HUBUNGAN PERILAKU KONFORMITAS DENGAN MOTIVASI BERWIRAUSAHA PADA PENJUAL JAMU DI KAMPUNG PEJABAT (PENJUAL DAN PENGOLAH JAMU LOKTABAT) BANJARBARU
Abstract
Penelitian dilakukan untuk dapat tmengetahui hubungan antara perilaku konformitas dengan motivasi berwirausaha pada penjual jamu di Kampung Pejabat (Penjual dan Pengolah Jamu) Loktabat, Banjarbaru. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 33 orang penjual jamu Kampung Pejabat (Penjual dan Pengolah Jamu) Loktabat, Banjarbaru yang ditentukan dengan menggunakan teknik sampling jenuh Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan menggunakan instrument penelitian berupa skala perilaku konformitas dan skala motivasi berwirausaha. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yakni uji korelasi product moment Berdasarkan hasil uji korelasi didapatkan adanya hubungan antara perilaku konformitas dengan motivasi berwirausaha. Nilai korelasi (r) positif menunjukkan bahwa semakin tinggi perilaku konformitas maka semakin tinggi motivasi berwirausaha, sebaliknya semakin rendah perilaku konformitas maka semakin rendah motivasi berwirausaha. Hubungan antara sebanyak 65.9%dipengaruhi oleh factor lain yang tidaak diungkapkan dalam penelitian ini sedangkan sebesar 34.1% merupakan besaran hubungan antara konformitas dengan motivasi berwirausaha. Hasil analisa tersebut membuktikan bahwa hipotesis yang menyatakan adanya hubungan antara perilaku konformitas dengan motivasi berwirausaha dapat diterima
Full Text:
PDFReferences
Amini, D. S., & Nurtjahjanti, H. (2017). Konformitas dan minat berwirausaha pada mahasiswa jurusan administrsi bisnis fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas diponegoro. Empati, 5(1), 96-101
Alma, B. (2005). Kewirausahaan. Penerbit: Alfabeta. Bandung
Azwar, S. (2014). Reliabilitas dan validitas Edisi 4. Penerbit: Pustaka Belajar, Yogyakarta.
Azwar, S. (2015). Penyusunan Skala Psikologi Edisi 2. Penerbit: Pustaka Belajar, Yogyakarta.
Baron & Byrne. (2006). Psikologi Sosial Jilid:2. Jakarta: Penerbit Erlangga
Ghozali, I. (2017). Pengaruh Motivasi Kerja, Kepuasan Kerja dan Kemampuan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjar. Jurnal Ilmiah Ekonomi Bisnis, 3(1).
Husna, A. N. (2017). Psikologi Kewirausahaan: Potensi Riset dalam Konteks Indonesia. URECOL, 167- 178.
Hopp, C., & Stephan, U. (2012). The influence of socio-cultural environments on the performance of1nascent entrepreneurs: Community culture, motivation, self-efficacy and start-up success. Entrepreneurship & Regional Development, 24(9-10), 917-945.
Jia, F., & Zhang, Y. (2018). The Impact of Positive Affect on Entrepreneurial Motivational Outcomes-A Self- regulatory Perspective. International Review of Entrepreneurship, 16(4).
Mahesa, A. D., & Rahardja, E. (2012). Analisis faktor- faktor motivasi yang mempengaruhi minat berwirausaha. Diponegoro Journal of management, 1(4), 130-137.
Myers, D. (2014). Social Psychology. New York. McGrawHill.
McClelland, D. C. (1987). Human_motivation. Cambridge University Press: New York.
Priyatno,Duwi. (2016). Belajar_Alat Analisis Data_dan Cara
Pengolahannya dengan SPSS. Yogyakarta: Gaya Media.
Puspitaningrum, I., & Kustanti, E. R. (2017). Hubungan antara konformitas dengan efikasi diri pengambilan keputusan karir pada siswa SMA kelas XII. Empati, 6(1), 246-251.
Rachmah, E. N., & Kurniasari, L. Karakteristik psikologis sebagai landasan resiliensi dalam menghadapi dinamika berwirausaha.
Ramadhan, R., & Maftuh, B. (2016). Nilai-Nilai Sosial Budaya Masyarakat Rantau Etnis Minangkabau Sebagai Pedagang Di Pasar Al-Wathoniyah, Cakung, Jakarta Timur. SOSIETAS, 6(1)
Rusdiana (2018). Kewirausahaan: Teori dan Praktek. Bandung: Pustaka Setia.
Santosa, E. I., & Himam, F. (2014). Pengaruh berbagi pengetahuan perencanaan karir terhadap efikasi diri dalam membuat keputusan karir. Jurnal Intervensi Psikologi, 6(1), 1-24.
Santrock, J. W. (2005). Psychology Updated 7th Edition. New York: Mc Graw Hill.
Sarwono, S. W. (2005). Psikologi Sosial: Psikologi Kelompok dan Psikologi Terapan. Jakarta: Balai Pustaka
Stefanovic, I., Prokic, S., & Rankovič, L. (2010). Motivational and success factors of_entrepreneu rs: the evidence from a developing country.
Sugiyono, (2017). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Suminar, E., & Meiyuntari, T. (2016). Konsep diri, konformitas dan perilaku konsumtif pada remaja. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 4(02).
Sheldon, K.M. (2011). Conformity. Elsevier: University of Missouri, Columbia, MO, USA.
U’rfillah, U & Muflikhati, I. (2017). Motivasi berwirausaha, manajemen waktu, manajemen keuangan, dan prestasi akademik pada mahasiswa wirausaha. Jurnal Ilmu Keluarga dan Konsumen, Vol. 10, No.1.
Wardani, K. P., & Widiyanto, W. (2015). Pengaruh prestasi belajar, lingkungan keluarga, dan keaktifan siswa dalam business centre terhadap motivasi berwirausaha siswa kelas xi smk pgri tegal. Economic Education Analysis Journal, 4(2).
Wijatno, Serian (2009). Pengantar Entrepreneurship. Jakarta: Grasindo.
Yunal, V. O. (2013). Analisa pengaruh motivasi berwirausaha dan inovasi produk terhadap pertumbuhan usaha kerajinan gerabah di Lombok Barat. Agora, 1(1), 337-347.
DOI: https://doi.org/10.20527/jk.v2i2.1658
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Ayu Dinyati, Muhammad Syarif Hidayatullah, Rooswita Santia Dewi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.