Memaknai Merdeka Belajar

Susanti Sufyadi

Abstract


Kebijakan Merdeka Belajar seri pertama yang dicanangkan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi dan mencangkup 4 (empat) poin yaitu: pengalihan pelaksanaan USBN menjadi kewenangan satuan pendidikan, penghapusan Ujian Nasional di Tahun 2021, penyederhanaan RPP yang berfokus pada 3 (tiga) komponen meliputi: tujuan pembelajaran, kegiatan pembelajaran,  penilaian,  dan  poin  ke  empat  yaitu  penambahan  proporsi jalur  prestasi  pada penerimaan peserta didik baru dalam sistem zonasi. Kebijakan ini kemudian di ikuti dengan seri kebijakan Merdeka Belajar lainnya, yang paling terkait dengan seri yang pertama adalah Kebijakan Merdeka Belajar seri ke-7 (tujuh) dan ke-8 (delapan), yaitu: Program Sekolah Penggerak dan Program SMK Pusat Keunggulan. Sampai saat ini implementasi kebijakan Merdeka Belajar masih menjadi topik yang ramai dibicarakan, sebagai bagian dari ekosistem pendidikan kita tidak bisa hanya menunggu dan  menjadi pengamat, kontribusi dapat diberikan sejak dari sekarang  dan  seterusnya  untuk mendukung implementasi kebijakan ini. Isi dari artikel ini tidak membahas langsung poin-poin dalam kebijakan Merdeka Belajar namun lebih mengarah pada penjelasan rasional untuk membangun pemahaman akan makna dan urgensi Merdeka Belajar serta keterkaitan seri kebijakan Merdeka Belajar secara umum. Pembahasan dilakukan merujuk pada kajian literatur dan analisis hasil evaluasi   implementasi   Kurikulum   2013  yang   dilaksanakan   pada Pusat   Kurikulum  dan Pembelajaran di Tahun 2019. Melalui artikel ini penulis berharap dapat berbagi pemikiran tentang makna Merdeka Belajar, agar kemudian kita semua dapat menentukan kontribusi yang dapat diberikan untuk mendukung implementasi kebijakan ini.

Keywords


Makna Merdeka Belajar, Arsitektur Pendidikan, Penyesuaian Pembelajaran, Penilaian, Evaluasi Implementasi Kurikulum 2013

Full Text:

PDF

References


Christensen, C. M., Horn, M. B., & Johnson, C. W. (2008). How Disruptive Innovation Will Change the Way We Learn. Education Week, 27(39), 25-36.

Griffin, P., Wilson, M., & Care, E. (Eds.). (2018). Assessment and Teaching of 21st Century Skills: Research and Applications. Springer International Publishing.

Puskur. (2019). Laporan Evaluasi Kurikulum 2013. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Pembelajaran Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Schunk, D. H. (2012). Learning Theories an Educational Perspective. Pearson Education, Inc.




DOI: https://doi.org/10.20527/j-instech.v3i1.7916

Refbacks



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.


SINTA Journal views Statistic 


J-INSTECH Journal of Instructional Technology 
is abstracting & indexing in the following databases:   

   logo-garuda      logo-scholar     JournalStories Main logo


Managed by:

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN JURUSAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN
Universitas Lambung Mangkurat Jl. Brigjend H. Hasan Basry Gedung FKIP ULM Banjarmasin 70123 Telp/Fax . (0511) 330 4914
Phone: 089630065787
Email:  [email protected]


 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License