PENGARUH ARANG KAYU ULIN SEBAGAI CATALYTIC CONVERTER TERHADAP EMISI GAS BUANG DAN KONSUMSI BAHAN BAKAR PADA MESIN TOYOTA KIJANG 5K

Abstract

Catalytic Converter adalah pengubah (modifier) yang menggunakan media yang memiliki katalis, dimana media tersebut diharapkan dapat membantu atau mempercepat proses perubahan zat (reaksi kimia) sehingga gas seperti CO dapat dioksidasi menjadi CO2, media katalis kimia pada suhu tertentu, tanpa perubahan atau penggunaan oleh reaksi itu sendiri. Catalytic converter berbahan arang kayu ulin untuk emisi gas buang dan konsumsi bahan bakar. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Pengujian yang dilakukan pada penelitian ini ada 2 yaitu knalpot tanpa catalytic converter dan knalpot dengan catalytic converter berbahan arang kayu ulin dengan variasi rpm 1500, 2500, 3500. Pengujian emisi gas buang menggunakan alat yang disebut gas analyzer. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa catalytic converter berbahan arang kayu ulin dengan diameter lubang 20 mm mampu mereduksi emisi CO dengan reduksi sebesar 52,23%, dan emisi HC lubang berdiameter 20 mm dengan jumlah 85,63.

Catalytic Converter is a converter (modifier)that uses media that has a catalyst, where the media is expected to help or accelerate the process of changing substances (chemical reactions) so that gases such as CO can be oxidized to CO2, chemical catalyst media at a certain temperature, without change or use by the reaction itself. Catalytic converters made from ironwood charcoal to exhaust emissions and fuel consumption. This type of research is experimental research. There are 2 tests of this research, namely exhaust without catalytic converter and exhaust with catalytic converter made from ironwood charcoal with variations in rpm 1500, 2500, 3500. Examination of exhaust emissions using a device called a gas analyzer. Based on the results of the study it can be concluded that catalytic converters made from ironwood charcoal with a hole diameter of 20 mm were able to reduce CO emissions with a reduction of 52.23%, and HC emissions of a hole diameter of 20 mm with an amount of 85.63,