Pendampingan dari Diagnosis Implementasi Green House Level Medium Sebagai Solusi Pengentasan Kemiskinan Ekstrim
Abstract
Kebutuhan dasar bagi masyarakat harus terpenuhi dengan pengeluaran melebihi Rp. 10.739/orang/hari. Kondisi demikian menyatakan bahwa Indonesia pada Tahun 2024 sudah bebas dari kemiskinan ekstrim, akan tetapi kondisi lahan yang dimiliki masyarakat sangat terbatas bahkan tidak ada, terjadi perubahan iklim drastis, lahan marginal yang tidak subur serta harga produk hortikultura yang murah dan mudah rusak. Tujuan Pengabdian pada Masyarakat adalah mendesiminasikan Teknologi Green House Level Medium dalam Pengembangan Komoditas Hortikultura dengan pengembangan produk hortikultura melalui pelatihan dan bimbingan sehingga dapat memasuki pasar modern seperti pasar SNI 8152: 2021 dan pasar pusat perbelanjaan modern lainnya yang berada di Mall. Metode yang dikembangkan di masyarakat dengan pelatihan mendesain green house level medium, melakukan pelatihan dan pendampingan teknik budidaya hortikultura dalam green house, pelatihan dan pendampingan dalam membuat formula nutrisi, melakukan kontrol nutrisi saat proses produksi berjalan serta penangan pasca panen hingga dapat masuk pasar modern, serta kuesioner evaluasi kegiatan. Hasil yang diperoleh dalam dua replika penanaman, Kelompok UMKM Target dapat menyerap transfer teknologi mencapai 88,3%, pemahaman konsep teknologi berkelanjutan mencapai 98%, kemampuan dalam mendesain green house level medium mencapai 99% serta sudah mampu memformula nutrisi, menyemai, menanam, memelihara hingga panen dan mempersiapkan ke Pasar Moderen. Pelatihan dan pendampingan pada masyarakat demikian merupakan solusi yang ditawarkan pada kondisi ketersediaan lahan minim, perubahan iklim drastis, kondisi tanah marginal serta produk hortikultura organik yang sulit dapat menembus pasar modern.
Full Text:
PDFReferences
Amelia, S., & Nawangsari, E. R. (2021). Implementasi Program “Urban Farming” Sebagai Upaya Pemenuhan Kebutuhan Pangan Pada Masa Pandemi Covid-19 (Studi Di Kelurahan Jeruk Kecamatan Lakarsantri Kota Surabaya). Jurnal Governansi, 7(2), 121–130.
Ampim, P. A. Y., Obeng, E., & Olvera-Gonzalez, E. (2022). Indoor Vegetable Production: An Alternative Approach to Increasing Cultivation. Plants, 11(21), 2843.
Gayatri, A. M., Muliyani, D., Zainuddin, D., Widjajanto, T., & Alamsyah, M. (2022). Strategi Pengentasan Kemiskinan Dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Melalui Potensi Ketahanan Pangan Lokal Pada Kawasan Geopark Karangsambung-Karangbolong Kabupaten Kebumen. JABE (Journal of Applied Business and Economic), 9(2), 234–246.
Ghani, S., Bakochristou, F., ElBialy, E. M. A. A., Gamaledin, S. M. A., Rashwan, M. M., Abdelhalim, A. M., & Ismail, S. M. (2019). Design challenges of agricultural greenhouses in hot and arid environments A review. Engineering in Agriculture, Environment and Food, 12(1), 48–70.
Helmida, B. E., H., K., B., S., F., C. A., & Mustaan. (2021). Keberlanjutan Usaha Hidroponik Dengan Menggunakan Teknologi Green House Di Pondok Pesantren Darul Qur’an (Bengkel, Lombok Barat). ALAMTANA: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT UNW MATARAM, 2(3), 67–74.
Herjito, A., & Setiawan, D. (2021). Strategi Pengembangan Komoditas Pangan Menuju Ketahanan Pangan Nasional Dengan Pendekatan SWOT-ISM-BSC. Rekayasa, 14(2), 159–167.
Mardiyah, S., Dwiyana, P., Wicaksono, D., & Sitoayu, L. (2022). Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Perubahan Perilaku Makan Mahasiswa di Indonesia. Amerta Nutrition, 5(3).
Palanivelraja, S., & Manirathinem, K. I. (2009). A comparative study on indoor air quality in a low cost and a green design house. African Journal of Environmental Science and Technology, 3(5), 120–130.
Rasyid, T. H., & Kusumawaty, Y. (2018). Manajemen Mutu Produk Hortikultura di Hypermart Pekanbaru. Indonesian Journal of Agricultural Economics, 9(1), 120–136.
Russo, G., Anifantis, A. S., Verdiani, G., & Mugnozza, G. S. (2014). Environmental analysis of geothermal heat pump and LPG greenhouse heating systems. Biosystems Engineering, 127, 11–23.
Soares Ito, A., Ylipää, T., Gullander, P., Bokrantz, J., & Skoogh, A. (2022). Prioritisation of root cause analysis in production disturbance management. International Journal of Quality & Reliability Management, 39(5), 1133–1150.
Sufiyanto, S., Andrijono, D., Widayati, S., Anam, M. M., Dzulkarnain, Z., & Yuniarti, S. (2021). Implementasi sistem hidroganik untuk menunjang program ketahanan pangan pasca pandemi Covid-19 di Desa Sukowilangun, Kalipare, Kab. Malang. Jurnal Pengabdian Dharma Wacana, 2(3), 177–188.
Suyono, F., Timisela, N. R., & Tuhumury, M. T. F. (2023). Rantai Pasok Sayuran Hidroponik Di Pasar Modern Dian Pertiwi Kota Ambon. JURNAL AGRICA, 16(1).
Wang, C., Nan, B., Wang, T., Bai, Y., & Li, Y. (2021). Wind pressure acting on greenhouses: A review. International Journal of Agricultural and Biological Engineering, 14(2), 1–8.
DOI: https://doi.org/10.20527/ilung.v3i3.11239
Refbacks
- There are currently no refbacks.
LPPM Universitas Lambung Mangkurat
Jl. Brigjen H. Hasan Basry Kotak Pos 219 Banjarmasin 70123 Telp/Fax: (0511) 3305240
✉Email :[email protected]
Contact Person: Whatsapp -> Nurul (082193508414)
🔎Website: https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/ilung/index
🔎Pengiriman naskah/registrasi : https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/ilung/index
🔎Unduhan Panduan Penulisan: https://bit.ly/Template_Jurnal_Ilung