KARAKTERISTIK HASIL PENGECORAN DIE CASTING PADUAN ALUMUNIUM TEMBAGA (Al-Cu)
Abstract
Aluminium merupakan logam non-besi yang bahan dasarnya adalah bauksit dan kreol. Logam lebih dari setengahnya terdiri dari unsur-unsur kimia. Salah satu jenis logam yang paling berguna dalam industri adalah paduan Al-Cu yang biasa digunakan untuk penempaan tugas berat, pemasangan pesawat terbang, dan rangka truk. Pengecoran merupakan cara tertua dalam proses pembentukan logam. Pengecoran logam tebal atau die casting adalah pengecoran bertekanan dimana logam ditekan ke dalam cetakan dalam kondisi mendekati titik beku. Proses Die Casting dilakukan variasi suhu penuangan (650°C, 670°C dan 690°C), tekanan ( 0, 2,5, 5 dan 7,5 MPa) dengan waktu pengadukan 90 detik. Sedangkan hasil pengujian nilai kekerasan, kekerasan tertinggi terhadap suhu penuangan dengan hasil 650°C sebesar 86 HB dan terendah pada suhu 690°C sebesar 58 HB dan kekerasan terhadap tekanan tertinggi dengan hasil 7,5 MPa sebesar 86 HB pada suhu 650°C dan terendah tanpa tekanan sebesar 58 HB pada suhu 690°C. Semakin tinggi temperatur penuangan semakin menurun nilai kekerasan dan semakin besar tekanan semakin tinggi nilai kekerasan spesimen.
Aluminum is a non-ferrous metal whose basic ingredients are bauxite and creole. Metal is more than half composed of chemical elements, One of the most useful types of metal in the industry is Al-Cu alloy commonly used for heavy-duty forging, aircarft fitting and truck frame. Casting is the oldest way to process metal forming. Thick metal casting or die casting is pressure casting where the metal is pressed into the mold in near freezing conditions.The Die Casting process carried out variations in pouring temperatures of (650°C, 670°C and 69 °C), pressures of (0, 2.5, 5 and 7.5 MPa) with a stirring time of 90 seconds. While the results of testing the value of hardness, the highest hardness to pouring temperature with the results of 650°C of 86 HB and the lowest at 690°C of 58 HB and the highest hardness to pressure with a result of 7.5 MPa of 86 HB at 650oC and the lowest without pressure of 58 HB at temperature of 690oC. The higher the pouring temperature, the lower the hardness value and The greater the pressure, the higher the hardness value of the specimen.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alaneme, K. K. (2011). Corrosion behaviour of heat-treated Al-6063/SiCp composites immersed in 5 wt% NaCl solution. Leonardo J Sci, 18(18), 55-64.
Atmaja, G. R. (2011). Analisis Sifat Mekanik Penambahan Unsur Cu Pada Coran Alumunium. Makassar: Universitas Hasanuddin.
Chambali, M., Purwanto, H., & B. Respati, S. M. (2013). Pengaruh Temperatur Bahan Terhadap Struktur Mikro Dan Kekerasan Pada Proses Semi Solid Casting Paduan Alumunium Daur Ulang. Momentum, 6-12.
Hartono , Purwanto, & Respati. (2012). Pengaruh Tekanan Terhadap Struktur Mikro Dan Kekerasan Pada Proses Semi Solid Casting Pada Paduan Aluminium Daur Ulang. Semarang: Universitas Wahid Hasyim.
Respati, SM Bondan, Helmy Purwanto, and M. S. Mauluddin. "Pengaruh Tekanan dan Temperatur Cetakan Terhadap Struktur Mikro dan Kekerasan Hasil Pengecoran pada Material Aluminium Daur Ulang." Prosiding Seminar Nasional & Internasional. Vol. 3. No. 1. 2010.
Setyawan, S. (2006). Pengaruh Variasi Penambahan Tembaga (Cu) Dan Jenis Cetakan Pada Proses Pengecoran Terhadap Tingkat Kekerasan Paduan Alumunium Silikon (Al-. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.
Slamet, S., Musyaddad, F., & Wibowo, R. (2018). Pengaruh Tekanan Dan Temperatur Tuang Paduan Al34,96%-Si38,8%-Cul5,9% Terhadap Sifat Fisis Dan Mekanis Produk Sepatu Rem Melalui Teknik High Pressure Die Casting. Snatif.
Slamet, S. (2016). The effect of Cu concentration on unidirectional solidification process for micro structure of Al-Cu Alloy. Universitas Gadjah Mada.
Siswanto, R. (2017). Analisa Pengaruh Temperatur Tuang Terhadap Kekerasan Dan Kekuatan Tarik Dari Paduan Al-19,6si-2,5cu,2,3zn (Daur Ulang) Hasil Pengecoran Evavorative. Prosiding Snrt.
Vinarcik, E. J. (2002). High integrity die casting processes. John Wiley & Sons.
DOI: https://doi.org/10.20527/jtam_rotary.v6i2.11700
Refbacks
- There are currently no refbacks.
JTAM ROTARY
Editorial Address
Department of Mechanical Engineering, Engineering Faculty, Lambung Mangkurat University
Jl. Jenderal Achmad Yani Km. 35,5 Banjarbaru Telp. (0511)-4773858 Fax. 0511-4773858.
HP: 0853-3262-2556 (Andy Nugraha) and 0821-5232-0035 (Herry Irawansyah)
E-mail: j[email protected], [email protected], [email protected]
Home Page: http://bit.ly/JurnalRotary
JTAM ROTARY di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.Department of Mechanical Engineering, Engineering Faculty, Universitas Lambung Mangkurat