Analisis Ekonomi Hijau Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sub Sektor Pertanian Tanaman Pangan di Provinsi Kalimantan Selatan

Siti Wardah, Muhammad Anshar Nur

Abstract


The main objectives of this study are the value of depletion, degradation, depreciation, and green GRDP of the food crop sub-sector in South Kalimantan Province. Data processing is done mathematically with green GRDP as the approach. Judging from the type of data, this research is a quantitative and descriptive study when viewed from the level of explanation. This study uses secondary data from the Central Statistics Agency (BPS) publications, the Department of Food Crops and Horticulture, South Kalimantan Province, and Bank Indonesia. The results showed that the value of Green GRDP in the Food Crops Sub-Sector in 2018 was Rp. 3.4 trillion, in 2019, it was Rp. 3.5 trillion, and in 2020, it was Rp. 3.7 trillion. The calculation results show that the value of the Green GRDP of the Food Crops Sub-Sector is smaller than the conventional GRDP because the depletion value of food plant resources and the value of soil degradation are quite high.

Keywords


Green GRDP; Food Crops; Depreciation

Full Text:

PDF

References


Anshar, M. N., et al. (2018). Cotribution of The Foresty Sector to Regional Development of South Kalimantan Province (Green GRDP Calculation Approach). Ecoplan Vol. 1 No. 2, Oktober 2018

Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Selatan.(2020).Provinsi Kalimantan Selatan dalam Angka 2020.Kalimantan Selatan

Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Selatan.(2021).Provinsi Kalimantan Selatan dalam Angka 2021.Kalimantan Selatan

Badan Pusat Statistik Nasional.(2017).Hasil Survei Struktur Ongkos Usaha Tanaman Palawija Provinsi Kalimantan Selatan 2017.Indonesia

Badan Pusat Statistik Nasional.(2017).Hasil Survei Struktur Ongkos Usaha Tanaman Padi Provinsi Kalimantan Selatan 2017.Indonesia

Bungaran Saragih, Siswono Yudo Husodo, et al. (2005). Pertanian Mandiri. Jakarta: Penebar Swadaya.

Effendie. (2016). Ekonomi Lingkungan Suatu Tinjauan Teoritik dan Praktek. Yogyakarta: STIM YKPN.

Golberg, H. J. (1957). A Concept of Agribusiness. Boston, Massachusets: Harvard Graduate School of Business Administration.

Indonesia, R. (2017). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2017 tentang Instrumen Ekonomi Lingkungan Hidup. Jakarta: Pemerintah RI.

Indonesia, R. (2017). Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Jakarta.

Lako, A. (2015). Green Economy: Menghijaukan Ekonomi, Bisnis dan Akuntansi. Jakarta: Erlangga.

Masyhuri. (2003). Pengembangan Agribisnis dalam Era Globalisasi. Yogyakarta: Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar pada Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada.

Putra, W. (2013). Model Perhitungan Besaran PDRB Hijau Sektor Kehutanan di Kalimantan Barat melalui Pendekatan Jasa Lingkungan. 9(1) , 49-68.

Rahmah, A., & Anshar, M. N. (2020). Analisis Nilai Deplesi Dari Produk Hasil Hutan di Kabupaten Tanah Laut. JIEP: Jurnal Ilmu Ekonomi dan Pembangunan, Vol. 3 No. 1 , 45-62.

Ratnaningsih, M. d. (2006). PDRB Hijau (Produk Domestik Regional Bruto) Hijau. Yogyakarta: BPFE.

Saragih, B. (2001). Pembangunan Sistem Agribisnis di Indonesia dan Peranan Public Relation. Makalah Seminar Peranan Public Relation dalam Pembangunan Pertanian. Bogor: PS. KMP-Bogor.

Siregar, S. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Kencana.

Sugiyono. (2010). Metode Penenlitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Suparmoko, M. (2011).Ekonomika Lingkungan. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.

Suparmoko, M. (2006). Panduan dan Analisis Valuasi Ekonomi Sumberdaya Alam dan Lingkungan. Yogyakarta: BPFE - Yogyakarta.

Todaro, M. P. (2006). Pembangunan Ekonomi. Jakarta: Erlangga.

Utari, E. A. (2020). Kontribusi Sektor Pertanian Tanaman Pangan terhadap PDRB pada Kabupaten Banjar (Pendekatan PDRB Hijau). Vol. 3 No. 2, Oktober 2020 , 55-65.

Wahid Muhaimin, Dyanasari. (2017). Analisis Kebijakan Agribisnis. Yogyakarta: Dee Publish.

Wahluyati, L. d. (2010). Produk Domestik Regiional Bruto (PDRB) Hijau Sektor Pertanian Jayapura. 17(2) , 123-130.

Yakin, A. (2015). Ekonomi Sumber Daya Alam Lingkungan (ESDAL) Teori, Kebijakan, dan Aplikasi Bagi Pembangunan Berkelanjutan. Jakarta: Akademika Pressindo.




DOI: https://doi.org/10.20527/jiep.v6i1.8977

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 JIEP: Jurnal Ilmu Ekonomi dan Pembangunan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.