Strategi Pengembangan Industri Kreatif Kerajinan Purun di Kampung Purun Kota Banjarbaru

Zainal Arifin, Muhammad Rusmin Nuryadin

Abstract


This study aims (1) to explain internal factors that are strengths and weaknesses in the economic development of the community in Purun Village, (2) to explain external factors that are opportunities and threats to community economic development in Purun Village, (3) to explain creative industry development strategies Purun crafts in the right Purun Village. This study uses FGD (focus group discussion) by selecting competent people in fields related to Purun woven crafts in Purun Village, Banjarbaru City. The results of this study indicate that the strategy for developing the creative industry of pure handicrafts is in quadrant IV, which produces a W-O strategy as follows: (1) Looking for alternative run dryer technology to facilitate production so that it can expand to a broader market share. (2) Regulate business management properly to expand marketing.

Keywords


Strategy, Development, Creative Industries, Purun Crafts

Full Text:

PDF

References


Aziz, Moh Ali dkk. 2005. Dakwah Pemberdayaan Masyarakat Paradigma Aksi dan Metodelogi. Yogyakarta: PT. LKIS Pelangi Aksara.

Dodi Kurniawan (2015). Peningkatan Perekonomian Masyarakat Melalui Industri Kerajinan Sapu Rayung di Dusun Keprekan Desa Bojong Kecamatan Mungkid Kabupaten Magelang. Retrieved from file:///D:/BAHAN SKRIPSI/SKRIPSI DODI 3335

Edi Suharto. (2009) Definisi Pemberdayaan Membangun memberdayakan Rakyat Kajian Strategis Pembangunan Keejahteraan Sosial & Pekerjaan Sosial. Bandung: Refika Aditama

Hasibuan, Malayu S.P. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia, cetakan keenam belas. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Lewaherilla, Niki Elistus. 2002. Pariwisata Bahari : Pemanfaatan Potensial Wilayah Pesisir & Lautan. Makalah, Falsafah Sains.

Maleong. 2006. Metode Penelitian Kualitatif, Rev.ed. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Mardi Yatmo Hutomo. (2000) Pemberdayaan Masyarakat dalam Bidang Ekonomi. Yogyakarta: Adiyana Press

Marzuki. (2000) Metode Riset. Yogyakarta: BPFE-UII

Notoatmojo, Soekidjo, Pengembangan Sumber Daya Manusia, Rineka Cipta, Jakarta 1992.

Parlin Sitorus. (1996) teori lokasi industry. Jakarta: Universitas Trisakti press

PP (Peraturan Pemerintah) No. 32 Tahun 1998 tentang pembinaan dan pengembangan usaha kecil. Jakarta.

Republik Indonesia. (1984). Undang-undang No. 5 Tahun 1984 tentang perindustrian. Jakarta.

Republik Indonesia. (1995). Undang-undang No. 9 Tahun 1995 tentang Usaha Kecil. Jakarta.

Republik Indonesia. (2008). Undang-undang No. 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Jakarta.

Riva'I, Veithzal, Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan Dari Teori Ke Praktik Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2004.

Silalahi, Berneth. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia, Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen LPMI, Jakarta.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Cv Alfabeta.

Sujarweni, V. W. (2015). Metodologi Penelitian. Yogyakarta: PUSTAKABARUPRESS.

Sutrisno, Edi. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia Edisi Pertama. Jakarta : Kencana Prenada Media Group.

Umar, M. H. (2014). Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis (Edisi 2). Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Wardatul Asriyah (2014). Strategi Peningkatan Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat Melalui Usaha Tambak Di Desa Babalan Kecamatan Wedung Kabupaten Demak Jawa Tengah. Retrieved from file:///D:/BAHAN SKRIPSI/SKRIPSI ARSIYAH 235

Widodo, Eko. Suparno. 2015. Manajemen Pengembangan Sumber Daya Manusia. Cetakan I. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.




DOI: https://doi.org/10.20527/jiep.v6i2.11009

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 JIEP: Jurnal Ilmu Ekonomi dan Pembangunan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.