UJI DAYA ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL DAUN Xylocarpus granatum TERHADAP Staphylococcus aureus ATCC 25923 DAN Streptococcus pyogenes ATCC 12344

Raymona Dewi Ginarti, Agung Biworo, Lia Yulia Budiarti

Abstract


Xylocarpus granatum (X. granatum) merupakan jenis dari tanaman mangrove yang banyak ditemukan di kawasan hutan mangrove Pulau Burung Kalimantan Selatan. Daun X. granatum diketahui mengandung metabolit sekunder berperan sebagai antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah menguji daya antibakteri ekstrak etanol daun (ED) X. granatum terhadap Staphylococcus aureus (S. aureus) ATCC 25923 dan Streptococcus pyogenes (S. pyogenes) ATCC 12344. Rancangan penelitian eksperimental ini menggunakan posttest-only with control group design dengan uji daya hambat menggunakan metode difusi kertas cakram. Kelompok perlakuan uji yaitu ED X. granatum 25%, 50%, 75%, dan 100% serta kontrol kloramfenikol dan DMSO 1%. Diameter zona hambat dari perlakuan ED terhadap S. aureus (9,20 mm–16,36 mm) dan terhadap S. pyogenes (8,13 mm–15,69 mm) zona hambat termasuk kategori sedang sampai kuat. Rerata zona hambat ED pada S. aureus lebih besar daripada S. pyogenes yang berbeda bermakna menurut uji one-way ANOVA, uji post-hoc Duncan dan uji T independent. Aktivitas antibakteri pada ekstrak masih dibawah kontrol positif. Kesimpulannya, ekstrak etanol daun X. granatum memiliki daya antibakteri terhadap S. aureus dan S. pyogenes, dengan daya hambat sedang sampai kuat.


Keywords


Daya antibakteri, difusi kertas cakram, ekstrak etanol daun Xylocarpus granatum, Staphylococcus aureus, Streptococcus pyogenes

Full Text:

PDF

References


Djamaluddin R. Biologi, ekologi, rehabilitasi, dan konservasi mangrove. 1st Ed. Manado: Unsrat press; 2018.

Henny, Diba F, Anwari S. Tumbuhan mangrove yang berpotensi sebagai obat di kawasan PT. Kandelia Alam Kecamatan Kubu Kabupaten Kubu Raya. Jurnal Hutan Lestari. 2017;5(4):1100–10.

Pringgenies D, Widiyadmi R, Yudiati E, Bahry MS, Djunaedi A. Potensi ekstrak buah mangrove Xylocarpus granatum untuk pemberantasan larva nyamuk Aedes aegypti. Journal of Tropical Marine Science. 2018;1(1):1–6.

Purwanti R. Studi etnobotani pemanfaatan jenis-jenis mangrove sebagai tumbuhan obat di Sulawesi. Prosiding Seminar Nasional Tumbuhan Obat Indonesia ke-50. 2016;340–8.

Rajeswari K, Bhaskararao T, Sharma VR, Krishna RM. Antimicrobial activities of extracts of some species of mangrove plants and a new compound isolated towards some selected strains. Oriental Journal of Chemistry. 2017;33(2):1011-1016.

Nasution S, Pohan HW, Pratiwi L. Kandungan nutrisi dan senyawa bioaktif Xylocarpus granatum koenic. Pros Semnas Peningkatan Mutu Pendidikan. 2020;1:475–9.

Gabariel E, Yoswanty D, Nursyirwani. Daya hambat ekstrak Xylocarpus granatum terhadap bakteri patogen (Pseudomonas aeruginosa, Escherichia coli dan Vibrio alginolyticus). Jurnal Perikanan dan Kelautan. 2019;24(2):114–8.

Hendrawan, Zuraida I, Pamungkas BF. Akivitas antibakteri ekstrak metanol Xylocarpus granatum dari pesisir Muara Badak. Jurnal Ilmu Perikanan. 2015;20(2):15–22.

Saheb SB, Kishore I, Babu K, Rosaiah G, Mallikarjuna K. Diversity of seed germination in Xylocarpus species. Int J Pharm Bio Sci. 2015;6(2):846–54.

Murray PR, Rosenthal KS, Pfaller MA. Medical Microbiology. 8th ed. Philadelphia: Elsevier; 2016.

Riedel S, Morse SA, Mietzner T, Miller S. Jawetz, Melnick & Adelberg’s Medical Microbiology. 28th ed. Vol. 28. New York: Mcgraw-Hill Education; 2019.

Swathi G, Chandan KS, Murgesh SB. Clinical and bacteriological study of pyoderma with reference to antibiotic susceptibility profile. Journal of Pakistan Asociation of Dermatologist. 2019;29(1):83–8.

Budiyanto R, Satriawan NE, Suryani A. Identifikasi dan uji resistensi Staphylococcus aureus terhadap antibiotik (chloramphenicol dan cefotaxime sodium) dari pus infeksi piogenik di Puskesmas Proppo. Jurnal Kimia Riset. 2021;6(2):154–62.

Fitri I, Widiyawati DI. Efektivitas antibakteri ekstrak herba meniran (Phylanthus niruni) terhadap pertumbuhan bakteri Salmonella sp. dan Propionibacterium acnes. Jurnal Sains dan Teknologi. 2017;6(2).

Fatmariza M, Inayati N, Rohmi. Tingkat kepadatan media nutrient agar terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Jurnal Analis Medika Bio Sains. 2017;4(2):69-73.

Lestari D, Wardoyo ERP, Linda R. Aktivitas Ekstrak metanol rimpang lengkuas merah (Alpinia purpurata K. Schum) terhadap pertumbuhan jamur Malassezia furfur. Jurnal Protobiont. 2021;10(3):74-80.

Budiarti LY, Wydiamala E, Madani RA. Antibacterial activity of extract combination of leaves and peels kaffir lime (Citrus hystrix Dc) against some test becteria, Bioinformatics and Biomedical Research Journal. 2021;4(2):39-47.

Weinstein MP. M100-performance standards for antimicrobial susceptibility testing, 28th ed. Clinical and laboratory standards institute; 2018.

Brunton L, Hilal DR, Knollmann B. Goodman & Gilman’s The pharmacological basis of therapeutics. 13th Ed. New York: Mcgraw-Hill Education; 2017.

Suhaera, Sammulia SF, Arischa I. Penetapan kadar fenolat total dan aktivitas antioksidan dari ekstrak daun nyireh (Xylocarpus granatum) secara spektrofotometri Uv-vis. Seminar Nasional Sains, Teknologi, dan Sosial Humaniora. 2019;1(1).

Suriawati J, Patimah, Rachmawati SR. Antibacterial activities test of combination of ethanolic extract of betel leaves (Piper betle L) and basil leaves (Ocimum basilicum L) against Staphylococcus aureus. Sanitas: Jurnal Teknologi dan Seni Kesehatan. 2018;9(2):118-126.




DOI: https://doi.org/10.20527/ht.v6i2.10003

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Homeostasis

Creative Commons License
Homeostasis is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License

Program Studi Kedokteran Program Sarjana
Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat
Jalan Veteran No.128 Banjarmasin
Phone: +62-878-1546-0096
email : [email protected]