ANALISIS PENGENDALIAN MUTU TIKAR LAMPIT ROTAN (RATTAN CARPET) MENGGUNAKAN SNI 12-0677-2002 DI PT SARIKAYA SEGA UTAMA BANJARBARU KALIMANTAN SELATAN

Adri Haufifatih, Zainal Abidin, Siti Hamidah

Abstract


Rattan carpet produced by PT Sarikaya Sega Utama have not yet used the SNI 12-0677-2002 standard.This study aims to analyze the quality of rattan carpet using general and special parameter requirements that have been regulated in SNI 12-0677-2002 and the results of these tests are analyze for product quality control using a cause and effect diagram/fishbone diagram. The test result for 11 parameters of general requirements measured using a tool obtain 54% fulfilled according to SNI with details of 6 of 11 parameters fulfilled, namely thickness, width and distance of hijiran holes, witdh of tulang walut, thickness of watun and water content. The results of testing the parameters of general requirements observed visually obtained 50% fulfilled according to SNI with details 2 of 4 parameters fulfilled, namely eveness and type of yarn. The results of testing the special requirements measured using tools and observed visually obtained 33,3% fulfilled according to SNI with details 1 of 3 parameters being met, namely the natural color of the upper surface of the lampit. Based on SNI 12-0677-2002 the production of rattan carpet at PT Sarikaya Sega Utama is not yet in a controlled state because all the reference parameters that have been regulated in SNI 12-0677-2002 have not been fulfilled. The cause of the failure is caused by human error, machine (equipment) and material (raw materials).

Tikar lampit rotan yang di produksi oleh PT Sarikaya Sega Utama sampai saat ini belum menggunakan standar SNI 12-0677-2022. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas tikar lampit menggunakan parameter persyaratan umum dan khusus yang telah diatur di dalam  SNI 12-0677-2002 dan hasil pengujian tersebut di analisis pengendalian mutu produk  menggunakan diagram sebab akibat/tulang ikan. Hasil pengujian 11 parameter persyaratan umum yang diukur menggunakan alat didapatkan hasil 54% sesuai SNI dengan rincisan 6 dari 11 parameter terpenuhi yaitu tebal, lebar dan jarak lubang hijiran, lebar tulang walut, tebal watun serta kadar air. Hasil pengujian  parameter persyaratan umum yang diamati secara visual didapatkan hasil 50% sesuai SNI dengan rincisan 2 dari 4 parameter terpenuhi yaitu kerataan dan jenis benang. Hasil pengujian persyaratan khusus yang diukur menggunakan alat dan diamati secara visual didapatkan hasil 33,3% sesuai SNI dengan rincisan 1 dari 3 parameter terpenuhi yaitu warna alami permukaan atas lampit. Berdasarkan SNI 12-0677-2002 produksi tikar lampit rotan di PT Sarikaya Sega Utama belum di dalam keadaan terkendali sebab belum terpenuhinya ke seluruh parameter acuan yang telah diatur di dalam SNI 12-0677-2002. Penyebab dari kegagalan tersebut disebabkan oleh faktor kesalahan manusia (human error), mesin (alat) dan material (bahan baku).


Keywords


Pengendalian mutu hasil hutan; tikar lampit; PT Sarikaya Sega Utama

Full Text:

PDF

References


Balai Penelitian dan Pengembangan lndustri Samarinda. 2001. SNI 12-0677-2002. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.

Fitriyani, Siska. 2020. Analisis Potensi Pengembang Pasar Kerajinan Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara”. Jurnal Kebijakan Pembangunan Vol. 15.

Haryadi. 2018. Analisa Pengendalian Kualitas untuk Mengurangi Jumlah Cacat Produk Dari Proses Cutting dengan Metode Quality Control Circle (QCC) Pada PT Toyota Boshoku Indonesia (TBINA). Jakarta: Universitas Mercu Buana.

Ishikawa, K. 1992. What is total quality control? (The Japanese Way). Bandung: Remaja Rosdakarya.

Jurjani. 2006. UKL-UPL Operasional Pabrik Lampit Rotan, Saborina, Wood Carpet, Furniture, Dan Daun Gulinggang. Banjarbaru: PT Sarikaya Sega Utama.

Marrie, Jessica. 2009. Human Error In Mining: A Multivariable analysis of mining Accidents/Incidents in Queensland, Australia And the United States of using the Human Factors Analysis and Classification System Framework. Clemson University..

Radam, R. R., Sari, N.M. & Abidin, Z. 2005. Buku Ajar Manajemen Industri. Banjarbaru: Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat.

Sari, N.M. 2006. Istilah-Istilah dalam Pengendalian Mutu. Diktat Bahan Kuliah. Banjarbaru: Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat.

Ting, L. 2008.The Identification of Human Errors Leading to Accidents for Improving Aviation Safety. Member IEEE

Widayati A, Jones S, & Carlisle B. 2010. Accessibility factors and conservation Forest designation affecting rattan cane harvesting in Lambusango Forest, Buton, Indonesia. Hum Ecol 38:731-746




DOI: https://doi.org/10.20527/jss.v6i6.11017

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons License

Jurnal Sylva Scienteae is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.