–18.
Wati, P. D. C. A., & Ridlo, I. A. (2020). Hygienic and healthy lifestyle in the urban village of rangkah surabaya. Jurnal PROMKES, 8(1), 47.
Yassir, M., & Asnah, A. (2019). Pemanfaatan jenis tumbuhan obat tradisional di desa batu hamparan kabupaten aceh tenggara. BIOTIK: Jurnal Ilmiah Biologi Teknologi dan Kependidikan, 6(1), 17.
DOI: https://doi.org/10.20527/btjpm.v5i1.7115
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexed by: Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat is licensed under From March 27, 2020 to June 3, 2020 From Juni 4, 2020 to the present (updated stats) |