REAKTUALISASI KONSEP PERKEMBANGAN MORAL KOHLBERG TERHADAP PENGUATAN KARAKTERISTIK ANAK DI ERA DISRUPSI 4.0

Mahdina Munawarah, Ririanti Rachmayanie Jamain, Muhammad Arsyad, Hendro Yulius Suryo Putro

Abstract


Pengaruh disrupsi 4.0 yang mencirikan perkembangan teknologi dan informasi terus memengaruhi tatanan sosial dan kehidupan sehari-hari, termasuk perkembangan moral anak-anak. Artikel ilmiah ini bertujuan untuk mereaktualisasikan konsep perkembangan moral Kohlberg dalam konteks era disrupsi 4.0, dengan fokus pada penguatan karakteristik anak. Melalui tinjauan literatur dan analisis konsep Kohlberg, artikel ini mengeksplorasi bagaimana perubahan dalam lingkungan digital dan interaksi sosial dapat memengaruhi pembentukan karakter anak. Penelitian ini menyoroti perlunya pemahaman yang lebih mendalam tentang aspek moral dan karakter anak di tengah tantangan zaman yang terus berkembang. Oleh karena itu, artikel ini memberikan kontribusi pada pemikiran konseptual dan praktis dalam upaya mendukung perkembangan moral anak-anak di era disrupsi 4.0. Implikasi untuk pendidikan, pengasuhan, dan pengembangan sosial anak-anak juga dibahas sebagai bagian dari reaktualisasi konsep Kohlberg untuk menghadapi dinamika perkembangan anak di era digital.

Keywords


Era Disrupsi 4.0, Pendidikan Karakter, Teori Kohlberg

Full Text:

PDF

References


Abbas, Ersis Warmansyah. 2014. “Pendidikan Karakter”. Bandung: Wahana Jaya Abadi

Aeni, N. A. (2014). Pendidikan Karakter untuk Siswa SD dalam Perpsektif Islam. Jurnal Universitas Pendidikan Indonesia, 1(1), 50–58

Ali, Mohammad, Mohammad Asrori, Psikologi Remaja; Perkembangan Peserta Didik, 2012. PT Bumi Aksara: Jakarta, hal. 136

AMINEF - American Indonesian Exchange Foundation. “Merunut Lemahnya Hukum Cyberbullying Di Indonesia,” 31 Januari 2019.

https://www.aminef.or.id/merunut_lemahnya_hukum_cyber

bullying_di_indonesia/.“Data Indonesia ID-pengguna media sosial” Diakses 22 april 2021. Pengguna Media Sosial di Indonesia Capai 191 Juta pada 2022 (dataindonesia.id)

Djiwandono, Soernadi. 2011. Tes Bahasa Pegangan Bagi Pengajar Bahasa. Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Ezaputra, D.A, Moh. Zaini, Firdhatul Hasanah, Mustofa, Mukhamad Zainul Fikri, Ella Widiyah, Sahriyanto, Dian Oktaviani, Selamet Hendra Riyadi, Gagas Galang Mabrur, Christine Febriyanti, Jauwarotul Imamah, Fathuzahroh, Dewi Fatmawati, Zahriadi, Rian Pandi Pranata, Titik Andriyani, Adhi Masraka Satrya Agung Pradana. 2019. “Kuasa Disrupsi Teknologi : Relasi Manusia dan Teknologi di Era

Digital”. Yogyakarta: Penerbit Elmatera.

J.W Santrock. (2008). Children Development (10th ed). New York: Mc- Graw HillKasali, Rhenald. “Membidik pasar Indonesia: segmenting, targeting, positioning.” Jakarta: Gramedia, 1998.”Katadata.co.id-ada247 juta” ada-2047-juta-pengguna-internet di-indonesia-awal2022.pdf

Kohlberg; L., Hersh, R.H. 1977. Moral Development: A Review of the Theory. Theory into Practice, Vol. 16, No. 2, Moral Development. (Apr., 1977), pp. 53-59

Lickona, Thomas. Character matters: How to help our children develop good judgment, integrity, and other essential virtues. Simon and Schuster, 2004.

Lickona, Thomas. (2012). Character Matters (Persoalan Karakter). Jakarta: Bumi Aksara.

Majid, Abdul dan Dian Andayani. 2011. Pendidikan Karakter Perspektif Islam. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Masganri. Sit. Perkembangan Peserta didik. Medan. Perdana Pubhlishing. 2012.

Abdillah, Pius. Kamus Ilmia Populer Lengkap. Surabaya. Arkola. 2005.

Masluhah, M., Afifah, K., & Salik, M. (2021). PEMIKIRAN MUHAMMAD IQBAL TENTANG PENDIDIKAN KARAKTER DAN RELEVANSINYA DENGAN ERA DISRUPSI. Ta’allum: Jurnal Pendidikan Islam, 9(2), 317-338. https://doi.org/10.21274/taalum.2021.9.2.317-338

Nida, Fatma Laili Khoirun. “Intervensi Perkembangan Moral Lawrence Kohlberg dalam Dinamika Pendidikan Karakter”. Edukasia: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, Vol. 8, No, 2. (Agustus, 2013).

Nyoman, Kutha Ratna. “Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra”.Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2004.

Suparno, S. (2020). Konsep Penguatan Nilai Moral Anak Menurut Kohlberg. ZAHRA: Research and Tought Elementary School of Islam Journal, 1(2), 58-67. https://doi.org/10.37812/zahra.v1i2.124

Sudrajat, A. (2011). Mengapa Pendidikan Karakter? Jurnal Pendidikan Karakter, 1(1), 47–58. Suissa, J. (2015). Character Education and the Disappearance of the Political. Ethics and Education, 10(1), 105–117.

Subagyo Joko. 2006. ”Metode Penelitian (Dalam Teori Praktek)”. Jakarta : Rineka Cipta

Saryono, D. 2017. Kaum Muda, Pembentukan Karakter dan Intelektualitas, dan PeranBudaya Lokal pada Abad Pengetahuan. Journal of Intensive Studies on Language, Literature,Art, and Culture.

Wayan Mertayasa, I, I ketut Sudarsana. 2018. “Pendidikan Karakter Pada Anak Usia Dini”. Bali: Jayapangus Press.

Wibowo, Agus, 2012. Pendidikan Karakter; Strategi Membangun Karakter bangsa Berperadaban. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Widiasworo, E. (2018). Strategi Pembelajaran Edutaintment Berbasis Karakter. Yogyakarta: Ar-Ruz Media.

Zuchdi, Darmiyati. 2009. Pendidikan Karakter. Yogyakarta: UNY Pres




DOI: https://doi.org/10.20527/jpbk.2023.6.4.11592

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jurnal Pelayanan Bimbingan dan Konseling

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.



PUBLISHER:
Program Studi Bimbingan dan Konseling
FKIP Universitas Lambung Mangkurat
Banjarmasin, South Kalimantan, Indonesia


 
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
  
View My Stats