ANALISIS PRODUKTIVITAS DAN RENDEMEN KARET REMAH (Crumb rubber) DI PT. KARYA SEJATI KECAMATAN SELAT KABUPATEN KAPUAS

Ahmad Zuhdi, Muhammad Faisal Mahdie, Zainal Abidin

Abstract


An important position as pillar of the Indonesian economy is the existence of rubber plants, which can provide livelihoods for farmers and serve as a foreign exchange earner for the country. PT. Karya Sejati Kuala faces competition from numerous rubber companies that have grown larger than PT. Karya Sejati Kuala, making it more difficult to obtain raw rubber materials. The purpose of this research is to determine the productivity and yield of crumb rubber at PT. Karya Sejati Kuala in Kapuas, Central Kalimantan. The research was conducted by directly interviewing the management, HRD, and employees of PT. Karya Sejati Kuala Kapuas, as well as reviewing relevant literature on the research topic. The research results indicate that the average productivity of crumb rubber is 0.367 kg/hour, with the highest productivity recorded at 0.545 kg/hour, and the lowest at 0.251 kg/hour. Furthermore, the highest average yield of crumb rubber from the data for four years was obtained for the wet-to-dry process in 2019 at 56.482% and in 2021 at 56.277%, while the lowest yield was recorded in 2022. The highest yield for the dry-to-SIR (Standard Indonesian Rubber) process from the four-year data occurred in 2021 at 86.030%, whereas the lowest yield was observed in 2022 at 71.449%. Finally, the average yield for the wet-to-SIR process reached its peak in 2020 at 55.590% and reached its lowest point in 2021 at 51.401%.

Posisi penting sebagai penopang perekonomian negara Indonesia yaitu keberadaan tanaman Karet dimana bisa menjadi mata pencaharian petani, tetapi bisa sebagai penghasil devisa negara. Persaingan yang dialami oleh PT. Karya Sejati Kuala yaitu banyaknya perusahaan karet yang tumbuh yang melebihi PT. Karya Sejati Kuala sehingga menjadi lebih sulit dalam mendapatkan bahan baku karet mentah. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui produktivitas dan rendemen karet remah (crumb rubber) di PT. Karya Sejati Kuala Kapuas Kalimantan Tengah. Penelitian dilakukan dengan mewawancarai langsung pimpinan, hrd, dan karyawanPT. Karya Sejati Kuala Kapuasserta literatur yang relevan dengan topik penelitian. Hasil penelitian yang didapat yaitu rata-rata produktivitas karet remah (crumb rubber) sebesar 0,367 (kg/jam) dan produktivitas tertingginya sebesar 0,545 (kg/jam) lalu yang terendannya sebesar 0,251 (kg/jam), serta rata-rata rendemen karet remah yang tertinggi dari data 4 tahun terdapat untuk basah ke kering di tahun 2019 sebesar 56,482% dan 2021 sebesar 56,277% sedangkan yang terendah terdapat di bulan 2022. Rendemen kering ke SIR (Standar Indonesia Rubber) yang tertinggi dari data 4 tahun terjadi pada tahun 2021 sebesar 86,030% lalu yang terendah terjadi di tahun 2022 sebesar 71,449%, dan data rata-rata rendemen yang basah ke SIR (Standar Indonesia Rubber) yang tertinggi terjadi pada tahun 2020 sebesar 55,590% dan yang terendah terjadi pada tahun 2021 sebesar 51,401%.


Keywords


Produktivitas; Rendemen; Karet remah

Full Text:

PDF

References


Badan Pusat Statistika. 2020. Kabupaten Kapuas Dalam Angka. 2019.

BPS RI/BPS-Statistics Indonesia2021Greenberg, J. 2005. “Managing Behavior on Organizations“.New Jersey Fourth Edition. Prentice Hall.

Hartati, D. 2008. Produktivitas dan Rendemen Kerajnan Anyaman Daun Nipah (Nypa fructicans WURMB) di Desa Simpang Empat Kertak Hanyar Kabupaten Banjar. Skripsi, Fakultas Kehutanan Unlam. Banjarbaru.

Menanty Ardianto 2018. Analisis Supply Chain Management Untuk Meningkatkan Loyalitas Pemasok Karet Mentah Pada PT. KARYA SEJATI Kuala Kapuas.Skripsi, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIE Indonesia). Banjamasin.




DOI: https://doi.org/10.20527/jss.v7i4.9222

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons License

Jurnal Sylva Scienteae is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.