Pengembangan Modul Sistem Peredaran Darah Berbasis Literasi Sains dan Bermuatan Karakter Kreatif
Abstract
Abstrak
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan modul sistem peredaran darah manusia berbasis literasi sains dan bermuatan karakter kreatif untuk peserta didik SMP. Bahan ajar yang dipilih untuk penelitian ini berupa modul. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan validitas modul pembelajaran IPA SMP berbasis literasi sains dan bermuatan karakter kreatif pada materi sistem peredaran darah manusia berdasarkan penilaian para ahli. Modul dikembangkan dengan model pengembangan 4D, akan tetapi pada penelitian ini hanya sampai pada tahap develop yaitu validasi pakar. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah lembar validasi. Rata-rata skor keseluruhan validitas adalah 92,68% menunjukkan bahwa modul memiliki tingkat validitas yang sangat baik. Hal ini ditinjau dari lima aspek: (1) aspek format modul memperoleh skor 93,33 kriteria sangat valid, (2) aspek bahasa memperoleh skor 94,17 kriteria sangat valid, (3) aspek isi modul peserta didik memperoleh skor 91,67 kriteria sangat valid, (4) aspek penyajian memperoleh skor 92,59 kriteria sangat valid, dan (5) aspek manfaat media ajar memperoleh skor 91,67 juga dengan kriteria sangat valid. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, dapat disimpulkan modul pembelajaran IPA SMP berbasis literasi sains dan bermuatan karakter kreatif pada materi sistem peredaran darah manusia layak untuk digunakan.
This research was about developing the module of human circulatory system science literacy-based and containing creative character for Junior High School students. PISA result 2018 showed science literacy skill in Indonesia was still low. The learning material spread nowadays contains few creative character content. This research aimed to describe the validity of the Science Learning Module of Junior High School Science Literacy-Based and contain creative character in a human circulatory system based on the experts’ assessment. The module was developed using the 4 D development model (Define, Design, Develop, Disseminate); however, this research only until the development stage, namely the experts’ validation. The instrument used in this research was a validation sheet. The research results show that the module has an excellent validity level reviewed from five aspects: (1) the aspect of module format obtains score 93.33 in highly valid criteria, (2) the language aspect obtains score 94.17 in highly valid criteria, (3) the aspect of students’ module content obtains score 91.67 in highly valid criteria, (4) presentation aspect obtains score 92.59 with highly valid criteria, (5) the aspect of teaching material benefit obtains score 91.67 also with highly valid criteria. Based on the research results obtained, it can be concluded that the Science learning module of Junior High School Science literacy based on a creative character in human circulatory system material is feasible to use.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Agustina, E. (2015). Pengaruh desain sampul buku terhadap minat baca siswa di perpustakaan man yogjakarta iii. Skripsi. UIN Sunan Kalijaga.
Akbar, S. (2016). Instrumen Perangkat Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Annisa, I. N. (2016). Implementasi gerakan literasi sekolah (gls) di sekolah dasar. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Atmaji, R. D., & Maryani, I. (2018). Pengembangan e-modul berbasis literasi sains materi organ gerak hewan dan manusia kelas v sd. Fundamental Pendidikan Dasar, 1(1), 28–34.
BSNP. (2014). Instrumen penilaian buku teks pelajaran tahun 2014. Jakarta: Badan Standar Nasional Pendidikan.
Ghufron, N., & Rini, R. S. (2014). Teori-teori psikologi. Yogyakarta: Ar-Ruzz media.
Kelana, J. B., & Pratama, D. F. (2019). Bahan ajar ipa berbasis literasi sains. Bandung: Lekkas.
Muljono, P. (2007). Kegiatan penilaian buku teks pelajaran pendidikan dasar dan menengah. Buletin BSNP, II(1/Januari).
Muzari, I., Ashadi, A., & Prayitno, B. A. (2016). Pengembangan modul ipa terpadu berbasis sets pada tema makanan sehat dan tubuhku untuk meningkatkan hasil belajar. Jurnal Inkuiri, 5(1).
Naim, N. (2012). Character buliding optimalisasi peran pendidikan dalam pengembangan ilmu & pembentukan karakter bangsa. Jogjakarta: ArRuzz Media.
Nurkaenah, N., Isnaeni, W., & Subali, B. (2019). Influence of SETS Science Learning Program Towards Scientific Literacy Improvement. Journal of Primary Education, 8(1), 59–66.
OECD. (2018). Programme for International Student Assessment (PISA) Result From PISA 2018. Retrieved from https://www.oecd.org
Pasani, C. F., & Damayanti, F. (2018). Penerapan model group investigation dalam pembelajaran matematika untuk membina karakter kreatif dan tanggunjawab. EDU-MAT: Jurnal Pendidikan Matematika, 16(1).
Roenah, R., & Kartika, I. (2020). Pengembangan modul ipa berbasis literasi sains pada materi suhu, pemuaian, dan kalor untuk peserta didik smp/mts kelas vii. Jurnal Riset Pendidikan Fisika, 4(2).
Rohmatus, S. (2019). Analisis muatan nilai-nilai karakter pada buku pegangan siswa ipa smp kelas vii semester 2 kurikulum 2013. Jurnal Pendidikan IPA. STKIP PGRI Tulungagung, 9(1).
Rusilowati, A., Nuhroho, S. E., & Sri, M. E. S. (2015). Developing of science textbook based on scientific literacy for seventh grade of secondary school. Proceeding International Conference on Mathematics, Science and Education. Semarang: Universitas Negeri Malang.
Rusilowati, R. (2014). Analisis buku ajar ipa yang digunakan di semarang berdasarkan muatan literasi sains. In Prosiding Seminar Nasional Konservasi dan Kualitas Pendidikan. Semarang: UNNES.
Sugiyono, S. (2015). Metode Penelitian & Pengembangan Research and Development. Yogyakarta: Alfabeta.
Sunandar, A. (2013). Pengembangan bahan ajar modul berbasis literasi sains model addie pada pokok bahasan ekosistem kelas x di sman 1 plumbon kabupaten cirebon. Skripsi. IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
Suranti, N. M. Y., Gunawan, G., & Sahidu, H. (2017). Pengaruh model project based learning berbantuan media virtual terhadap penguasaan konsep peserta didik pda materi alat-alat optik. Jurnal Pendidikan Fisika Dan Teknologi, 2(2).
UNEP. (2012). 21 Issues for the 21st Century : Result of the UNEP foresight process on emerging environmental issues. Nairobi: United Nations Enivironment Programme.
Wantoro. (2013). Analisis framing atas pembentukan representasi visual pada 4 (empat) sampul depan novel laskar pelangi edisi indonesia. Bandung: Magister Desain Institut Teknologi Bandung.
DOI: https://doi.org/10.20527/jmscedu.v1i1.3371
Refbacks
- There are currently no refbacks.
License URL: https://creativecommons.org/licenses/by/4.0/
Journal Of Mathematics Science and Computer Education is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.