Hubungan antara Usia Ibu dan Paritas dengan Kejadian Perdarahan Pasca-Salin di RSUD Ulin Banjarmasin Periode Januari 2018 – Juni 2019
Abstract
Abstract: Postpartum hemorrhage is bleeding more than 500 ml that occurs after vaginal delivery. Data from Ulin Hospital Banjarmasin mentioned that from 714 deliveries in January to December 2018 there were 28 cases of postpartum hemorrhage. Risk factors for postpartum hemorrhage include age and parity. The study aims to determine the associations of maternal age and parity with the incidence of postpartum hemorrhage in Ulin Hospital Banjarmasin in the period January 2018 - June 2019. The study used an observational analytic method that was case control. The study population was all patients who gave birth in the delivery room of Ulin Hospital Banjarmasin in January 2018 - June 2019. The study sample was divided into case and control samples. Case sampling technique uses total sampling and control samples use simple random sampling. The statistical test used was chi-square with a confidence level of 95%. The results showed that postpartum hemorrhage patients at age less than 20 and more than 35 years were 62.2% and in nulliparous, primiparous and multiparous parity (parity> 3) were 70.3%. Obtained the results of the analysis of the associations of postpartum hemorrhage to maternal age (p = 0,000) and parity (p = 0.010). The conclusion of this study is that there is a significant associations between maternal age and parity with the incidence of postpartum hemorrhage in Ulin Hospital Banjarmasin in the period January 2018 - June 2019.
Keywords: postpartum hemorrhage, age, parity
Abstrak: Perdarahan pasca-salin adalah perdarahan lebih dari 500 ml yang terjadi setelah kelahiran pervaginam. Data Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin menyebutkan dari 714 persalinan pada bulan Januari sampai Desember tahun 2018 terdapat 28 kasus perdarahan pasca-salin. Faktor risiko perdarahan pasca-salin diantaranya adalah usia dan paritas. Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan usia ibu dan paritas dengan kejadian pendarahan pasca-salin di RSUD Ulin Banjarmasin periode Januari 2018 – Juni 2019. Penelitian menggunakan metode observasional analitik bersifat kasus kontrol. Populasi penelitian ini adalah semua pasien yang melahirkan di kamar bersalin RSUD Ulin Banjarmasin pada bulan Januari 2018 – Juni 2019. Sampel penelitian dibagi menjadi sampel kasus dan sampel kontrol. Teknik sampling kasus menggunakan total sampling dan sampel kontrol menggunakan simple random sampling. Uji statistik yang digunakan adalah chi-square dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian didapatkan pasien perdarahan pasca-salin pada usia <20 dan >35 tahun sebanyak 62,2 % dan pada paritas nulipara, Primipara dan multipara (paritas >3) sebanyak 70,3 %. Didapatkan hasil analisis hubungan perdarahan pasca-salin terhadap usia ibu (p=0,000) dan paritas (p=0,010). Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan bermakna antara usia ibu dan paritas dengan kejadian perdarahan pasca-salin di RSUD Ulin Banjarmasin periode Januari 2018 – Juni 2019.
Kata-kata kunci: perdarahan pasca-salin, usia ibu, paritas
Keywords
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.20527/ht.v3i3.2802
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Homeostasis
Homeostasis is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Program Studi Kedokteran Program Sarjana
Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat
Jalan Veteran No.128 Banjarmasin
Phone: +62-878-1546-0096
email : [email protected]