Penyuluhan Asal Usul Vaksin Moderna dan Pfiser Bagi Millinneal Pasca Covid-19 Di Minggu Raya (Bagian 2)
Abstract
Kegiatan ini merupakan bagian salah satu cara sosialisasi hidup sehat era endemi atau pasca covid-19. Ulasan ringkasanya dapat disampaikan berikut ini; Pada akhir abad ke-18, Edward Jenner, seorang dokter Inggris, membuat terobosan penting dalam perkembangan vaksinasi. Jenner mengembangkan vaksin cacar pertama yang berhasil pada tahun 1796. Observasi pada para pemerah susu yang tertular/terpapar cacar sapi, yang menunjukan gejala tidak terlalu parah, dan gejala itu akibat dari terlindungi cacar sapi. Bintil-bintil cacar sapi disuntikan ulang pada seorang anak laki-laki, yang menunjukkan kekebalan terhadap cacar. Hal ini menjadi dasar bagi vaksinasi modern. Selanjutnya, Pada akhir abad ke-19, Louis Pasteur mengembangkan vaksin rabies, yang menandai tonggak sejarah lain dalam sejarah vaksin. Hasil karyanya menunjukkan bahwa vaksin dapat mencegah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dan/atau bakteri. Keberhasilan vaksinasi cacar menyebabkan kampanye vaksinasi yang meluas untuk membasmi cacar. Para ilmuwan terus meneliti dan mengembangkan vaksin baru untuk memerangi penyakit menular yang baru muncul dan memperbaiki vaksin yang sudah ada. Contoh penting termasuk pengembangan vaksin untuk melawan human papillomavirus (HPV), retrovirus, dan covid-19. Metode structural equation modelling (SEM) digunakan untuk mengetahui respon publik terkait tulisan ini. Evalusi uji pretest dan post test terhadap 32 responden berumur kisaran 19 tahun dan 12 responden berumur kisaran 18 tahun, berturut-turut sebagai berikut; sangat mengerti (4,32), mengerti (73,45), kurang mengerti (20,85) dan tidak mengerti (1,55); dan sangat mengerti (1,38), mengerti (75), kurang mengerti (22,22) dan tidak mengerti (1,4). Secara umum, responden yang merumur 19 tahun lebih mengerti daripada responden yng berumur 18 tahun, walaupun perbedaannya tidak terlalu berarti.
Kata kunci: vaksin, cacar, rabies
Full Text:
PDFReferences
Agustina, N., (2022), Penentuan Laju Mutasi dan Pusat Sebaran Cytochrome C Oxidase Subunit I (Co I) mtDNA Auroch dari GenBank NCBI, Skripsi , FMIPA, ULM. (unpublish).
Dares., G. B., (2022), Analisis Laju Mutasi Dan Sebaran D-Loop MtDNA Anjing (Canis Lupus Familiaris) Dari Genbank NCBI, Skripsi , FMIPA, ULM. (unpublish).
Florensia, R., (2018), Analisis Populasi Sekuen Genom DNA Mitokondria Manusia (Homo Sapiens) Dari Genbank NCBI Dalam Upaya Membangun Database Dna Forensik, Skripsi , FMIPA, ULM. (unpublish).
Hershey, A. D., and Chase, M., (1952), Independent functions of viral protein and nucleic acid in growth of bacteriophage, Journal of General Physiology 36: 39-56
Jariyah, A., (2022), Penentuan Mutasi dan Laju Pusat Sebaran Cytochrome C Oxidase Subunit I (Co I) mtDNA Auroch dari GenBank NCBI, Skripsi , FMIPA, ULM. (unpublish).
Oswald T. Avery, M.D., Colin M. Macleod, M. D., and Mc carty, M., (1943), Studies On The Chemical Nature Of The Substance Inducing Transformation Of Pneumococcal Types, Journal Of Experimental Medicine Vol 13. 136-159 p
Sidabariba, G, I, I, D, S., (2022), Analisis Fragmen Co I MtDNA Homo Sapiens Dari Genbank NCBI, Skripsi , FMIPA, ULM. (unpublish).
Susilo, T. B., (2010), Penentuan Laju Mutasi dan Pusat Sebaran D-loop mtDNA Manusia Ancient Sangiran, Disertasi, ITB (unpublish).
Susilo, T. B., dan Soesanto, O., (2022a), Fuzzy Logic (Bagian 1): Senandung Lukisan Cadas Dari Situs Bukit Bangkai Untuk Pendidikan Wisata Masyarakat, Jurnal Pengabdian Ilung, Vol. 2, No. 1 Juli 2022, Hal. 122-130 DOI: https://doi.org/10.20527/ilung.v2i1
Susilo, T. B., Irwan, A., Yunus, R., Bianchi, P. A. E,. Sugiyanto, B. S., dan Soesanto, O.,(2022b), Fuzzy Logic (Bagian 2): Bersenandung Dari Lukisan Cadas Ke Taman Perguruan Tinggi Kalimantan, Jurnal Pengabdian Ilung, Vol. 2, No. 2 November 2022, Hal. 244-253 DOI: https://doi.org/10.20527/ilung.v2i2
Susilo, T. B., Kamilia M., Nor Sobah., dan Rani S., (2022c), Studi biogeografis ikan kihung berbasis berat dan jenis molekul protein, dari Situs Bukit Bangkai, Bioscientiae, Volume 19, Nomor 1, Halaman 11-30https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/bioscientiae.
Susilo, T. B., Soesanto, O., Wahjono, S. C., Manik, T, N., Susanti, D. S., Dares, G. B., Thresye, Krisdianto, Hidayat, Y (2023b), Epistemologi Teknologi PCR Bagi Millinneal Post Covid-19 Di Minggu Raya, Ilung, Vol. 3, No. 2 November 2023, Hal. 247-262 DOI: https://doi.org/10.20527/ilung.v3i2
Susilo, T. B., Yunus, R., Sanjaya, R. E., Soesanto, O., Akbar, A. R. M., Hidayat, Y., (2023a), Penyuluhan Asal Mula Teknologi Vaksin Bagi Millinneal Pasca Covid-19 Di Minggu Raya, Ilung, Vol. 3, No. 2 November 2023, Hal. 229-237 DOI: https://doi.org/10.20527/ilung.v3i2
Vischer, E. and Chargaff, E. (1948), The Separation and Quantitative Estimation of Purines and Pyrimidines in Minute Amounts, J. Biol. Chem. 176, 703–714)
Watson, J. D., and Crick, F, H. C., (1953), Molecular Structure of Deoxypentose Nucleic Acids, Nature, Vol. 171.
Yahya, Y., (2021), Kajian Molecular Docking Turunan Kalkon Pada Enzim Plasmodium falciparum Dihydrofolate Reductase–Thymidylate Synthase (PfDHFR-TS) Dan Plasmodium Vivax Dihydrofolate Reductase–Thymidylate Synthase (PvDHFR-TS) Sebagai Kandidat Obat Antimalaria, Skripsi, FMIPA, ULM. (unpublish).
DOI: https://doi.org/10.20527/ilung.v3i4.12003
Refbacks
- There are currently no refbacks.
LPPM Universitas Lambung Mangkurat
Jl. Brigjen H. Hasan Basry Kotak Pos 219 Banjarmasin 70123 Telp/Fax: (0511) 3305240
✉Email :[email protected]
Contact Person: Whatsapp -> Nurul (082193508414)
🔎Website: https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/ilung/index
🔎Pengiriman naskah/registrasi : https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/ilung/index
🔎Unduhan Panduan Penulisan: https://bit.ly/Template_Jurnal_Ilung