UJI EFEKTIVITAS PENGENDALIAN GULMA SECARA KIMIAWI PADA AREAL TANAMAN SENGON (Paraserianthes falcataria) DI TAMAN HUTAN HUJAN TROPIS INDONESIA KALIMANTAN SELATAN

Tri Wibowo, Normela Rachmawati, Dina Naemah

Abstract


A city forest is a biotic and abiotic environment composed of a series of ecosystems from biological, physical, economic, and cultural components that are related to one another. We encounter many weeds around the house area and also on managed land such as the Indonesian Tropical Rain Forest Park. Weeds themselves always cause competition between plants, this competition causes a detrimental impact on plants. The purpose of this study was to identify the types of weeds in the sengon area and to analyze the effectiveness of 2 types of herbicides on weeds in the sengon area. Point determination was carried out by purposive sampling and identification of all types of weeds and the level of poisoning due to herbicide application was carried out by visual scoring. The results obtained in this study were the types of weeds in the Indonesian Tropical Rain Forest Park area, there were 6 types of weeds, papikatan, segments, bandotan, karamunting, juragi, and laladingan where the effectiveness level of herbicides on weeds in the sengon area was 98.6% for Glyphosate herbicide type and 98.2% for Paraquat herbicide type.

Lingkungan yang terdiri dari biotik maupun abiotik dan disusun dari rangkaian ekosistem yang berkomponen fisik, biologi, budaya, dan ekonomi yang saling keterkaitan merupakan hutan kota. Gulma banyak kita jumpai di sekitar area rumah dan juga pada lahan yang dikelola seperti Taman Hutan Hujan Tropis Indonesia. Gulma sendiri selalu menimbulkan persaingan antar tanaman, persaingan tersebut yang menyebabkan dampak kerugian bagi tanaman. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengidentifikasi jenis gulma pada areal sengon dan menganalisis efektivitas 2 jenis herbisida pada gulma di areal tanaman sengon. Penentuan titik dilakukan secara purposive sampling serta dilakukan identifikasi seluruh jenis gulma yang ada dan tingkat keracunan akibat pemberian herbisida secara scoring visual. Hasil yang didapat dalam penelitian ini yaitu jenis gulma yang berada di areal Taman Hutan Hujan Tropis Indonesia ada 6 jenis gulma, papikatan, ruas-ruas, bandotan, karamunting, juragi dan laladingan dimana tingkat efektivitas herbisida pada gulma di areal sengon 98,6% untuk jenis herbisida Glifosat dan 98,2% untuk jenis herbisida Paraquat


Keywords


Hutan kota; Pengendalian gulma; Tanaman sengon

Full Text:

PDF

References


Atmosuseno, 1998. Efektivitas beberapa jenis fungisida pada penyakit karat puru sengon (Paraserianthes falcataria L.). 13 Hal

Faisal, R., Siregar, E. B. M., & Anna, N. 2011. Inventarisasi Gulma pada Tegakan Tanaman Muda Eucalyptus spp (Weed Inventory on Stand of Young Eucalyptusspp.). Peronema Forestry Science Journal, 2(2), 44-49.

Hanafiah, D, S. 2016. "Respons LimaPopulasi Eleusine indicaL. GaertnResisten-Herbisida Terhadap Glifosat dan Parakuat." Jurnal Agroekoteknologi Universitas Sumatera Utara. Vol 4(4): 108529.

Naemah, D., & Susilawati, S. (2015). Identifikasi Kesehatan Bibit Sengon (Paraserianthes Falcataria L) Di Persemaian Balai Perbenihan Tanaman Hutan (Bpth) Banjarbaru Kalimantan Selatan. Jurnal Hutan Tropis, 3(2).

Sembodo, 2010. Inventarisasi Gulma Pada Tegakank Tanaman Muda Eucalyptus spp. (Weed Inventory on stand of young Eucalyptus spp.). Program Studi Kehutanan, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara.

Wibowo, A., & Nazif, M. 2007. Efektivitas Herbisida Monoamonium Glifosat Untuk Pengendalian Gulma Di Bawah Tegakan Sengon Di Parung Panjang, Jawa Barat. Jurnal Penelitian Hutan Tanaman, 4(1), 37-50.




DOI: https://doi.org/10.20527/jss.v7i4.9251

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons License

Jurnal Sylva Scienteae is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.