FREKUENSI KERUSAKAN AKIBAT SERANGAN HAMA DAN PENYAKIT PADA BIBIT GAHARU (Aquilaria malaccensis) DI PERSEMAIAN
Abstract
Gaharu tree can be used in the trunk, bark, roots, and leaves. Currently the agarwood plant is on the verge of extinction because the higher demand for agarwood causes it to enter an endangered plant species. One of the threats to agarwood is pests and diseases. This study aims to analyze the types of damage caused by pest and disease attacks on agarwood seeds (Aquilaria malaccensis) and the frequency of pest and disease attacks on agarwood seeds (A. malaccensis). Data analysis used descriptive method through field observations. This research shows the results found in the nursery area, namely the types of wood grasshopper pests and plant ladybugs, while the diseases found are fallen leaves and hollow leaves
Pohon Gaharu dapat dimanfaatkan dibagian batang, kulit batang, akar, dan daun. Saat ini tanaman Gaharu diambang kepunahan karena semakin tinggi tingkat permintaan Gaharu menyebabkan Gaharu masuk kedalam jenis tanaman yang terancam punah. Salah satu ancaman pada Gaharu adalah hama dan penyakit. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu menganalisis jenis kerusakan akibat serangan hama dan penyakit pada bibit Gaharu (Aquilaria malaccensis) dan frekuensi serangan hama dan penyakit pada bibit Gaharu (A. malaccensis). Analisis data menggunakan metode deskriptif melalui observasi di lapangan. Peneitian ini menunjukkan hasil yang terdapat pada area persemaian yaitu jenis hama belalang kayu dan kepik tanaman sedangkan penyakit yang ditemukan yaitu daun rontok dan daun berlubang
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anggraeni, I. 2009. Colletotrichum sp. Penyebab Penyakit Bercak Daun pada Beberapa Bibit Tanaman Hutan di Persemaian. Mitra Hutan Tanaman.
Anwar & Hartal, 2007. Teknologi peningkatan kualitas kayu gubal gaharu (Aquilaria malaccensis lamk) di kawasan pesisir bengkulu dengan inokulasi jamur penginduksi resin. Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu. Bengkulu.
Chanthy, P., Belfield, S & Martin, R. 2010. Insects of Upland Crops in CambodiaI. ACIAR Monograph No 143. Australian Centre for Internasional Agricultural Research: Canterra.132 pp.
Dhawan, A.K. & Peshin, R. (2009). Integrated pest management: concept, opportunities and challenges. In Peshin & Dhawan (eds.): Integrated pest management: innovation development process. Volume1. Springer.Pp 51-82.
Hanafiah. 2012. Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Jakarta. Rajawali Pers.
Mansur. 2018 Perlindungan Tanaman. Fakultas Petanian Universitas Islam Batik Surakarta. Surakarta.
Naemah, D & Susilawati. 2015. Identifikasi Kesehatan Bibit Sengon (Paraserianthes Falcataria L) di Persemaian. Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat. Banjarbaru.
Pracaya. 2009. Hama Penyakit Tanaman. Jakarta. Penerbit Swadaya.
Sinaga, M.S. 2003. Dasar-Dasar Ilmu Penyakit Tumbuhan. Jakarta : Penebar Swadaya.
Sumardi & SM Widyastuti. 2004. Dasar-Dasar Perlindungan Hutan. Cetakan ke-1.
Sumarna, Y. 2012. Budidaya Jenis Pohon Penghasil Gaharu. Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan Pusat Litbang Produktifitas Hutan Bogor. Bogor.
Surachman, E dan W. Agus. 1998. Hama Tanaman Pangan. Hortikultur dan Perkebunan. Jakarta. Penerbit Kanisius.
Tarigan K. 2004. Profil Pengusahaan (Budidaya) Gaharu. Jakarta: Departemen Kehutanan Pusat Bina Penyuluhan Kehutanan.
Triwibowo, H. 2014. Identifikasi Hama dan Penyakit Shorea Leprosula Miq di Taman Nasional Kutai Resort Sangkima Kabupaten Kutai Timur Provinsi Kalimantan Timur. Fakultas Pertanian, Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda. Samarinda.
Tyas, P, Karmanah, Gusmarianti, R. 2012. Inventarisasi Hama dan Penyakit Tanaman Jati Unggul Nusantara di Kebun Percobaan Cogrek Bogor. Fakultas Pertanian Universitas Nusa Bangsa.Bogor.
Yunasfi. 2002. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Penyakit dan Penyakit yang disebabkan oleh Jamur. Fakultas Pertanian Jurusan Ilmu Kehutanan Universitas Sumatera Utara. Kota Medan
DOI: https://doi.org/10.20527/jss.v5i1.5048
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Sylva Scienteae is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.