Alternatif Solusi Pembangunan Perkerasan Jalan Pada Subgrade Berdaya Dukung Rendah
Abstract
Sistem perkerasan harus dirancang tahan-lama, sehingga tidak mengalami kerusakan prematur akibat pengaruh lingkungan.Perkerasan yang terletakpada tanah-dasar yang teletak padatanahfondasi (timbunan)lunak atau ekspansif, sering mengalami deformasi yang berlebihan oleh beban kendaraan beratmaupunolehpenurunan konsolidasi akibatberat sendiri timbunan.Demikian pula, bila tanah-dasar mengalami gerakan naik turun akibat kembang-susut tanah di bawahnya oleh berubahnya musim. Akibat kembang-susut tanah- dasar yang tidak seragam, perkerasan menjadi bergelombang tidak teratur.Masalahjuga timbul bilaperkerasan jalanterendam airbanjir.Rendamanair banjir,menyebabkanmaterial pembentukperkerasan maupuntanah-dasarmenjadi berkurang daya dukungnya.Alternatif solusi perkerasan jalan yang tahan terhadap pengaruh banjir dan beban berlebihan adalah perkerasan jalan dengan Sistem Cakar Ayam Modifikasi dan Sistem Pelat Terpaku.Perkerasan ini, kecuali tahan terhadap pengaruh genanganair banjir,bila digunakan pada tanah-dasar ekspansif, memberikan ketahananjangka panjangdanmenjagakerataan permukaan perkerasan terhadap pengaruh kembang-susut tanah dasar.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
American Association of State Highway and Transportation Officials (AASHTO) (1993),
Guide for The Design of Pavement Structures, AASHTO, Washington, DC.
FederalHighway Administration (2006), Geotechnical Aspects of Pavements, Reference Manual/Participant Workbook, Publication No.FHWA NHI-05-037, U.S. Depart. of Transportation Federal Highway Administration.
Hardiyatmo,H.C., (2008),Sistem Cakar Ayam sebagai Alternatif Penyelesaian Masalah Perkerasan Kaku (Rigid Pavement) pada Tanah Dasar Ekspansif,Seminar Nasional Tepat Guna Penanganan Sarana Prasarana di Indonesia, Magister Pengelolaan Sarana Prasarana UGM,Yogyakarta.
Hardiyatmo, H.C.,(2008).Sistem Pelat Terpaku (Nailed Slab) Untuk Perkuatan pelat beton pada Perkerasan Kaku (Rigid Pavement). Prosiding Seminar Nasional Teknologi Tepat Guna Penanganan Sarana Prasarana, MPSP-FT-UGM, April 2008, Yogyakarta.
Hardiyatmo, H.C., (2009),Metode Hitungan Lendutan Pelat Dengan Menggunakan Modulus Reaksi Tanah-dasar Ekivalen untuk Struktur Pelat Fleksibel. Dinamika Teknik Sipil, Majalah Ilmiah Teknik Sipil, Vol.9, No.2, Juli 2009, UMS.
Hardiyatmo,H.C., Suhendro, B. dan Firdiansyah, (2009),Analisis Lendutan Sistem Cakar Ayam Pada Tanah Ekspansif, Prosiding Seminar Nasional PIT-XIII, HATTI-2009, 5–6 Nopember Denpasar, Bali.
Hardiyatmo,H.C., (2010),Perancangan Sistem Cakar Ayam Modifikasi Untuk Perkerasan Jalan Raya, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Hardiyatmo,H.C., (2011),Method To Analyze The Deflection Of The Nailed Slab System, International Journal of Civil and Environmental Engineering (IJCEE-IJENS), Vol.11, No.04. Rawalpindi, Pakistan.
Hardiyatmo, H.C., (2013),Kajian Modulus Reaksi Tanah Dasar Oleh Pengaruh Pemasangan Tiang pada Pasir.Laporan Penelitian, Jurusan Teknik Sipil dan Lingkungan, Fakultas Teknik, UGM Yogyakarta.
Hardiyatmo, H.C., (2014),Perkerasan Jalan Beton Dengan Menggunakan Sistem Pelat Terpaku. Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar pada Fakultas Teknik UGM, Yogyakarta.
Hardiyatmo, H.C., (2014),Perancangan Perkerasan Jalan dan Penyelidikan Tanah.Edisi-2, Gadjah Mada University Press,Yogyakarta.
Suhendro, B., (1992),Laporan Kemajuan ke III, Studi Optimalisasi Formula Cakar Ayam, Jurusan Teknik Sipil Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Suhendro, B., (1993),Maintenance Technique and Bearing Capacity Evaluation of Cakar Ayam Rigid Pavement System at Runways and Apronsof Soekarno-Hatta International Airport Jakarta Tahap I, Technical report PT cakar Bumi, Jakarta
DOI: http://dx.doi.org/10.20527/infotek.v0i0.3042
DOI (PDF): http://dx.doi.org/10.20527/infotek.v0i0.3042.g2596
Article Metrics
Abstract view : 1071 timesPDF - 6476 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 INFO-TEKNIK
This work is licensed under a�Creative Commons Attribution 4.0 International License.�
Indexed By:
Citation :
SINTA 6 mulai Vol. 19 No. 2 2018 (SK NO. 164/E/KPT/2021)GOOGLE SCHOLAR : Sitasi = 78, H-index = 5, i10-index = 2
IPI :� Artikel = 100
IOS 3969 : Artikel = 239
�