Edukasi Pentingnya Senyawa Fe dalam Mengatasi Anemia pada Remaja Putri

Rahmawati Rahmawati, Azqi As Farik, Ghina Akifah, Nurul Fajeriyati

Abstract


Kasus anemia defisiensi zat besi terjadi pada dua milyar penduduk dunia dan sebesar 29,9% nya dialami oleh remaja putri. Prevalensi anemia di Indonesia mencapai 23,7%  dan terkhusus Kalimantan Selatan prevalensi anemia pada remaja putri sebesar adalah 52,98%  Anemia pada remaja beresiko terjadinya pertumbuhan fisik dan maturitas seksual yang melambat, serta penurunan konsentrasi dalam belajar. Program pencegahan anemia terus dilakukan oleh pemerintah, khususnya pada remaja putri dan wanita usia subur. Kegiatan edukasi ini bertujuan untuk mendukung program pemerintah dan mendeskripsikan pengetahuan remaja putri tentang senyawa Fe dalam mengatasi anemia di SMK Al-Furqon Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Kegiatan dilakukan dengan metode sosialisasi menggunakan media Power Point Presentation (PPT) dan leaflet, dimana dilakukan pemaparan materi terkait pentingnya peranan senyawa Fe dalam mengatasi anemia pada remaja putri. Berdasarkan pada hasil posttest terlihat bahwa tingkat pengetahuan remaja putri terkait anemia mengalami peningkatan, sehingga dapat dinyatakan bahwa edukasi yang telah dilakukan, dapat memberikan peningkatan pengetahuan terkait pentingnya senyawa Fe dalam mengatasi anemia.

 

Kata Kunci: Anemia, Senyawa Fe, Program Preventive, Edukasi

 

Iron deficiency anemia cases occured in two billion people in the world and 29.9% of them are experienced by adolescent girl. The prevalence of anemia in Indonesia reached 23.7% and specifically in South Borneo the prevalence of anemia in adolescent girls was 52.98%. Anemia in adolescents is at risk of slowing physical growth and sexual maturity, as well as decreased concentration in studying. The government continues to carry out anemia prevention programs, especially for adolescent girls and women of childbearing age. This educational activity aims to support government programs and describe the knowledge of young women about Fe compounds in treating anemia at Al-Furqon Vocational School, North Banjarmasin, Banjarmasin City, South Kalimantan. These activities are carried out using the socialization method using Power Point Presentation (PPT) media and leaflets. where material was presented regarding the importance of the role of Fe compounds in overcoming anemia in adolescent girls. Based on the posttest results, showed that the level of knowledge of adolescent girl regarding anemia has increased, so it can be stated that the education that has been carried out could provide knowledge enhancement regarding the importance of Fe in treating anemia.


Keywords


Anemia, Fe compounds, Preventive Program, Education

Full Text:

PDF

References


Andriastuti, M., Ilmana, G., Nawangwulan, S. A., & Kosasih, K. A. (2020). Prevalence of anemia and iron profile among children and adolescent with low socio-economic status. International Journal of Pediatrics and Adolescent Medicine, 7(2), 88–92. https://doi.org/10.1016/j.ijpam.2019.11.001

Astiandani, A. (2015). Hubungan Kejadian Anemia Dengan Prestasi Belajar Matematika Pada Remaja Putri Kelas 11 Di Sman 1 Sedayu. Naskah Publikasi.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan RI. (2019). Laporan Riskesdas 2018 Nasional.pdf. In Lembaga Penerbit Balitbangkes, 156.

Jaelani, M., Simanjuntak, B. Y., & Yuliantini, E. (2018). Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri.

Nursing Arts, 12(2), 78–90. https://doi.org/10.36741/jna.v12i2.78

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Pedoman Pencegahan dan Penanggulangan Anemia Pada Remaja Putri dan Wanita Usia Subur, 7823–7830.

Lestari, I. P., Lipoeto, N. I., & Almurdi, A. (2018). Hubungan Konsumsi Zat Besi dengan Kejadian Anemia pada Murid SMP Negeri 27 Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 6(3), 507. https://doi.org/10.25077/jka.v6i3.730

Puspitasari, H. Z. G., Armini, N. K. A., Pradanie, R., & Triharini, M. (2022). Anemia prevention behavior in female adolescents and related factors based on Theory of Planned Behavior: A cross-sectional study. Jurnal Ners, 17(1), 25–30. https://doi.org/10.20473/jn.v17i1.27744

Putri, A. A. A., Salwa, A., & Wahyuningsih, U. (2021). Edukasi Mengenai Anemia Defisiensi Besi Bagi Remaja Putri Dengan Media Leaflet. Prosiding SENAPENMAS, 279. https://doi.org/10.24912/psenapenmas.v0i0.15000

Rai, S., & Mishra, S. (2021). WITHDRAWN: Menstrual status and obstetrical history influencing prevalence of iron deficiency anemia among reproductive age women in rural area. Materials Today: Proceedings, xxxx. https://doi.org/10.1016/j.matpr.2020.12.966

Sriningrat, I. G. A. A., Yuliyatni, P. C. D., & Ani, L. S. (2019). Prevalensi Anemia pada Remaja Putri di Kota Denpasar. 8(2), 1–6.

WHO. (2021). The Global Prevalence Of Anemia In 2019. World Health Organization.




DOI: https://doi.org/10.20527/jpmp.v2i1.11652

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Pengabdian Masyarakat Panacea dipublikasi oleh

Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker Universitas Lambung Mangkurat

Jl. A. Yani Km. 36 Banjarbaru 70714 Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License