HUBUNGAN KETERATURAN POLA MAKAN DENGAN SINDROM DISPEPSIA PADA MAHASISWA PSKPS FKIK ULM
Abstract
Abstract: Dyspepsia syndrome can be affected by various factors, one of which is regularity in the diet. Irregular dietary patterns such as poor eating habits, hasty eating, irregular schedules, extended mealtimes would affect the work of the stomach. The aim of this study was to analyze the relation between dietary regularity with dyspepsia syndrome in PSKPS FKIK ULM students. The method used in this research was analytical observational with a cross-sectional research design. Sampling used the proportional stratified random sampling method and the instrument dyspepsia syndrome questionnaire based on Rome IV criteria and the dietary questionnaire. The results of the study showed that from 46 people (54,8%) with poor dietary regularity, the majority were positive for dyspepsia syndrome, namely 29 people (63%). Data analysis using the Chi-Square test obtained p value = 0,030 (p<0,05). It can be concluded that there was a significant relationship between dietary regularity with dyspepsia syndrome in PSKPS FKIK ULM Students.
Keywords: dyspepsia syndrome, diet regularity, medical student
Abstrak: Sindrom dispepsia dapat dipengaruhi oleh berbagai hal, salah satunya adalah keteraturan pola makan. Ketidakteraturan makan seperti kebiasaan makan buruk, makan tergesa - gesa, jadwal yang tidak teratur, jeda waktu makan yang lama akan memengaruhi proses kerja lambung. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan keteraturan pola makan dengan sindrom dispepsia pada mahasiswa PSKPS FKIK ULM. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasional analitik dengan desain penelitian cross-sectional. Pengambilan sampel menggunakan metode proportional stratified random sampling dan instrumen berupa kuesioner sindrom dispepsia berdasarkan kriteria Roma IV serta kuesioner keteraturan pola makan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 46 orang (54,8%) dengan keteraturan pola makan kurang baik sebagian besar positif sindrom dispepsia yaitu 29 orang (63%). Analisis data menggunakan uji Chi-Square diperoleh p value = 0,030 (p<0,05), dapat disimpulkan terdapat hubungan yang bermakna antara keteraturan pola makan dengan sindrom dispepsia pada mahasiswa PSKPS FKIK ULM.
Kata-kata kunci: sindrom dispepsia, keteraturan pola makan, mahasiswa kedokteran
Keywords
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.20527/ht.v7i1.12392
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Homeostasis
Homeostasis is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Program Studi Kedokteran Program Sarjana
Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat
Jalan Veteran No.128 Banjarmasin
Phone: +62-878-1546-0096
email : [email protected]