Pendampingan Himpunan Mahasiswa Agroekoteknologi dalam Mengolah Sampah Menggunakan Bioreaktor Pengolah Pupuk Cair (BPPC) Ramah Lingkungan
Abstract
Belakangan ini, persoalan sampah menjadi semakin kompleks. Sejauh ini belum ada gerakan dari mahasiswa dalam pemanfaatan sampah, khususnya sampah organik. Mahasiswa punya potensi dan kreativitas yang mampu mengelola sampah namun keterbatasan pengetahuan dan keterampilan. Selain itu, aktivitas positif pada sampah ini dapat menjadi nilai yang positif saat penerapan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Tim melaksanakan kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk membina mitra dalam pengolahan sampah organik dengan menerapkan teknologi BPPC. Teknologi BPPC ini telah terbukti dapat mengubah sampah organik menjadi pupuk cair ramah lingkungan. Mitra dalam kegiatan ini adalah Himpunan Mahasiswa Agroekoteknologi. Pemilihan mitra didasarkan pada keinginan tim untuk meningkatkan keterampilan mahasiswa mengolah sampah juga meningkatkan kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan. Kegiatan pengabdian ini berlangsung selama 8 bulan dari bulan April sampai November 2021, dengan jumlah peserta kegiatan 25 orang. Langkah-langkah yang dilakukan yang pertama adalah sosialisasi ke mahasiswa, kemudian membimbing mahasiswa untuk melakukan pengolahan sampah organik dengan baik, dan timpun akan membina mahasiswa dalam mengembangkan jiwa kewirausahaan. Kegiatan dilakukan secara daring dan luring. Setelah kegiatan pendampingan, mahasiswa telah mampu menghasilkan produk pupuk cair yang siap dipasarkan dan juga telah dimanfaatkan pada usaha hidroponik yang dilakukan oleh mahasiswa.
The problem of waste is getting increasingly complex day by day; so far, there has been no movement from students in utilizing waste. Students have the potential and creativity to manage waste but have limited knowledge and skills. In addition, positive activity on this waste can be a positive value when implementing the Merdeka Learning Campus Merdeka (MBKM). The team conducting this service activity aims to foster partners in organic waste processing by applying BPPC technology. This BPPC technology has been proven to convert organic waste into environmentally friendly liquid fertilizer. Partners in this activity are agroecotechnology student associations. The selection of partners was based on the team's desire to improve students' skills in processing waste and increase student awareness of the environment. This service activity lasts eight months, from April to November 2021, with 25 participants. The first steps taken are socialization with students, then guiding students to process organic waste properly, and Timpun will guide students in developing an entrepreneurial spirit. The dedication team has performed organic waste processing activities within the Faculty of Agriculture. Activities are carried out online and offline. So far, liquid fertilizer products have been produced, ready to be marketed, and used for the hydroponic plant.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Agung, I. M. (2020). Memahami pandemi covid-19 dalam perspektif psikologi sosial. Psikobuletin: Buletin Ilmiah Psikologi, 1(2), 68–84.
Agustina, R., Mulyani, H. R. A., Farida, N. (2021). Manfaat penggunaan pupuk orgaik cair (poc) pada pertumbuhan bunga aglaonema. Prosiding SNPPM-3 (Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat) ISBN 978-623-90328-7-6.
Ambartiasari, G., Yana, D., & Anwars, C. (2022). Pembuatan pupuk npk organik cair sebagai peluang usaha memanfaatkan limbah dapur di desa dham pulo aceh besar. JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat), 3(2), 226-234.
Dinas Pertanian Kabupaten Luwu Utara. (2017). Unsur hara makro dan mikro yang dibutuhkan oleh tanaman. Retrived by: https://dtphp.luwuutarakab.go.id/.
Erawati, N. M. Y., Suamba, K., & Astiti, N. W. S. (2018). Strategi pengembangan usaha pupuk organik pada ud darma puri farm di desa tangkas, kecamatan klungkung, kabupaten klungkung. Jurnal Manajemen Agribisnis, 6(2), 69-82.
Febrianna, M., Prijono, P., Sugeng, N., Kusumarini, K. (2018). Pemanfaatan pupuk organik cair untuk meningkatkan serapan nitrogen serta pertumbuhan dan produksi sawi (brassica juncea l.) pada tanah berpasir. Jurnal Tanah dan Sumberdaya Lahan, 5(2), 1009-1018.
Hilalliyah, S., Sari, I., & Ikhsan, Z. (2017). Pengaruh jenis dan konsentrasi pupuk organik cair terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman selada (lactuca sativa l.) secara hidroponik. Jurnal Agro Indragiri, 2(01), 115-127.
Kahfi, A. (2017). Tinjauan terhadap pengelolaan sampah. Jurisprudentie: Jurusan Ilmu Hukum Fakultas Syariah dan Hukum, 4(1), 12-25.
Nur, M. (2019). Analisis potensi limbah buah-buahan sebagai pupuk organik cair. Seminar Nasional Teknik Industri Universitas Gadjah Mada.
Nur, T., Noor, A. R., & Elma, M. (2016). Pembuatan pupuk organik cair dari sampah organik rumah tangga dengan bioaktivator EM4 (Effective microorganisms). Konversi, 5(2), 44-51.
Prasetyawati , P., Meri, M., Casban, C., Nelfiyanti, N., & Kosasih, K. (2018). Pelatihan pembuatan pupuk cair dari bahan sampah organik di rptra kelurahan penggilingan. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ.
Putri, A., Redaputri, A. P., & Rinova, D. (2022). Pemanfaatan limbah kulit pisang sebagai pupuk menuju ekonomi sirkular (umkm olahan pisang di indonesia). Jurnal Pengabdian UMKM Universitas Bandar Lampung, 1(2), 104-109.
Rahmah, A., Izzati, M., & Parman, S. (2014). Pengaruh pupuk organik cair berbahan dasar limbah sawi putih (Brassica Chinensis L.) terhadap pertumbuhan tanaman jagung manis (Zea Mays L. Var. Saccharata). Anatomi Fisiologi, 22(1), 65-71.
Suarsana, M.,Wahyuni, P. S., & Maliastra, M. (2019). Pengaruh dosis pupuk organik cair dan nitrogen terhadap pertumbuhan dan hasil jagung manis. Agro Bali (Agricultur Journal), 2(1), 28-36.
Suciati, R. (2017). Efektifitas media pertumbuhan maggots Hermetia illucens (lalat tentara hitam) sebagai solusi pemanfaatan sampah organik. Biosfer: Jurnal Biologi Dan Pendidikan Biologi, 2(1), 8-13.
Sundari, E., Sari, E., & Rinaldo, R. (2012). Pembuatan pupuk organik cair menggunakan bioaktivator biosca dan EM4. Prosiding Sintik Topi, 2, 93-97.
Suryahartati, D., Sulistiyo, U., & Windarto, W. (2021). Menuju masyarakat berdaya saing melalui peran perguruan tinggi dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berbasis potensi lokal.
Susmiati, Y. (2018). Prospek produksi bioetanol dari limbah pertanian dan sampah organik. Industria: Jurnal Teknologi dan Manajemen Agroindustri, 7(2), 67-80.
Tanti, T., Nindya, N., Nurjannah, N., & Kalla, K., & Ruslan, R. (2019). Pembuatan pupuk organik cair dengan cara aerob. ILTEK, 14(2), 2053-2058.
DOI: https://doi.org/10.20527/btjpm.v5i3.7988
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexed by: Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat is licensed under From March 27, 2020 to June 3, 2020 From Juni 4, 2020 to the present (updated stats) |