Inovasi Instrumen Penilaian Digital untuk Meningkatkan Digital Skill Guru Sekolah Dasar

Ronald Fransyaigu, Rapita Aprilia, Siska Rita Mahyuny, Maisarah Maisarah

Abstract


Digital skill merupakan pondasi dari literasi digital. Mitra masyarakat pada PKM ini adalah guru-guru KKG Gugus IV Cut Meutia Kota Langsa. Hasil observasi awal menunjukkan bahwa guru-guru masih menggunakan penilaian konvensional karena digital skill guru masih tergolong rendah. Di sekolah mitra telah mempunyai fasilitas lengkap seperti chrome book namun belum dimanfaatkan secara optimal. Dengan demikian, dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat untuk membantu guru-guru memanfaatkan dan berinovasi pada instrumen penilaian digital. Kegiatan ini dilakukan selama dua minggu yang dimulai hari Selasa tanggal 1 Agustus 2023 sampai dengan hari Senin tanggal 14 Agustus 2023. Rincian kegiatan yang dilakukan, yaitu: sosialisasi, bimbingan teknis, pelatihan, dan pendampingan inovasi instrumen penilaian digital. Dari kegiatan ini dihasilkan bahwa terjadi peningkatan digital skill guru-guru KKG Gugus IV Cut Meutia Kota Langsa setelah menerima materi pelatihan terkait inovasi instrumen penilaian digital yang disampaikan oleh narasumber. Peningkatan terlihat dari persentase rerata skor pretes menggunakan baamboozle sebesar 69,79%, dan persentase rerata skor postes menggunakan kahoot! sebesar 86,81%. Selain itu, guru-guru juga terbukti inovatif dalam menghasilkan instrumen penilaian digital menggunakan liveworksheets yang akan diimplementasikan di sekolahnya masing-masing sebagai tindak lanjut dari kegiatan PKM. Dari temuan disampaikan rekomendasi dan saran kepada guru-guru untuk meningkatkan digital skill dalam menghadapi era digitalisasi, salah satunya dengan berinovasi pada instrumen penilaian digital menggunakan platform seperti baamboozle, kahoot!, dan liveworksheets.

Digital skill is the foundation of digital literacy. The community partners in this community service activity were KKG Cluster IV Cut Meutia teachers in Langsa City. The preliminary observations show that teachers still use conventional assessment because their digital skills are still relatively low. Partner schools already have complete facilities such as chrome books but have not been used optimally. This activity is carried out to help teachers use and innovate digital assessment instruments. This activity was carried out for two weeks, starting from Tuesday, 1 August 2023, to Monday, 14 August 2023. The details of the activities are socialization, technical guidance, training, and assistance with digital assessment instrument innovation. The activities resulted in an increase in the digital skills of KKG Cluster IV Cut Meutia teachers in Langsa City after receiving training materials related to digital assessment instrument innovations delivered by resource persons. The increase can be seen from the average percentage of pre-test scores using Baamboozle of 69.79% and post-test scores using Kahoot! of 86.81%. In addition, teachers have also proven to be innovative in producing digital assessment instruments using live worksheets, which will be implemented in their respective schools as a follow-up to PKM activities. From the PKM findings, recommendations and suggestions were made to teachers to improve their digital skills in facing the digitalization era, one of which is by digital assessment instrument innovations using platforms such as bamboozle, Kahoot! and live worksheets.


Keywords


digitalisasi; instrumen penilaian digital; kecakapan digital; liveworksheets

Full Text:

PDF

References


Annida, S. F., Putra, A. P., & Zaini, M. I. (2022). Pengaruh penggunaan e-lkpd berbasis liveworksheets terhadap hasil belajar dan keterampilan berpikir kritis peserta didik pada konsep pembelahan sel. Quantum Jurnal Inovasi Pendidikan Sains, 13(2), 155-167.

Aswir, A., Gunadi, R. A. A., Wathoni, M., Zaitun, Z., Mujtaba, I., & Mulyadi, M. (2020). Pelatihan digital assessment berbasis kahoot dan quizizz untuk guru-guru sekolah dasar lab school fip UMJ. Prosiding Semnaskat LPPM UMJ.

Center, K. I., & Kominfo. (2020). Status literasi digital Indonesia 2020: Hasil survei di 34 provinsi. Jakarta: Katadata Insight Center Kominfo.

Fajrin, N., & Machali, I. (2023). Implementasi penggunaan rapor digital madrasah (rdm) berbasis online dalam menyusun administrasi penilaian hasil belajar peserta didik. Jurnal Idaarah, 7(1), 177–189.

Handayani, D., Alperi, M., Rohiat, S., & Indriani, R. (2023). Workshop pembuatan buku digital menggunakan aplikasi articulate storyline bagi guru smpn 3 tebat karai. Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(1), 596-603.

Hariyati, D. P., & Rachmadyanti, P. (2022). Pengembangan bahan ajar berbasis liveworksheets untuk siswa sekolah dasar kelas v. Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 10(7), 1473-1483.

Jannah, K., & Pahlevi, T. (2020). Pengembangan instrumen penilaian berbasis higher order thinking skills berbantuan aplikasi “kahoot!” pada kompetensi dasar menerapkan penanganan surat masuk dan surat keluar jurusan otkp di smk negeri 2 buduran. JPAP, 8(1), 108-121.

Kominfo, Siberkreasi, & Deloitte. (2020). Roadmap literasi digital 2021-2024. Jakarta: Kominfo, Siberkreasi, & Deloitte.

Kurnia, N., & Astuti, S. I. (2017). Peta gerakan literasi digital di Indonesia: studi tentang pelaku, ragam kegiatan, kelompok sasaran dan mitra. Informasi, 47(2), 149-166.

Larasati, S. D. M. D. A., & Setiawan, S. P. P. A. (2022). Pengaruh pembelajaran hybrid learning menggunakan media baamboozle terhadap hasil belajar dan minat belajar siswa smp. Dialektika, 2(2), 206–216.

Lestari, P. D. A., & Jusra, H. (2022). Pengembangan worksheets interaktif berbasis web dengan video pada materi pecahan. Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan, 9(2), 194-203.

Maisarah, Lestari, T. A., & Sakulpimolrat, S. (2022). Urgensi pengembangan media berbasis digital pada pembelajaran bahasa indonesia. EUNOIA (Jurnal Tadris Bahasa Indonesia), 2(1), 65–75.

Mardhatilah, R., Zaini, M., & Kaspul. (2022). Pengaruh LKPD-elektronik sistem gerak terhadap hasil belajar dan keterampilan berpikir kritis peserta didik. Practice of the Science of Teaching Journal: Jurnal Praktisi Pendidikan, 1(2), 53–64.

Nurjannah, N., Susanti, R., & Jaenudin, R. (2022). Analisis kebutuhan bahan ajar e-lkpd menggunakan aplikasi liveworksheets pada mata pelajaran ipa smp. Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia, 7(12), 16734-16744..

Puspita, M. S., & Syahria, N. (2023). The Utilization of Baamboozle Game to Support Young Learners’ Speaking Performance. The 2nd International Conference on Language and Laguage Teaching.

Salfadilah, F., Prastowo, A., & Wibowo, Y. R. (2023). Aplikasi kahoot sebagai media penilaian kognitif berbasis hots di sekolah dasar. JRPD: Jurnal Riset Pendidikan Dasar, 6(1), 36-45.

Widati, A. A., Khairunnisa, F., Sakti, S. C. W., Supriyanto, G., Fahmi, M. Z., Siswanto, I., Hartati, H., & Rohman, A. (2023). Pemanfaatan teknologi digital sebagai media pembelajaran untuk guru sma-smp muhammadiyah gresik. Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(2), 679-684.

Wijaya, A. K., & Andini, W. (2022). Peningkatan keterampilan guru dalam mengembangkan instrumen penilaian berbasis digital. DIMASEJATI, 4(2), 144-154.

Wijayanti, R. W., Riyanto, Y., & Subroto, W. T. (2023). Pengembangan instrumen penilaian digital untuk mengukur hasil belajar ips kelas iv sekolah dasar. EDUKASIA: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 4(1), 127–136.




DOI: https://doi.org/10.20527/btjpm.v6i1.9907

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed by:

Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat is licensed under
Creative Commons Attribution-Share Alike 4.0

From March 27, 2020 to June 3, 2020
View My Stats

From Juni 4, 2020 to the present (updated stats)
View My Stats