Kesiapan Guru Melaksanakan Pembelajaran Berbasis HOTS Ditinjau dari Pengetahuan dan Kemampuan Mengemas Perangkat Pembelajaran

Akhmad Riandy Agusta, Cholis Sa’dijah

Abstract


Masa Pandemi Covid-19 merubah paradigma pembelajaran dari tradisional menuju pembelajaran dalam jaringan dengan memanfaatkan teknologi secara maksimal. Pembelajaran dalam jaringan tidak boleh meninggalkan pengembangan keterampilan berpikir kritis dan berpikir kreatif sebagai tujuan pendidikan masa depan. Namun belum diketahui pengetahuan dan kemampuan guru dalam merancang pembelajaran bermuatan keterampilan berpikir kritis dan berpikir kreatif untuk menuju era pembelajaran dalam jaringan. Penelitian ini mendeskripsikan tentang pengetahuan dan kemampuan mempersiapkan perangkat pembelajaran bermuatan keterampilan berpikir kritis dan berpikir kreatif pada guru sekolah dasar di kota Banjarmasin untuk menghadapi pembelajaran dalam jaringan pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan analisis deskriptif. Objek penelitian adalah 200 orang guru sekolah dasar di kota Banjarmasin. Hasil penelitian menunjukkan hanya 24,25% dari 200 sampel memiliki pengetahuan memadai tentang konsep berpikir kritis dan hanya 20,5% memiliki pengetahuan memadai tentang konsep berpikir kreatif. Kemampuan mempersiapkan perangkat pembelajaran hanya 39,5% yang memasukkan unsur keterampilan berpikir kritis dan berpikir kreatif dalam perangkat pembelajaran. Kesimpulan penelitian ini, kurang dari 40% guru di kota Banjarmasin yang memiliki pengetahuan dan penguasaan yang cukup tentang pembelajaran berbasis keterampilan berpikir kritis, kreatif. Hasil ini menunjukkan bahwa guru di kota Banjarmasin belum siap untuk melaksanakan pembelajaran berbasis keterampilan berpikir kritis dan berpikir kreatif pada masa pandemi Covid-19 yang sebagian besar akan berorientasi pada pembelajaran dalam jaringan. Hasil penelitian dapat kita gunakan untuk mencari alternatif terbaik dalam meningkatkan kemampuan guru sekolah dasar sebagai upaya mempersiapkan kompetensi guru melaksanakan pembelajaran virtual berbasis keterampilan yang dibutuhkan masyarakat masa mendatang

Keywords


Pengetahuan Guru, Kemampuan Guru, Berpikir Kritis, Berpikir Kreatif, Proses Pembelajaran, Sekolah Dasar

Full Text:

PDF

References


Agusta, A. R., Noorhapizah. (2019). Penerapan Strategi Outdoor Learning Untuk Mengembangkan Kretivitas Siswa Sekolah Dasar. Prosiding SEMNAS PS2DMP ULM, 5(2), 1-14.

Agusta, A. R. (2019). Metode Outbound Bermuatan Permainan Tradisional Untuk Mengembangkan Kemampuan Kerjasama Anak Usia Dini. Prosiding SEMNAS PS2DMP ULM, 5(1), 11-26.

Agusta, A. R., & Noorhapizah. (2018, Desember 12). Improving the Student’s Cooperation and Environmental Care Skill using Outdoor Learning Strategy Outbound Variation. 1st International Conference on Creativity, Innovation and Technology in Education (IC-CITE 2018) (pp. 10-17). Banjarmasin: Atlantis Press.

Agusta, A. R., Setyosari, P., & Sa'dijah, C. (2018). Implementasi Strategi Outdoor Learning Variasi Outbound untuk Meningkatkan Kreativitas dan Kerjasama Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 4(1), 453-459.

Ahmad, D. (2014). Understanding the 2013 curriculum of English teaching through the teachers and policymakers’ perspectives. International Journal of Enhanced Research in Educational Development, 2 (4), 6–15. Retrieved from https://pdfs.semanticscholar.org/dc45/ 58ac27a60ce91cb967 f2b3f57d8720f3791d.pdf.

Anazifa, R. D. (2017). Project-based learning and problem-based learning: Are they effective to improve students’ thinking skills? Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 6 (2), 346–355. doi:10.15294/jpii. v6i2.11100.

Anderson, O. W., & Krathwohl, D. R. (2001). A taxonomy for learning, teaching, and assessing: A revision of Bloom’s taxonomy of educational objectives. New York, NY: Longman.

Apino, E., & Retnawati, H. (2017). Developing instructional design to improve mathematical higher order thinking skills of students. Journal of Physics: Conference Series, 812, 1–7. doi:10.1088/17426596/755/1/011001.

Arlinda, R., Noorhapizah, & Agusta, A. R. (2019). MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA TEMA BENDA-BENDA DI SEKITAR KITA MUATAN PPKN MENGGUNAKAN KOMBINASI MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI), NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT), DAN SNOWBALL THROWING PADA SISWA KELAS V SDN PANGERAN 1 BANJARMASIN. Prosiding SEMNAS PS2DMP ULM, 5(1), 1-10

Avargil, S., Herscovitz, O., & Dori, Y. J. (2012). Teaching thinking skills in context-based learning: Teachers’ challenges and assessment knowledge. Journal of Science Education and Technology, 21 (2), 207–225. doi:10.1007/s10956-011-9302-7.

Bialik, M., Bogan, M., Fadel, C., & Horvathova, M. (2015). Education for the 21st century: What should students learn? Center for Curriculum Redesign, 3 (4), 415–420. Retrieved from www.curriculumredesign.org.

Conklin, W. (2012). Higher order thinking skills to develop 21st century learners. Huntington Beach, CA: Shell Education Publishing.

Dhanapal, S., & Lim, C. C. (2014). A comparative study of the impacts and students’ perceptions of indoor and outdoor learning in the science classroom. Asia-Pacific Forum on Science Learning and Teaching, 21.

Didis, M. G., Erbas, A. K., Cetinkaya, B., Cakiroglu, E., & Alacaci, C. (2016). Exploring prospective secondary mathematics teachers’ interpretation of student thinking through analyzing students’ work in modelling. Mathematics Education Research Journal, 28 (3), 349–378. doi:10.1007/s13394016-0170-6.

Djidu, H., & Jailani. (2016). Aktivitas pembelajaran matematika yang dapat melatih kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa. In A. W. Kurniasih, B. E. Susilo, & M. Kharis (Eds.), Proseding Seminar Nasional Matematika X (pp. 367–376). Semarang: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. [Djidu, H., & Jailani. (2016a). Activity in mathematics teaching and learning that fostering students’ higher order thinking skills. In A. W. Kurniasih, B. E. Susilo, & M. Kharis (Eds.), Mathematics National Seminar 10th Proceeding, (pp. 367–376). Semarang: Mathematics and Social Science Faculty].

Djidu, H., & Jailani. (2016). Fostering students’ higher-order thinking skill through problem-based learning in calculus. In Proceeding of 3rd International Conference on Research, Implementation and Education of Mathematics and Science (pp. 127–130). Yogyakarta: Faculty of Mathematics and Science-Yogyakarta State University. Retrieved from http://seminar.uny.ac.id/icriems/sites/ seminar.uny.ac.id.icriems/files/prosiding/ME-19.pdf. Gil-Flores, J.,

Ennis, Robert. 2011. Critical Thinking. Inquiry: Critical Thinking Across the Disciplines 26 (2):5-19

Fauzi & Fikri, Z. A., & Fikri, H. (2018). Improving Learning Activities Using a Combination of Mind Mapping Model, Think Pair Share and Teams Game Tournament. 1st International Conference on Creativity, Innovation and Technology in Education (IC-CITE 2018) (pp. 318-322). Banjarmasin: Atlantis Press.

Goethals, P. L. (2013). The pursuit of higher-order thinking in the mathematics classroom. Retrieved from http://www.westpoint.edu/cfe/Literature/Goethals_13.pdf.

Hasratuddin,dkk. (2014). Peningkatan Kemampuan Berpikir KritisMatematis dan Kemandirian Belajar Siswa SMP melalui Pembelajaran Berbasis Masalah.Medan. Jurnal Kreano. Diakses pada 20 April 2019. Di: https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/kreano/article/view/3325

Hartono, Yusuf. 2014. Matematika Strategi Pemecahan Masalah, Yogyakata: Graha Ilmu

Istianah, E. (2013). Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif Matematik dengan pendekatan Mode Eleciting Activities (MEAs) Pada Siswa SMA. Jurnal Ilmiah Infinity Program Studi Matematika STKIP Siliwangi Bandung. Vol: 2, No: 1. Diakses Pada tanggal 20 April 2019 Di: http://e-journal.stkipsiliwangi.ac.id/index.php/infinity/article/view/23

Jailani, & Retnawati, H. (2016). The challenges of junior high school mathematic teachers in implementing the problem-based learning for improving the higher-order thinking skills. The Online Journal of Counseling and Education, 5 (3), 1–13.

Kartomo, A. I., & Slameto. (2016). Evaluasi Kinerja Guru Bersertifikasi. Jurnal Manajemen Pendidikan, 3(2), 219-229.

Kowiyah. 2012. Kemampuan berpikir kritis. Jurnal Pendidikan Dasar, Vol 3 No 5: 175-179

Mahmuzah, R., Ikhsan, M., & Yusrizal. (2014). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis dan Disposisi Matematis Siswa SMP dengan Menggunakan Pendekatan Problem Posing. Jurnal Didsktik Matematika, 1(2), 43–53

Mokhtar, M. Z., Tarmizi, R. A., Ayub, A. F. M., & Nawawi, M. D. H. (2013). Motivation and performance in learning calculus through problem-based learning. International Journal of Asian Social Science, 3 (9), 1999–2005. Retrieved from http://www.aessweb.com/pdf-files/Ijass-si-3(9)-1999-2005.pdf.

Moseley, D., Baumfield, V., Elliott, J., Gregson, M., Higgins, S., Miller, J., & Newton, D. (2005). Frameworks for thinking: A handbook for teaching and learning. New York, NY: Cambridge University Press. Orlich, D., Harder, R., Callahan, R., Trevisan, M., & Brown, A. (2010). Teaching strategies: A guide to effective instruction. Boston, MA: Wadstworth. Purnomo, Y. W. (2017). The complex relationship between teachers’ mathematics-related beliefs and their practices in mathematics class. New Educational Review, 47 (1), 200–210. doi:10.15804/ tner.2017.47.1.16.

Munandar, U. (2014). Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineke Cipta.

Noorhapizah, N., Nur'alim, N. A., Agusta, A. R., & Fauzi, Z. A. (2019, December). Meningkatkan kemampuan berpikir kritis melalui keterampilan membaca pemahaman dalam menemukan informasi penting dengan kombinasi model directed inquiry activity (DIA) Think pair share (TPS) dan scramble pada siswa kelas V SDN Pemurus Dalam 7 Banjarmasin. In Prosiding Seminar Nasional PS2DMP (Vol. 5, No. 2).

Noorhapizah, Sukma, M. R., Agusta, A. R., & Pratiwi, D. A. (2019). Meningkatkan Keterampilan Membaca Pemahaman Dalam Menemukan Informasi Menggunakan Kombinasi Model Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC), Numbered Head Together (NHT), dan Course Review Horay (CRH) Pada Siswa Kelas IVB SDN Gambut 2 Kabupate. Prosiding SEMNAS PS2DMP ULM, 5(1), 95-106.

Nurmin, & Kartowagiran, B. (2013). Evaluasi Kemampuan Guru dalam Mengimplementasi Pembelajaran Tematik di SD Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah. Jurnal Prima Edukasia, 1(2), 184-194.

Plucker, J. (2004). Why Creativity Is Domain General, Why It Looks Domain Specific, and Why the Distinction Does Not Matter. Research Gate Journal, 153-167.

Putra, T. T., Irwan, & Vionanda, D. (2012). Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif dengan Pembelajaran Berbasis Masalah. Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1), 22-26.

Pratiwi, D. A., & Sofiawati, N. (2018). Problem Solving Learning, Think Pair and Share (TPS) based on Audio Visual Media Improving Oral Activities. 1st International Conference on Creativity, Innovation and Technology in Education (IC-CITE 2018) (pp. 54-59). Banjarmasin: Atlantis Press.

Retnawati, H. (2015). Hambatan guru matematika Sekolah Menengah Pertama dalam menerapkan kurikulum baru (Teachers’ of junior high school in implementation of the new curriculum). Cakrawala Pendidikan, 34(3), 390–403. [Retnawati, H. (2015). The obstacles of junior high school mathematics teachers in implementing the new curriculum. Cakrawala Pendidikan, 34 (3), 390–403].

Retnawati, H., Hadi, S., & Nugraha, A. C. (2016). Vocational high school teachers’ difficulties in implementing the assessment in curriculum 2013 in Yogyakarta Province of Indonesia. International Journal of Instruction, 9 (1), 33–48. doi:10.12973/iji.2016.914a.

Retnawati, H., Kartowagiran, B., Arlinwibowo, J., & Sulistyaningsih, E. (2017). Why are the mathematics national examination items difficult and what is teachers’ strategy to overcome it? International Journal of Instruction, 10 (3), 257–276. doi:10.12973/iji.2017.10317a.

Retnawati, H., Munadi, S., Arlinwibowo, J., Wulandari, N. F., & Sulistyaningsih, E. (2017). Teachers’ difficulties in implementing thematic teaching and learning in elementary schools. The New Educational Review, 49 (3), 201–212. doi:10.15804/tner.2017.48.2.16.

Rochani, S. (2016). Keefektifan pembelajaran matematika berbasis masalah dan penemuan terbimbing ditinjau dari hasil belajar kognitif kemampuan berpikir kreatif. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 3 (2), 273–283. doi:10.21831/jrpm.v3i2.5722. [Rochani, S. (2016). The effectiveness of mathematics problem-based learning and guided discovery learning viewed from the cognitive learning achievement and creative thinking skill. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 3 (2), 273–283. doi:10.21831/jrpm.v3i2.5722].

Silver, E. A., & Pittsburgh. (1997). Fostering creativity through instruction rich in mathematical problem solving and problem posing. Springer, 75-80.

Sumarmo, U., & Nishitani, I. (2010). High level mathematical thinking: Experiments with high school and under graduate students using various approaches and strategies. Bulletin of the Faculty of Education, Gunma University, 58 (9), 9–22. Retrieved from https://gair.media.gunma-u.ac.jp/ dspace/bitstream/10087/5130/1/03_Nishitani.pdf.

Suparman. (2015). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Melalui Penerapan Model Problem Based Learning. Jurnal Bioedukasi, III (2): 367-372.Diakses Pada: https://media.neliti.com/media/publications/89556-ID-peningkatan-kemampuan-berpikir-kreatif-s.pdf.

Suparwoto, Prasetya, Z. K., Mundilarto, Sukardjo, & Projosantoso, A. K. (2011, Mei). Evaluasi Kinerja Guru IPA SD, SMP, dan SMA Pasca Sertifikasi. Jurnal Kependidikan, 41(1), 87-110.

Suriansyah, A. (2018). Membangun Pendidikan Berkualitas Berbasis Budaya Kerja Bermutu. Pidato Pengukuhan Guru Besar, Universitas Lambung Mangkurat, Tanggal 3 Desember 2018. Banjarmasin: Universitas Lambung Mangkurat

Suparlan. 2005. Menjadi Guru Efektif. Yogyakarta: Hikayat Publishing

Thompson, T. (2008). Mathematics teachers’ interpretation of higher-order thinking in Bloom’s taxonomy. International Electronic Journal of Mathematics Education, 3 (2), 1–14. Retrieved from https://www.researchgate.net/publication/26579694%0AMathematics.

Treffinger, D. J., Young, G. C., Selby, E. C., & Shepardson, C. (2002). Assesing Creativity : A Guide for Educators. The National Research Senter onthe Gifted and Talented, 10-48.

Vidergor, H. E., & Krupnik-Gottlieb, M. (2015). High order thinking, problem based and project- based learning in blended learning environments. In H. E. Vidergor & C. R. Harris (Eds.), Applied Practice for Educators of Gifted and Able Learners (pp. 217–232). Rotterdam: Sense Publishers. doi:10.1007/978-94-6300-004-8_11.

Wardani, D. M., Herpratiwi, & Sasmiati. (2017). Evaluasi Kinerja Guru Sekolah Dasar dalam Pembelajaran di Kecamatan Natar Kabuoaten Lampung Selatan. Jurnal Pendidikan Unila, 1(1), 112-122.

Warpala, S. I W. 2006. Pengaruh Pendekatan Pembelajaran dan Strategi Belajar

Watson, J. M., Collis, K. F., Callingham, R. A., & Moritz, J. B. (1995). A model for assessing higher order thinking in statistics. Educational Research and Evaluation, 1 (3), 247–275. doi:10.108




DOI: https://doi.org/10.20527/padaringan.v3i2.3422

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

Padaringan Indexed By :

    

      

        

 

Lisensi Creative Commons
The work is distributed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.