Pemanfaatan Probiotik Asam Laktat dalam Susu Kuda Sumbawa sebagai Bahan Baku Tabir Surya
Abstract
Susu kuda Sumbawa merupakan susu murni dari kuda liar yang dipelihara oleh petani organik di Indonesia. Kandungan asam laktat pada susu kuda Sumbawa jarang digunakan untuk produk non pangan. Asam laktat (lactic acid), dikategorikan sebagai salah satu asam α-hidroksi (AHA), adalah asam organik dengan gugus hidroksil pada posisi alfa. Asam laktat dapat diproduksi baik dengan fermentasi mikroorganisme atau dengan sintesis kimia dan berguna sebagai tabir surya serta antioksidan. Tabir surya merupakan senyawa yang dapat melindungi kulit dari efek sinar ultraviolet yang dipancarkan matahari. Penelitian diawali dengan mengidentifikasi bahan uji dengan melakukan analisis asam laktat yang bertujuan untuk mengetahui jumlah total asam laktat yang terdapat pada sampel susu kuda kemudian dilakukan pengujian SPF, %TP dan %TE. Hasil dari pengujian ini termasuk dalam perlindungan maksimal karena memiliki faktor perlindungan matahari <15, serta kandungan asam laktat dalam susu kuda terbukti efektif sebagai tabir surya dengan nilai SPF yaitu 9,4. Hasil pengukuran persentase eritema (% TE) dan persentase pigmentasi (% TP) susu kuda berada dalam standar dengan masing-masing nilai %Te sebesar 9,3% dan nilai %Tp sebesar 47,5% termasuk kategori Suntan standar.
Kata Kunci: SPF, Persentase Eritema, Persentase Pigmentasi, Suntan, Tabir surya
Sumbawa horse milk is pure milk from wild horses raised by organic farmers in Indonesia. The lactic acid content in Sumbawa horse milk is rarely used for non-food products. Lactic acid, categorized as one of the α-hydroxy acids (AHAs), is an organic acid with a hydroxyl group at the alpha position. Lactic acid can be produced either by the fermentation of microorganisms or by chemical synthesis and is used as a sunscreen as well as an antioxidant. Sunscreen is a compound that can protect the skin from the effects of ultraviolet rays emitted by the sun. The study was started by identifying the test material by carrying out lactic acid analysis which aims to determine the total amount of lactic acid present in the horse milk sample and then tested for SPF, %TP and %TE. The result of this test is that the effect of sunscreen on Sumbawa mare's milk is very good, namely 9.4 which is included in the maximum protection because it has a sun protection factor <15. The results of measurements of the percentage of erythema (% TE) and percentage of pigmentation (% TP) of mare's milk were in the standard with each %Te value of 9.3% and %Tp value of 47.5% including the standard suntan category.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Afifah, I., & Sopiany, H.M. (2017). Uji Potensi Tabir Surya Ekstrak Daun Jambu Biji (Psidium Guajava L.) Berdaging Putih Secara In Vitro. Skripsi. 87(1,2), pp. 149–200.
BSN. (2009a). Batas Maksimum Cemaran Logam Berat dalam Pangan. Jakarta: Pusat Standarisasi Industri Departemen Perindustrian pp. 1–29.
BSN. (2009b). SNI 2981: 2009 Tentang Yogurt. Jakarta: Pusat Standarisasi Industri Departemen Perindustrian. pp. 1–60.
D’Orazio, J. et al. (2013). UV radiation and the skin. International Journal of Molecular Sciences. 14(6), pp. 12222–12248. Available at: https://doi.org/10.3390/ijms140612222.
Daud, N. S., Musdalipah, M., & Idayati, I. (2018). Optimasi Formula Lotion Tabir Surya Ekstrak Kulit Buah Naga Super Merah (Hylocereus costaricensis) Menggunakan Metode Desain D-Optimal. Jurnal Sains Farmasi & Klinis, 5(2), 72-77.
Eka Oktaviani Faisal, Jumain, A.M.S. (2022). Penentuan Nilai Sun Protection Factor (SPF) Ekstrak Kulit Buah Langsat (Lansium domesticum L) Sebagai Tabir Surya. Jurnal Farmasi Galenika, 9(3).
Farris, P.K. and Valacchi, G. (2022). Ultraviolet Light Protection: Is It Really Enough?’, Antioxidants, 11(8), pp. 1–20. Available at: https://doi.org/10.3390/antiox11081484.
Fardiaz, S. 1993. Analisis Mikrobiologi Pangan. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta
Hapsah Isfardiyana, S., Sita, ; and Safitri, R. (2014). Pentingnya Melindungi Kulit dari Sinar Ultraviolet dan Cara Melindungi Kulit dengan Sunblock Buatan Sendiri. Jurnal Inovasi dan Kewirausahaan, 3(2), pp. 126–133.
Hasanah, S., Ahmad, I., & Rijai, L. (2015). Profil Tabir Surya Ekstrak dan Fraksi Daun Pidada Merah (Sonneratia caseolaris L.). Jurnal Sains dan Kesehatan (J. Sains Kes.), 1(4), 175-180.
Irianti, T. T., & Pramono, S. (2022). Penuaan Dan Pencegahannya: Proses Faali Biokimiawi dan Molekuler. UGM PRESS
Korać, R.R. and Khambholja, K.M. (2011). Potential Of Herbs In Skin Protection From Ultraviolet Radiation. Pharmacognosy Reviews, 5(10), pp. 164–173. Available at: https://doi.org/10.4103/0973-7847.91114.
Laili, F. N., Setyowati, E. P., & Iravati, S. (2012). Sumbawa Horse Milk Typical Indonesian Antibacterial Cosmetic Ingredients Against Acne (Staphylococcus Epidermidis). Majalah Obat Tradisional, 19(2), 74-79.
Majchrzak, W., Motyl, I. and Śmigielski, K. (2022). Biological and Cosmetical Importance of Fermented Raw Materials: An Overview’, Molecules, 27(15). Available at: https://doi.org/10.3390/molecules27154845.
Manguntungi, B. et al. (2018). Isolasi Bakteri Asam Laktat dari Susu Kuda Liar dan Potensi Antibakteri pada Susu Kuda Liar Sumbawa. Biota, 3(2), pp. 62–69.
Nugroho, M. R., Wanniatie, V., Qisthon, A., & Septinova, D. (2023). Sifat Fisik Dan Total Bakteri Asam Laktat (Bal) Yoghurt Dengan Bahan Baku Susu Sapi Yang Berbeda. Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan (Journal of Research and Innovation of Animals), 7(2), 279-286.
Pratiwi, E.D. and Susanti, S. (2021). Manfaat Probiotik dalam Perawatan Kulit : Review. Majalah Farmasetika, 6(4), p. 359. Available at: https://doi.org/10.24198/mfarmasetika.v6i4.35690.
Richard Hendarto, D. et al. (2021). Mekanisme Biokimiawi dan Optimalisasi Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus dalam Pengolahan Yoghurt yang Berkualitas. Jurnal Sains Dasar, 8(1), pp. 13–19. Available at: https://doi.org/10.21831/jsd.v8i1.24261.
Sandi, D.A.D., Susiani, E.F., Adnyana, I.K., Wikaningtyas, P. (2021). In Vitro Determination of Sun Protection Factor of Water Extract of Aerodramus fuciphagus from Central Kalimantan. Borneo Journal of Pharmacy, 4(2), pp. 78-83. Available at: https://doi.org/10.33084/bjop.v4i2.1782
Suhaenah, A., Tahir, M. and Nasra, N. (2019). Penentuan Nilai Spf (Sun Protecting Factor) Ekstrak Etanol Jamur Kancing (Agaricus Bisporus) Secara In Vitro Dengan Metode Spektrofotometri Uv-Vis. Jurnal Ilmiah As-Syifaa, 11(1), pp. 82–87. Available at: https://doi.org/10.33096/jifa.v11i1.523.
Syaiful Hakim, N. et al. (2013). Ketahanan Susu Kuda Sumbawa pada Penyimpanan Suhu Ruang Ditinjau dari Total Asam, Uji Didih, dan Warna (Durability Of Sumbawa Horse Milk During Storage In Room Temperature Based On Total Acid, Boiling Test And Colour). Indonesia Medicus Veterinus, 2(4), pp. 369–374.
Tang, S.C. and Yang, J.H. (2018). Dual effects of alpha-hydroxy acids on the skin. Molecules, 23(4), pp. 1–12. Available at: https://doi.org/10.3390/molecules23040863.
Suhartati, T. (2017). Dasar-Dasar Spektrofotometri UV-Vis Dan Spektrometri Massa Untuk Penentuan Struktur Senyawa Organik. Cv. Anugrah Utama Raharja. Bandar Lampung
Taufiqurrahman, M., Faizatun, F. and Setyahadi, S. (2021). Pengembangan Krim Ekstrak Dedak Padi (Rice Bran) dan Susu Kuda Sumbawa sebagai Antihiperpigmentasi’, Jurnal Ilmiah Kesehatan, 20(3), pp. 127–134. Available at: https://doi.org/10.33221/jikes.v20i3.1462.
Whenny, W., Rusli, R., & Rijai, L. (2015). Aktivitas tabir surya ekstrak daun cempedak (Artocarpus Champeden Spreng). Jurnal Sains dan Kesehatan, 1(4), 154-158.
Zareian, M. et al. (2012). A glutamic acid-producing lactic acid bacteria isolated from malaysian fermented foods. International Journal of Molecular Sciences, 13(5), pp. 5482–5497. Available at: https://doi.org/10.3390/ijms13055482.
DOI: http://dx.doi.org/10.20527/jps.v11i1.16652
Article Metrics
Abstract view : 419 timesPDF - 274 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Jurnal Pharmascience
Jurnal Pharmascience Published by:
Program Studi Farmasi Universitas Lambung Mangkurat
Banjarbaru, Indonesia
Jurnal Pharmascience is indexed by:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.