Pengaruh PAD dan DAU Melalui Belanja Modal Terhadap Pertumbuhan Ekonomi pada Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Selatan (Periode 2011-2018)

Kurniawati Kurniawati, Muzdalifah Muzdalifah

Abstract


This research was conducted to (1) Determine the effect of the Regional Original Revenue and General Allocation Funds for Capital Expenditures. (2) Determine the effect of the Regional Original Revenue, General Allocation Funds, and Capital Expenditures on the Economy. This research is a quantitative study using the Simultaneous Equation Model with Eviews 10 Two-Stage Least Square (TSLS) method. The data used in the study were sourced from the Central Statistics Agency of South Kalimantan Province and the Directorate General of Fiscal Balance 2011-2018.

The results of phase 1 research with the best model Fixed Effect Model show that simultaneously Regional Original Revenue and General Allocation Funds significantly affect capital expenditure. However, the Regional Original Revenue variable partially has no significant effect on capital expenditure. While the second stage of research with the best model Random Effect Model shows the results that simultaneously or partially, the variables of Regional Original Revenue, General Allocation Funds, and predictive Capital Expenditures have a significant effect on Economic Growth.


Keywords


PAD, DAU, Capital Expenditures, Economic Growth

Full Text:

PDF

References


Astria, S. A. (2014). Analisis Pengaruh Dana Alokasi Umum dan Belanja Modal terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Sumatera Selatan Vol. 12 No.1 . Jurnal Ekonomi Pembangunan , 42-54.

Azis, M. (2016). Pengaruh Dana Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya ALam, Dana Alokasi Umum (DAU) dan Pendaatan Asli Daerah (PAD) Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Malinau. Jurnal Ekonomi, Keuangan dan Manajemen Vol. 12, (1), 49-63.

Farida, S. A. (2018, Juli 30). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Pertumbuhan Ekonomi terhada Indeks Pembangunan Manusia dengan Menggunakan Belanja Modal sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus pada Peovinsi di Indonesia Tahun 2014-2016). Retrieved from eprints.iain.surakarta.ac.id: http://eprints.iain-surakarta.ac.id/2905/1/SEPTIANA%20ARUM%20N%20F.pdf

Gujarati, D. N., & Porter, D. C. (2015). Dasar-dasae Ekonometrika. Jakarta: Salemba Empat.

Irvan, I. P., & Karmini, N. L. (2016). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah dan Dana Perimbangan terhadap Pertumbuhan Ekonomi dengan Belanja Modal sebagai Variabel Intervening. E-Jurnal EP Unud Vol.5 No.3, 338-362.

Lisandri, Rizani, F., & Syam, A. Y. (2017). Pengaruh PAD dan DAU terhadap Pertumbuhan Ekonomi dengan Belanja Modal sebagai Variabel Intervening pada Pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Selatan . Jurnal Spread Vol.7 No.2, 111-122.

Mahmudi. (2006). Manajemen Kinerja Sektor Publik. Akademi Manajemen Perusahaan. Yogyakarta: YKPN.

Mangkoesoebroto, G. (2001). Ekonomi Publik. Yogyakarta: BPFE.

Republik Indonesia. (2014). Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah.

_______________. (2004). Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

________________. (2018). Permendagri Nomor 38 Tahun 2018 Tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2019.

Saraswati, I. G., & Arka, S. (2016). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah dan Dana Alokasi Umum Terhadap Tingkat Kemiskinan Melalui Belanja Modal sebagai Variabel Intervening pada Kabupaten/Kota di Provinsi Bali. E-Jurnal EP Unud Vol.5 No.11, 1292-1316.

Siswiyanti, P. (2015). Pengaruh PAD, DAU, DAK terhadap Pertumbuhan Ekonomi dengan Belanja Modal sebagai Variabel Intervening. AKRUAL Vol.7 No.1, 1-17.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif,Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suharyadi, & S.K, P. (2016). Statistika untuk Ekonomi dan Keuangan Modern. Jakarta: Salemba Empat.

Sukirno, S. (2015). Makro Ekonomi Teori Pengantar, Edisi Ketiga. Jakarta: Rajawali Pres.

Todaro, M. P., & Smith, S. C. (2006). Pembangunan Ekonomi. Jakarta: Erlangga.

Yani, A. (2009). Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah di Indonesia . Jakarta: Rajawali Pres.

Yasrie, A. (2017). Analisis Kinerja Keuangan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun Anggaran 2014-2016. Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan Vol.1 No.2, 67-81.

Zelmiyanti, R. (2016). Pendekatan Teori Keagenan Pada Kinerja Keuangan Daerah dan Belanja Modal (Studi Pada Provinsi di Indonesia). JRAK Vol.7, 11-21.




DOI: https://doi.org/10.20527/jiep.v5i1.5496

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 JIEP: Jurnal Ilmu Ekonomi dan Pembangunan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.