Kinerja Penyuluh Pertanian dalam Pemberdayaan Mayarakat Tani di Kabupaten Banjar

Isnani Prahesti, Abdussamad Abdussamad, Hairi Firmansyah

Abstract


Kinerja penyuluh pertanian adalah produktivitas dan tatanan kerja yang tersusun secara teratur dan terukur dalam kegiatan penyuluhan. Pemberdayaan dapat diartikan sebagai upaya peningkatan kemampuan masyarakat untuk berpartisipasi, bernegosiasi, mempengaruhi dan mengendalikan kelembagaan masyarakat demi perbaikan kehidupannya. Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan. Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat kinerja penyuluh pertanian dalam pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Banjar, mengetahui hubungan antara faktor-faktor internal (lama waktu penyuluh bertugas di lapangan/kelompok tani, pendidikan formal penyuluh dan jarak tempat tinggal penyuluh) dengan kinerja penyuluh pertanian dan mengetahui permasalahan yang dihadapi penyuluh pertanian di Kabupaten Banjar. Data yang digunakan meliputi data primer dan data sekunder. Sampel dalam penelitian ini adalah 30 orang penyuluh pertanian, dan 30 ketua kelompok tani yang diambil dari 3 Kecamatan di wilayah kerja penyuluh pertanian untuk diwawancarai. Berdasarkan hasil penelitian tingkat kinerja penyuluh pertanian dalam pemberdayaan masyarakat tani adalah sebesar 78,57 % dan tergolong pada kategori sedang. Hasil perhitungan dari hubungan faktor-faktor internal (lama waktu penyuluh bertugas di lapangan/kelompok tani, pendidikan formal penyuluh dan jarak tempat tinggal penyuluh) dengan kinerja penyuluh pertanian didapatkan hasil bahwa tidak terdapat hubungan antara faktor internal dengan kinerja penyuluh pertanian. Permasalahan/kendala yang dihadapi penyuluh, sebagian dari petani dan keluarganya yang belum mau untuk berinovasi dan mengubah pola fikir mereka untuk mencoba hal yang baru dalam bidang penanaman padi terutama padi unggul. Karena bagi masyarakat tani Kabupaten Banjar padi varietas unggul tidak dapat bertahan lama kalau kondisi lahan terendam. Sedangkan di beberapa kecamatan, lahan penanaman padinya sering terendam terutama saat musim hujan.

Kata kunci: kinerja, penyuluh pertanian, pemberdayaan masyarakat tani, faktor-faktor internal

Full Text:

PDF

References


Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Martapura Barat. 2017. Programa Penyuluhan Pertanian. Pemerintah Kabupaten Banjar, Martapura Barat

Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Martapura Kota. 2017. Programa Penyuluhan Pertanian. Pemerintah Kabupaten Banjar, Martapura Kota

Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Astambul. 2017. Programa Penyuluhan Pertanian. Pemerintah Kabupaten Banjar, Astambul

Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Banjar.2016. Kabupaten Banjar dalam Angka 2016. Pemerintah Kabupaten Banjar, Martapura Kota

Soekartawi. 1988. Prinsip Dasar Komunikasi Pertanian. Universitas Indonesia Press, Jakarta

Suhardiono, L. 1992. Petunjuk bagi Penyuluh Pertanian. Erlangga, Jakarta




DOI: https://doi.org/10.20527/frontbiz.v3i4.1939

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Frontier Agribisnis diterbitkan oleh Program Studi Agribisnis, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian
Fakultas Pertanian, Universitas Lambung Mangkurat
Jl. Jend. Ahmad Yani Km. 36, Banjarbaru, Kalimantan Selatan 70714, Indonesia
Email: [email protected] 
 
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License