PENGEMBANGAN BAHAN AJAR IPA SMP BERBASIS LITERASI SAINS DALAM KONTEKS LAHAN BASAH MATERI REPRODUKSI PADA HEWAN

Rizki Yulianti

Abstract


Penelitian ini bertujuan menghasilkan produk berupa bahan ajar IPA SMP berbasis literasi sains dalam konteks lahan basah materi reproduksi pada hewan yang valid dengan kepraktisan harapan yang baik. Model penelitian yang digunakan adalah model evaluasi formative Tessmer, tetapi pada penelitian ini hanya sampai tahapan one-to-one evaluation. Penelitian dilaksanakan pada Maret 2020 di SMPN 29 Banjarmasin dengan subjek tiga orang peserta didik kelas IX A. Produk yang dikembangkan divalidasi oleh 3 orang ahli pada tahapan expert reviews. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah lembar validasi dan lembar angket respon peserta didik. Hasil perhitungan menggunakan formulasi Aiken’s V perolehan validitas pada modul sebesar 0,81. Hal tersebut menunjukkan bahwa instrumen layak untuk digunakan pada tahapan selanjutnya. Kepraktisan harapan pada modul sebesar 85,45% dengan kategori sangat baik berdasarkan hasil pada one-to-one evaluation oleh tiga orang peserta didik.

 

Kata kunci: Bahan Ajar IPA; Literasi Sains; Lahan Basah; Reproduksi Hewan


Full Text:

PDF

References


Bae, C. H., Hayes, K. N., & Lane, M. D. (2019). Profiles of middle school science teachers: accounting for cognitive and motivational characteristics. Journal of Research in Science Teaching, 1-32.

Colthorpe, K., Zimbardi, K., Bugarcic, A., & Smith, A. (2015). Progressive development of scientific literacy through assessment in inquiry based biomedical science curricula. International Journal of Innovation in Science Mathematics Education, 23(5), 5.

Darmawati, S., Ashadi, & Sarwanto. (2019). Pengembangan modul ipa berbasis kontekstual materi kalor dan perpindahannya untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik SMP kelas vii. Jurnal Pendidikan IPA, 7(3), 365-373.

Esmiyati, E., Haryani, S., & Purwantoyo, E. (2013). Pengembangan modul IPA terpadu bervisi SETS pada ekosistem. Unnes Science Education Journal, 2(1), 180-186.

Faidah, A. N., & Said, L. R. (2017). Pemanfaatan kekayaan alam lahan basah untuk peningkatan pendapatan keluarga. Journal Society, 6(2), 1-13.

Flores, C. (2017). Problem-based science, a constructionist approach to science literacy in middle school. International Journal of Child-Computer Interaction,, 1(1), 1-6.

Gardner, R. C., & Finlayson, C. (2018). Global wetland outlook: state of the world’s wetlands and their service to people. Ramsar Convention Secretariat.

Martianingsih, Y., Utari, S., & Saepuzaman, D. (2016). Profil sikap siswa SMP berdasarkan hasil pencapaian literasi saintifik pada topik kalor. Gravity, 2(2), 178-189.

OECD. (2018). PISA 2018 results. New York: Columbia University.

Pertiwi, U. D., Atanti, R. D., & Ismawati, R. (2018). Pentingnya literasi sains pada pembelajaran IPA SMP abad 21 . Indonesian Journal of Natural Science Education, 1(1), 24-29.

Poedjiadi, A. (2010). Sains dan teknologi masyarakat. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Prasetyo, Z. K. (2013). Konsep dasar pendidikan IPA. Yogyakarta: FMIPA UNY.

Rahayu, S. (2016). Menuju masyarakat berliterasi sains: harapan dan tantangan kurikulum 2013. Diambil kembali dari Kimia.um.ac.id

Rahmatih, A. N., Yuniastuti, A., & Susanti, R. (2018). Pengembangan booklet berdasarkan kajian potensi dan masalah lokal sebagai suplemen bahan ajar smk pertanian. Seminar Pendidikan Biologi dan Saintek III. Universitas Negeri Semarang.

Rahmi, O., Susanto, R. H., & Siswanto, A. (2015). The integrated lowland management in mulia sari, Tanjung Lago subdistrict, Banyuasin Regency. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 20(3), 201-207.

Rakhmawan, A., Setiabudi, A., & Mudzakir, A. (2015). Perancangan pembelajaran literasi sains berbasis inkuiri pada kegiatan laboratorium. Jurnal Penelitian dan Pembelajaran IPA, 1(1), 143-152.

Sari, B. S., Jufri, W. A., & Santoso, D. (2019). bahan ajar IPA berbasis inkuiri terbimbing untuk meningkatkan literasi sains. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, 5(2), 219-277.

Wisudawati, A. W., & Sulistyowati, E. (2015). Metodologi pembelajaran IPA. Jakarta: Bumi Aksara.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.