PRO INSTING (Program Indonesia Bebas Stunting) Melalui Edukasi pada TP-PKK dan Anggota Karang Taruna di Landasan Ulin Tengah

Satrio Wibowo Rahmatullah, Prima Happy Ratnapuri, Dita Ayulia Dwi Sandi, Herningtyas Nautika Lingga, Difa Intannia, Hayatun Izma, Linda Wahyuni, Nasya Hafizah, Angelina Ayu Dela, Damayanti Rumondang Butar Butar, Daniel Wisnugroho

Abstract


Stunting adalah sebuah permasalahan kekurangan gizi kronis yang diakibatkan karena kurangnya asupan gizi dalam rentang waktu yang cukup lama, sehingga menyebabkan gangguan pertumbuhan pada anak yaitu berupa tinggi badan anak yang lebih pendek daripada anak seusianya. Berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia tahun 2022 menunjukkan bahwa kasus stunting di Kalimantan Selatan sebanyak 24,6% dengan prevalensi di Banjarbaru sebesar 17.3% serta terdapat 16 kasus di Landasan Ulin Tengah. Tujuan kegiatan ini adalah untuk melakukan pemberdayaan kader TP.PKK dan karang taruna, serta pemberian Paket Edukasi Stunting (PENTING) yang nantinya dapat digunakan untuk edukasi terkait stunting kepada masyarakat di Kelurahan Landasan Ulin Tengah secara berkesinambungan. Kegiatan ini berawal dari persiapan pembuatan paket edukasi stunting, kemudian sosialisasi melalui kegiatan ceramah dan diskusi kepada kader TP.PKK dan Karang Taruna, serta penyerahan paket edukasi stunting kepada kader. Sebelum ada penurunan angka stunting, melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan membentuk kader stunting di kelurahan Landasan Ulin Tengah, sehingga nanti kader mampu mengedukasi masyarakat khususnya ibu hamil, ibu menyusui, dan yang memiliki anak (0-6 tahun) serta mampu menurunkan angka stunting di kelurahan Landasan Ulin Tengah melalui Paket Edukasi Stunting (PENTING) di masyarakat.

Kata Kunci: Stunting, Edukasi, Sosialisasi, Kader 

Stunting is a chronic malnutrition problem caused by lack of nutritional intake over a long period of time, causing growth disorders in children, namely in the form of children's height that is shorter than their age. Based on the results of the 2022 Indonesian Nutritional Status Survey, it shows that stunting cases in South Kalimantan are 24.6% with a prevalence in Banjarbaru of 17.3% and there are 16 cases in Landasan Ulin Tengah. The purpose of this activity is to empower TP cadres. PKK and cadet reefs, as well as the provision of Stunting Education Packages (PENTING) which can later be used for stunting-related education to the community in Landasan Ulin Tengah Village on an ongoing basis. This activity began with the preparation of making stunting education packages, then socialization through lectures and discussions to TP cadres. PKK and Karang Taruna, as well as the delivery of stunting education packages to cadres. Before there is a decrease in stunting rates, through this activity, it is hoped that it can increase understanding and form stunting cadres in Landasan Ulin Tengah sub-district, so that later cadres will be able to educate the community, especially pregnant women, breastfeeding women, and those with children (0-6 years) and be able to reduce stunting rates in Landasan Ulin Tengah sub-district through the Stunting Education Package (PENTING) in the community.


Keywords


Stunting, Education, Socialization, Training

Full Text:

PDF

References


Hamzah, S. R., Hamzah B. (2020). Gerakan Pencegahan Stunting Melalui Edukasi pada Masyarakat di Desa Muntoi Kabupaten Bolaang Mongondow. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Indonesia. 1, 229-235.

Junaidi, A., Dewi, H., Legenda, H., Sandi, D. A. D., Rahmatullah, S. W., & Astuti, K. I. (2021) Perbandingan tingkat kepatuhan pasien hipertensi yang diberikan konseling dengan alat bantu pesan pengingat dan brosur. Borneo Journal of Pharmascientech, 5(1), 2541-3651.

Kemenkes, RI., (2016). Situasi Balita Pendek. In Pusdatin Kemenkes RI 1-10.

Muthia, R., Akbar, D. O., Putri, A. N., Sandi, D. A. D., Vebruati, V., & Kunmariana, R. (2023). Pemberdayaan Kelompok Wanita Tani Sri Rejeki pada Pengolahan Sediaan Umbi Bawang Dayak (Eleutherine bulbosa Urb.). PengabdianMu Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat, 7(5), 699-704

Sandi, D. A. D., Putri, A. N., Muthia, R., Akbar, D. O., Vebruati, V., & Kurniawan, G. (2022). Pemberdayaan Pembuatan Simplisia dan Celupan Bunga Telang (Clitoria Ternatea) Pada Kelompok Wanita Tani (Kwt) Sri Rejeki. Selapang. Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(1), 225-230.

Laili, U., Andriani, R. A. D. (2019). Pemberdayaan Masyarakat dalam Pencegahan Stunting. Jurnal Pengabdian Masyarakat Ipteks. 5(1), 8-12.

Yanti, R., Fathurrahman, F. (2014). Gambaran Karakteristik Keluarga Balita dengan Status Gizi Kurang dan Buruk di Kelurahan Landasan Ulin Tengah Kecamatan Liang Anggang Kota Banjarbaru. Al’Ulum. 60(2), 33-38.




DOI: https://doi.org/10.20527/jpmp.v1i3.10228

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Pengabdian Masyarakat Panacea dipublikasi oleh

Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker Universitas Lambung Mangkurat

Jl. A. Yani Km. 36 Banjarbaru 70714 Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License