Pengaruh Hidroksi Propil Metil Selulosa Sebagai Polimer Mucoadhesiv Terhadap Sifat Fisik Patch Minyak Cengkeh (Syzygium aromaticum. L)

Abstract

ABSTRAK

Minyak cengkeh (Syzygium aromaticum) secara tradisional digunakan untuk untuk mengatasi masalah gigi dan mulut, pengembangan bentuk sediaan patch untuk mempertahankan zat aktif pada area gingival dan mencegah wash-out oleh saliva, polimer HPMC yang bersifat mukoadhesif mampu mampu berikatan pada mukosa mulu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan HPMC (hidroksi Propil Metil Selulosa)sebagai polimer mucoadhesiv terhadap karakteristik fisik sediaan patch minyak cengkeh. Minyak cengkeh dibuat dalam bentuk sediaan emulsi m/a, yang selanjutnya ditambahkan dalam basis gel dengan variasi polimer HPMC yaitu 1 %; 1,5 %; 2 % dan dikeringkan. Patch yang terbentuk dievaluasi bobot rata – rata, pH, ketebalan,  folding endurance, waktu tinggal dan swelling indeks. Hasil penelitian ini menunjukkan ketiga formula memiliki  bobot rata- rata 21,33 – 29,63 mg  pada ukuran 2 x 1 cm, pH 6, mampu bertahan lebih dari 250 lipatan, dan waktu tinggal 24 – 25 menit. Berdasarkan pada penelitian ini dapat disimpulkan konsentrasi HPMC mempengaruhi sifat fisik patch yang dihasilkan. Semakin tinggi konsentrasi HPMC maka bobot, ketebalan, waktu tinggal dan indeks mengembang patch juga semakin meningkat, sedangkan tidak terjadi perubahan pH dan kekuatan lipat pada variasi konsentrasi polimer 1 % - 2 % yang digunakan.

Key word : HPMC, minyak cengkeh, patch

ABSTRACT

Clove oil (Syzygium aromaticum) has traditionally been used to overcome dental and oral problems, the development of patch dosage forms to maintain active substances in the gingival area and prevent wash-out by saliva, the mucoadhesive adhesive HPMC polymer capable of binding to the oral mucosa. The purpose of this study was to determine the effect of using HPMC (Hydroxy Propyl Methyl Cellulose) as a mucoadhesiv polymer on the physical characteristics of clove oil patch preparations. Clove oil is made in the form of m / a emulsion, which is then added to a gel base with a variation of polymer HPMC that is 1%; 1.5%; 2% and dried. The patches formed are evaluated for average weight, pH, thickness, folding endurance, residence time and index swelling. The results of this study indicate that the three formulas have an average weight of 21.33 - 29.63 mg at a size of 2 x 1 cm, pH 6, able to withstand more than 250 folds, and a residence time of 24-25 minutes. Based on this study it can be concluded the concentration of HPMC affects the physical properties of the resulting patch. The higher the concentration of HPMC, the weight, thickness, residence time and index of the swell patch also increased, while there was no change in pH and folding strength at variations in the polymer concentration of 1% - 2% used.

Key word: HPMC, clove oil, patch