MENGEMBANGKAN AKTIVITAS BELAJAR, KREATIVITAS DAN ASPEK MOTORIK HALUS ANAK MENGGUNAKAN MODEL EXPLICIT INSTRUCTION, PERMAINAN PUZZLE DAN KEGIATAN MELIPAT PADA KELOMPOK A TK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL 43 BANJARMASIN

Merida Fatimah, Aslamiah Aslamiah, Ratna Purwanti

Abstract


Penelitian ini dilatarbelakangi pada rendahnya aktivitas belajar, kreativitas dan kemampuan  motorik halus anak meniru bentuk. Hal ini disebabkan karena pembelajaran hanya satu arah, pembelajaran kurang menarik, kurangnya kegiatan dalam menstimulasi keterampilan motorik halus.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas anak, kreativitas anak, serta perkembangan motorik halus anak meniru bentuk menggunakan model Explicit Instruction, Permainan puzzle dan Kegiatan melipat. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan penelitian kualitatif dan jenis Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok A TK Aisyiyah Bustanul Athfal 43 Banjarmasin yang berjumlah 8 orang anak. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa menggunakan model Explicit Instruction, permainan puzzle dan kegiatan melipat pada aktivitas guru, aktivitas anak, kreativitas, dan perkembangan motorik anak mengalami peningkatan pada setiap siklus. Hal ini dibuktikan dengan hasil pada siklus II pertemuan 1 aktivitas guru mendapatkan kriteria sangat baik, aktivitas anak mencapai kriteria seluruhnya aktif, kreativitas anak mencapai kriteria  seluruhnya kreatif, begitu pula pada hasil perkembangan motorik halus anak mencapai kriteria seluruhnya berkembang. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai alternatif dalam pemilihan model dalam mengembangkan kemampuan kognitif motorik halus anak.

Kata Kunci: Aktivitas Belajar, Kreativitas, Motorik Halus, Explicit Instruction, Permainan Puzzle, Kegiatan melipat.         


Full Text:

PDF

References


Barnawi, & Wiyani, N. (2012). Format PAUD Konsep, Karakteristik & Implementasi Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Beaty, J.J. (2013). Observasi Perkembangan Anak Usia Dini Edisi Ketujuh. Jakarta: Kencana.

Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikilogi Belajar. Jakarta: PT RINEKA CIPTA.

Fitriani, F., & Ridhwan, M. (2019). Meningkatkan Keterampilan Motorik Halus Anak dengan Kegiatan Origami TK Pertiwi Kota Banda Aceh. Serambi PTK, 6(1), 29-35.

Fatimah, N. (2013). Model Pembelajaran Langsung Bermedia Pantograf Terhadap Kemampuan Motorik Halus Anak Cerebral Palsy. Jurnal Pendidikan Khusus, 3(3).

Gunawan, Imam. (2013). Metode Penelitian Kualitatif Teori dan Praktik. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Hasanah, U., & Priyantoro, D. E. (2019). Pengembangan Kreativitas Anak Usia Dini Melalui Origami. Elementary: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 5(1), 61.

Indraswari, L. (2012). Peningkatan Perkembangan Motorik Halus Anak Usia Dini Melalaui Kegiatan Mozaik Di Taman Kanak-Kanak Pembina Agam. Jurnal Pesona PAUD, 1(1), 1-13.

Kunandar. (2013). Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: PT Rajagrafindo.

Masitoh, D. (2009). Strategi Pembelajaran TK. Jakarta: Universitas Terbuka.

Mulyasa. (2012). Manajemen Paud. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mursid, M.Ag. (2015). Belajar dan Pembelajaran PAUD. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Natalia, E., Raga, G., & Pudjawan, K. (2014). Penerapan Model Pembelajaran Langsung (Direct Instruction) Melalui Permainan Dengkleng Untuk Meningkatkan Keseimbangan Motorik Kasar Anak Kelompok A Tk Widya Shanti Denpasar. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 2(1).

Prastika, Y., & Wahyudi, M. D. (2017). Mengembangkan Aspek Motorik Kasar Anak Melalui Model Explicit Instruction Divariasikan Dengan Permainan Tradisional. Jurnal Pendidikan Prasekolah, 1(1).

Sitepu. 2014. Pengembangan Sumber Belajar. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Sujiono, & Yuliani, N. (2006). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Universitas Terbuka.

Suriansyah, A., & Aslamiah. (2011). Strategi Pembelajaran Anak Usia Dini. Banjarmasin: Comdes.

Susanto, A. (2011). Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana Prenada. Media Group

Ulfah, F. (2015). Manajemen Paud Pengembangan Jejaring Kemiitraan Belajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Uno & Nurdin. (2015). Belajar dengan Pendekatan PAILKEM. Jakarta: Bumi Aksara.

Yamin, Martinis. 2010. Panduan Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: GP Press.

Yuliani, N. S. (2012). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: PT Indeks.

Yusuf, S. (2011). Psikologi perkembangan anak & remaja. Bandung: PT Rosdakarya.

Zulfina, S., Ali, & Halida. (2014). Pemanfaatan Kertas Origami sebagai Media Pembelajaran dalam mengembangkan Kreativitas Anak TK Mujahidin II Pontianak. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa, 3(7), 1–1




DOI: https://doi.org/10.20527/jikad.v1i2.4298

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


View My Stats