EVALUASI PENCAPAIAN TARGET PRODUKTIVITAS ALAT GALI MUAT DAN ALAT ANGKUT PADA AKTIVITAS PEMINDAHAN OVERBURDEN DI PIT1 BLOK15 PT RIMAU ENERGY MINING, SITE PUTUT TAWULUH
Abstract
Dalam kegiatan penambangan batubara, peralatan mekanis seperti alat gali muat digunakan untuk pembongkaran overburden. Ketidaktercapaian produktivitas alat gali muat dan alat angkut sangat berpengaruh terhadap biaya pembongkaran overburden. Ada beberapa parameter yang menyebabkan ketidaktercapaian produktivitas alat gali muat dan alat angkut tersebut. Oleh karena itu, objek penelitian ini ditekankan untuk dapat mengetahui faktor-faktor penyebab ketidaktercapaian produktivitas alat gali muat dan alat angkut pada Pit. 1 Blok 15 PT Rimau Energy Mining untuk pencapaian target produktivitas berdasarkan analisis nilai waktu edar (cycle time), kondisi front kerja, tinggi jenjang, pola pemuatan, efisiensi kerja, geometri jalan angkut, grade resistance dan rolling resistance.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini didasarkanpada metode pengukuran actual dilapangan yang bertujuan mendapatkan hasil pada waktu sekarang. Proses pemecahan masalah menggunakan metode komputasi dan analisis disertai data-data berupa peta, gambar, grafik dan table yang dapat membantu dalam penyampaian informasi hasil penelitian.
Dari Target Produktivitas alat gali muat PC 800 SE-7 Komatsu sebesar 265 BCM/Jam dan alat angkut ADT 40F Volvo sebesar 65 BCM/Jam pada blok 15 bulan Desember 2016. Produktivitas aktual alat gali muat PC 800 SE-7 Komatsu sebesar 247,25 BCM/Jam dengan tingkat ketercapaian 93,30% dan produktivitas aktual alat angkut ADT 40F Volvo sebesar 49,36 BCM/Jam (perunit) dengan tingkat ketercapaian 75,92% pada Blok 15 bulan Desember 2016. Upaya peningkatan produktivitas alat gali muat dan alat angkut dilakukan dengan simulasi yaitu: a. Simulasi peningkatan produktivitas dengan cara mengganti kapasitas bucket aktual sebesar 4,6m3 menjadi sebesar 4,95 m3 pada alat gali muat PC 800 SE-7 sehingga produktivitas alat gali muat menjadi 266,06 BCM/Jam dengan pencapaian terhadap target sebesar 100,04%. b. Simulasi peningkatan produktivitas alat angkut dengan cara simulasi penambahan jumlah alat angkut, sehingga produktivitas alat angkut menjadi 76,05 BCM/Jam perunit pencapaian terhadap target produktivitas 117.
Kata-kata kunci : cycle time, pemindahan overburden, produktivitas
Full Text:
PDFReferences
Basuki, S dan Nurhakim. 2004. Modul Ajar dan Praktikum Pemindahan Tanah Mekanis. Program Studi Teknik Pertambangan Universitas Lambung Mangkurat, Banjarbaru. Hal 100.
Indonesianto, Y. 2000. Pemindahan Tanah Mekanis. Jurusan Teknik Pertambangan UPN “Veteran”, Yogyakarta. Hal II-7, III-23, III-36-37, III-69.
Nurhakim. 2004. Buku Panduan Kuliah Lapangan II Edisi ke-2. Teknik Pertambangan Universitas Lambung Mangkurat, Banjarbaru. Hal 4-5, 20, 23.
Prodjosumarto, P. 1989. Pemindahan Tanah Mekanis, Departemen Tambang Institut Teknologi Bandung, Bandung. Hal 29.
Prodjosumarto, P. 1993. Pemindahan Tanah Mekanis. Institut Teknologi Bandung. Hal 1, 186.
Rochmanhadi. 1992. Alat - alat Berat dan Penggunaannya. Cetakan IV. Badan Penerbit Pekerjaan Umum, Jakarta. Hal 23.
Suwandhi, A. 2004. Perencanaan Jalan Tambang. Diklat Perencanaan Tambang Terbuka. Bandung. Hal 2-4, 12-13.
Wedhanto, S. 2009. Diktat kuliah Alat Berat dan Pemindahan Tanah Mekanis. Jurusan Teknik Sipil Universitas Negeri Malang. Hal 57-61.
Wigroho, H. Y dan Hendra Suryadharma. 1992. Pemindahan Tanah Mekanis Bagian I. Penerbitan Universitas Atma Jaya, Yogyakarta. Hal 177-178.
DOI: https://doi.org/10.20527/jhs.v4i01.474
Refbacks
- There are currently no refbacks.