AGILITY DRILL BAGI PETENIS PEMULA KU-10 TAHUN

Gumilar Mulya; Resty Agustryani

doi:10.20527/multilateral.v19i1.7738

AGILITY DRILL BAGI PETENIS PEMULA KU-10 TAHUN

Gumilar Mulya, Resty Agustryani

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji efek dari program pelatihan agility pada petenis pemula KU-10 tahun. Temuan penelitian menunjukkan bahwa program pelatihan agility terjadi perbedaan yang signifikan pada kelincahan tenis. Metode yang digunakan pada penelitian ini ialah metode eksperimen, Sampel yang berpartisipasi dalam penelitian ini pada penelitian ini ialah 25 orang putra pemain tenis tingkat pemula. Usia rata-rata peserta adalah 10 tahun. Teknik pengambilan sampling yang digunakan oleh penulis ialah Purposive sampling. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes awal dan tes akhir dengan menggunakan tes agility Zig-Zag Run. Kesimpulan penelitian menunjukan bahwa, program agility drill memberikan perbedaan yang signifikan pada kelincahan pada atlet tenis lapang KU-10 tahun.

Keywords

agility drill, tenis lapang, pemula

Full Text:

PDF

References

Bompa, T., & Buzzichelli, C. (2015). Periodization Training for Sports, 3E. Human kinetics.

Fernandez-Fernandez, J., De Villarreal, E. S., Sanz-Rivas, D., & Moya, M. (2016). The effects of 8-week plyometric training on physical performance in young tennis players. Pediatric Exercise Science, 28(1), 77–86.

Fraenkel, J. R., Wallen, N. E., & Hyun, H. H. (2011). How to design and evaluate research in education. New York: McGraw-Hill Humanities/Social Sciences/Languages.

Nurulfa, R. (2017). PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN LARI CEPAT BERBASIS MULTILATERAL UNTUK ANAK SEKOLAH DASAR. Gladi: Jurnal Ilmu Keolahragaan, 8(1), 37–48.

Pauole, K., Madole, K., Garhammer, J., Lacourse, M., & Rozenek, R. (2000). Reliability and validity of the T-test as a measure of agility, leg power, and leg speed in college-aged men and women. The Journal of Strength & Conditioning Research, 14(4), 443–450.

RaŠidagić, F. (2014). OBJECTIVITY IN THE EVALUATION OF MOTOR SKILL PERFORMANCE IN SPORT AND PHYSICAL EDUCATION. Homo Sporticus, 16(1).

Robinson, B. M., & Owens, B. (2004). Five-week program to increase agility, speed, and power in the preparation phase of a yearly training plan. Strength & Conditioning Journal, 26(5), 30–35.

Schmidhofer, S., Leser, R., & Ebert, M. (2014). A comparison between the structure in elite tennis and kids tennis on scaled courts (Tennis 10s). International Journal of Performance Analysis in Sport, 14(3), 829–840.

Sheppard, J. M., & Young, W. B. (2006). Agility literature review: Classifications, training and testing. Journal of Sports Sciences, 24(9), 919–932.

Stone, M. H. (1984). Weight training. A Scientific Approach.

Sugiyono. (2008). Metode penelitian pendidikan:(pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R & D). Alfabeta.

Twist, P. W., & Benicky, D. (1996). Conditioning lateral movement for multi-sport athletes: Practical strength and quickness drills. Strength & Conditioning Journal, 18(5), 10–19.

DOI: http://dx.doi.org/10.20527/multilateral.v19i1.7738