Pengaruh Pemberian Pupuk Bokasi Rumput Naga (Potamogeton Sp.) Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Sawi (Brassica Juncea L.)

Rusydy Imbran, Noor Khamidah, Akhmad Rizali

Abstract


Organic fertilizers can be in solid or liquid form, most organic fertilizers are in solid form such as manure and compost. The dragon grass (Potamogeton Sp) is one of the organic components that can be used to make bokashi fertilizer.This plant is a plant that lives in water, has a creeping rhizome and leafy branches, the leaf blades can float or submerge, and the stems are often joined. This plant does not have stomata on the leaves. The genus is generally divided into two groups, namely broadleaf and linear leaf. According to the results of the Balitra content test (2019), the dragon grass plant contains N = 3.36%, P = 0.41, K = 3.10. The purpose of this study is to see how providing dragon grass bokashi (Potamogeton sp) affects mustard greens development and yield (Brassica juncea L.).  The study took place at the Banjarbaru agro-ecotechnology experimental garden(hortibun), Banjarbaru, South Kalimantan from January until  March 2021.  This research utilised a factorial Randomized Block Design (RAK) with two factors: K0: without giving bokashi fertilizer (Control); K1: 10 tons/ha equals 19.37 g (Bokashi Dragon Grass); K2: 15 Tons/ha = 29.06 g Bokashi Dragon Grass; K3: 20 Tons/ha = 38.75 g Bokashi Dragon Grass; K4: 25 Tons/ha = 48.44 g Bokashi Dragon Grass (Bokashi Dragon Grass).To produce 20 experimental units, each experiment was repeated 4 times.

Full Text:

PDF

References


Arifin Z. (2007). Bokashi (Bahan Organik Kaya Sumber Hidup). Balai Teknologi Pertanian UPTD Petanian. Malang.

Ananty, A. D. (2008). Uji Efektivitas Pupuk Organik Hayati (Bio-Organic Fertilizer) dalam Mensubtitusi Kebutuhan Pupuk pada Tanaman Caisim Brassica Chinensis. Skripsi. Departemen Ilmu Tanah dan Sumber Daya Lahan. Fakultas Petanian, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Arinong R. (2005). Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sawi dengan Pemberian Bokashi. Jakarta.

Allard. R.W. (2010). Pemuliaan Tanaman 2. Universitas Indonesia Press. Jakarta.

Husma. M. (2010). Pengaruh Bahan Organik dan Pupuk Kalium Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Melon (Curcuma melo L.). Tesis. Program Studi Agronomi Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.

Aswandi, dan Anwarudin. (2004). Pembuatan Bokashi. www.stpp-manokwari.ac.id. Diakses pada tanggal 6 Oktober 2008.

Badan Pusat Statistik. (2020). Produksi tanaman sawi , cabai rawit, dan bawang merah tahun 2020. Berita Resmi Statistik No. 54/08/Th. MMXX, 1 Agustus 2013. Kalimantan Selatan.

Fransisca, S. (2009). Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sawi (Brassica juncea L.) terhadap Penggunaan Pupuk Kascing dan Pupuk Organik Cair. Skripsi. Program Studi Agromi, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan.

Hairiah. (2006). Hubungan Laju Pertumbuhan Tanaman Air Potamogeton sp. dengan Unsur Hara (NPK) di Saluran Irigasi Riam Kanan. Skripsi. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Lambung Mangkurat, Banjarbaru.

Hardjowigeno, S. (1987). Ilmu Tanah. Media Tanam. Sarana Perkasa. Jakarta.160 hal.

Muzayyanah. (2009). Pengaruh Pemberian Bokashi Jerami Padi terhadap Pertumbuhan Tanaman Sawi (Brassica juncea L.). Skripsi. Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, Malang.

Nasir. (2008). Pengaruh Penggunaan Pupuk Bokashi Pada Pertumbuhan dan Produksi Padi Palawija dan Sayuran. http://www.disperternak pandegelang.go.id. Diakses pada tanggal 22 Oktober 2008.

Pranata, A. S. (2007). Pupuk Organik Cair. Agromedia Pustaka. Jakarta.

Rukmana, R. (2007). Bertanam Petsai dan Sawi. Kanisius. Yogyakarta.

Saparinto,C. (2012). Praktis Menanam 14 Sayuran Konsumsi Populer di Pekarangan. ANDI. Yogyakarta.

Salisbury, F.B., dan Cleon.W. Ross. 1995. Fisiologi tumbuhan, jilid 1, edisi 4, diterjemahkan oleh Diah R. L. dan Sumaryono. ITB. Bandung.

Siahaan, Ferdinan O. (2011). Respons Pertumbuhan dan Produksi Sawi (Brassica juncea L.) terhadap Pemberian Pupuk Organik Cair. Skripsi. Universitas Sumatera Utara, Medan.

Siregar,I. H., Dermiyati dan A. Niswati. (2007). Perubahan pada Populasi Mikroorganisme Tanah Akibat Pemberian Bokashi Berkelanjutan pada Sistem Pertanian Organik di Kecamatan Pagelaran Kabupaten Tanggamus. http://www.unila.ac.id/~fp. Diakses pada tanggal 15 Desember 2008.

Sitompul, S. M. dan B. Guritno. (1995). Analisis Pertumbuhan Tanaman. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

Sutedjo, M. M. (2002). Pupuk dan Cara Pemupukan. Jakarta: Rhineka Cipta.

Wibawa, A. (1998). Intensifikasi Pertanaman Kopi dan Kakao Melalui Pemupukan. Warta Pusat Penelitian Kopi dan Kakao. 14 (3) : 245-262.




DOI: https://doi.org/10.20527/agtview.v7i1.5287

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Agroekotek View

Editorial Office:

Department of Agroecotechnology
Faculty of Agriculture
Universitas Lambung Mangkurat
Jalan Ahmad Yani Km.36 Mail-box 1028 Banjarbaru 70714
South of Kalimantan - Indonesia
Phone: (0511) 4772254


Creative Commons License
Agroekotek View is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

E-ISSN: 2715-4815