Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Kepatuhan Minum Obat Anti Diabetes pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Teluk Dalam Banjarmasin

Naila Almira, Syamsul Arifin, Lena Rosida

Abstract


Abstract: The adherence behavior of taking anti diabetes drugs is influenced by age, gender, knowledge, and motivation. This research aims to analyze the factors that are related to the adherence behavior of taking anti diabetes drugs in patients with type 2 Diabetes Mellitus (DM) at Puskesmas Teluk Dalam Banjarmasin. The research method is observational analytic with cross sectional approach. The sample is amounted to 50 respondents obtained by systematic random sampling technique. The data are analyzed by chi-square test with α<0,05. The results of this research are respondents who are not elderly (86,1%) have high adherence behavior of taking anti diabetes drugs (p=0,004, PR=0,243), male (70%) and female (76,7%) respondents have high adherence behavior of taking anti diabetes drugs (p=0,843), respondents with good knowledge (90,6%) have high adherence behavior of taking anti diabetes drugs (p=0,001, PR=5,926), and respondents with good motivation (83,8%) have high adherence behavior of taking anti diabetes drugs (p=0,023, PR=3,320). In conclusion, there is a correlation between age, knowledge, and motivation to the adherence behavior of taking anti diabetes drugs, and there is no correlation between gender to the adherence behavior of taking anti diabetes drugs in patients with type 2 DM at Puskesmas Teluk Dalam Banjarmasin.

 

Keywords: type 2 diabetes mellitus, age, gender, knowledge, motivation, adherence behavior of taking drugs.

 

Abstrak: Perilaku kepatuhan minum obat anti diabetes dipengaruhi oleh usia, jenis kelamin, pengetahuan, dan motivasi. Penelitian bertujuan menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku kepatuhan minum obat anti diabetes pada penderita Diabetes Melitus (DM) tipe 2 di Puskesmas Teluk Dalam Banjarmasin. Metode penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel berjumlah 50 responden diperoleh dengan teknik systematic random sampling. Data dianalisis dengan uji chi-square dengan α<0,05. Hasil penelitian menunjukkan responden belum lansia (86,1%) memiliki perilaku kepatuhan minum obat anti diabetes tinggi (p=0,004, PR=0,243), responden laki-laki (70%) dan perempuan (76,7%) memiliki perilaku kepatuhan minum obat anti diabetes tinggi (p=0,843), responden dengan pengetahuan baik (90,6%) memiliki perilaku kepatuhan minum obat anti diabetes tinggi (p=0,001, PR=5,926), dan responden dengan motivasi baik (83,8%) memiliki perilaku kepatuhan minum obat anti diabetes tinggi (p=0,023, PR=3,320). Kesimpulan penelitian terdapat hubungan usia, pengetahuan, dan motivasi dengan perilaku kepatuhan minum obat anti diabetes, dan tidak terdapat hubungan jenis kelamin dengan perilaku kepatuhan minum obat anti diabetes pada penderita DM tipe 2 di Puskesmas Teluk Dalam Banjarmasin.

 

Kata-kata kunci: diabetes melitus tipe 2, usia, jenis kelamin, pengetahuan, motivasi, perilaku kepatuhan minum obat.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.20527/ht.v2i1.422

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Homeostasis

Creative Commons License
Homeostasis is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License

Program Studi Kedokteran Program Sarjana
Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat
Jalan Veteran No.128 Banjarmasin
Phone: +62-878-1546-0096
email : [email protected]