Interaksi Sosial Santri Pondok Pesantren Muhammadiyah Nurul Amin Alabio Tahun 1997-2020
Abstract
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Bukhori, Imam. (2017). “Pesantren: Sebuah Realitas Pendidikan Multikultural.” At Ta’lim : Jurnal Pendidikan, 3(1), 53–75.
Dhofier, Zamakhsyari. (1982). Tradisi Pesantren: Studi tentang Pandangan Hidup Kyai. LP3ES.
Fatnar, V. N., & Anam, C. (2014). Kemampuan Interaksi Sosial Antara Remaja yang Tinggal di Pondok Pesantren dengan Santri yang Tinggal Bersama Keluarga. EMPTHY Jurnal Fakultas Psikologi, 2(2), 71–75.
Idi, A., & HD, Safarina. (2016). Sosiologi Pendidikan: Individu, Masyarakat, dan Pendidikan. Rajawali Press.
Noor, Yusliani. (2016). Islamisasi Banjarmasin (Abad ke-15 sampai ke-19). Penerbit Ombak.
Nurhadi, Z. F. (2017). Teori Komunikasi Komtemporer. Kencana.
Rahman, K. (2018). Perkembangan Lembaga Pendidikan Islam di Indonesia. Jurnal Tarbiyatuna, 2(4), 121–130.
Sjamsuddin, Helius. (2019). Metodologi Sejarah. Penerbit Ombak.
Sunarto, H., & Hartono, B. A. (2008). Perkembangan Peserta Didik. Rineka Cipta.
Syaharuddin, & Susanto, H. (2019). Sejarah Pendidikan Indonesia. In Program Studi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat.
DOI: https://doi.org/10.20527/pby.v2i1.5136
Indexed and abstracted by:
Editorial office:
History Education Study Program
Faculty of Teacher Training and Education, Lambung Mangkurat University
Jl. Brigjend H. Hasan Basry, Kayu Tangi, Banjarmasin 70123, Indonesia
Email: [email protected]