SENYAWA KIMIA AKTIF PADA DAUN NIPAH (Nyfa fruticans Wurmb)

Laely Wijayanti, Rosidah Radam, Siti Hamidah

Abstract


Nipah plants are plants that live in brackish water swamp ecosystems and river mouths. Nipah is often used for various household needs. Nipah contains active compounds that can become medicinal plants. This research has purpose to analyze active chemical compounds in three age of nipah leaves in young, medium, and old periode.This research was conducted at the Lambung Mangkurat Banjarbaru Forest Product Technology Laboratory. The study time was conducted for 4 including the stages of material preparation and equipment, laboratory analysis, data processing, preparation and writing of research results. The study was conducted by conducting phytochemical testing by identifying triterpenoids, alkaloids, steroids, and flavonoids. Simplisia is carried out 3 times repetition at each age of the nipah leaves. Young, medium, and old leaves from the test results obtained active chemical compounds, namely alkaloid compounds, triterpenoids, flavonoids, and tannins. Medium and old leaves contain steroids, while young leaves do not exist. Young leaves contain triterpenoids, while medium leaves and old leaves do not contain triterpenoids.

Tanaman Nipah merupakan tanaman yang hidup dalam ekosistem rawa air payau dan muara sungai. Nipah sering dimanfaatkan untuk berbagai keperluan rumah tangga. Nipah memiliki kandungan senyawa aktif yang dapat menjadi tumbuhan berkhasiat obat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kandungan senyawa kimia aktif pada daun nipah berumur muda, sedang dan tua. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Teknologi Hasil Hutan Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru. Waktu penelitian dilaksanakan selama 4 meliputi tahapan persiapan bahan dan peralatan, analisis laboratorium, pengolahan data, penyusunan dan penulisan hasil penelitian. Penelitian dilakukan dengan melakukan pengujian fitokimia dengan mengidentifikasi Triterpenoid, Alkaloid, Steroid, dan Flavonoid. Simplisia dilakukan 3 kali pengulangan pada setiap umur dari daun nipah. Daun muda, sedang, dan tua dari hasil uji didapat senyawa kimia aktif yaitu senyawa Alkaloid, Triterpenoid, Flavonoid, dan Tannin. Daun sedang dan tua mengandung steroid, sedangkan daun muda tidak ada. Daun muda mengandung Triterpenoid, sedangkan daun yang sedang dan daun yang tua tidak mengandung Triterpenoid.


Keywords


Nipah; Senyawa Aktif; Fitokimia

Full Text:

PDF

References


Al Rasyid, H. 2001. Pedoman Pengelolaan Hutan Nipah (Nyfa fruticans W.) Secara Lestari. Bogor: Puslitbang Kehutanan, Departemen Kehutanan

Dainith, J. 2000. Kamus Lengkap Kimia Edisi Baru. Jakarta: Erlangga.

Farhoosh, R., Golmovahhed, A., Khodaparast, H.H. 2007. Antioxidant Activity of Various Extract of Old Tea Leaves and Black Tea Wastes (Camellia sintesis L.). Food Journal

Harborne, J. B. 1987. Metode Fitokimia: Penuntun Cara Modern Menganalisis Tumbuhan. Terjemahan. Bandung: Penerbit ITB.

Hyene, 1987. Tumbuhan Berguna Indonesia I. Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan Departemen Kehutanan. Jakarta: 487 – 490.

Rahmatullah, M., Saedak, Bachar, S.C., Hossain, Al Mamun, A., Montaha, Jahan, N., Chowdhury, M.H., Nasrin, N., Rahman, M., 2010. Brine Shrimp Toxicity Study of Different Bangladesh Medical Plants. American Eurasian Network for Scientific Information.

Robinson, T. 1995. Kandungan Organik Tumbuhan Tinggi. Bandung: Penerbit ITB.

Rosidah, R., & Erni, P. 2016. Uji Fitokimia Senyawa Kimia Aktif Akar Nipah (Nyfa fruticans W.) Sebagai Tumbuhan Obat di Kalimantan Selatan. Jurnal Hutan Tropis, Vol. 4, No.1.

Sahoo, G., Mulla, N.S., Ansari, Z.A., & Mohandas, C. 2012. Antibacterial Activity of Mangrove Leaf Extracts Againts Human Pathogent. Indian Journal Pharmacy Science, 74(4): 349.




DOI: https://doi.org/10.20527/jss.v5i6.7140

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons License

Jurnal Sylva Scienteae is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.