THE ROLE OF CHARACTER EDUCATION IN THE FORMATION OF STUDENT CHARACTERS WHO ARE FAITHFUL, DEVOTED TO GOD ALMIGHTY AND HAVE NOBLE CHARACTER, BASED ON THE PERSONALITY THEORY OF BEHAVIOURISM

Abstract

Dampak negatif globalisasi telah berdampak pada moral siswa generasi sekarang. Untuk menangkal kemerosotan moral yang dialami peserta didik pada generasi saat ini, termasuk dalam pengembangan akhlak mulia, maka pendidikan karakter sangat vital digunakan dalam pendidikan Indonesia. Seorang murid perlu mendapatkan pengajaran dalam akhlak yang baik karena dengan demikian akan membantunya berkembang menjadi pribadi yang baik dan berakhlak mulia di masa yang akan datang. Tujuan utama esai ini adalah untuk: 1. Mengidentifikasi ciri-ciri mahasiswa Pancasila yang bertakwa, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia. 2. Memahami apa itu pengembangan karakter. 3. Memiliki pemahaman dasar tentang teori kepribadian behavioristik. 4. Apakah anda mengetahui bagaimana karakter anak didik pancasila dibentuk oleh pendidikan karakter? takut akan Tuhan Yang Maha Esa dan memiliki akhlak yang baik? Evaluasi literatur menggunakan 6 jurnal nasional, 5 jurnal dari luar negeri, dan 5 buku merupakan metodologi penelitian. Menurut temuan penelitian, pendidikan karakter memainkan peran penting dalam menumbuhkan kualitas moral seperti kejujuran, toleransi, disiplin, kerja keras, rasa ingin tahu, kebanggaan nasional, dan cinta tanah air, serta nilai-nilai agama seperti kesalehan, penghargaan prestasi, dan gemar membaca, dan peduli lingkungan. Menurut teori kepribadian behaviorisme, bagaimanapun dimaksudkan agar karakter siswa akan berubah menjadi lebih baik sebagai hasil pembelajaran dan pembiasaan di dalam kelas.