PEMANFAATAN LIMBAH CANGKANG BUAH KARET DAN GERGAJIAN KAYU MAHONI MENJADI BRIKET ARANG
Abstract
Limbah cangkang buah karet dan gergajian kayu mahoni ini merupakan limbah biomasssa. Limbah ini jarang dimanfaatkan, namun limbah tersebut dapat dijadikan sebagai salah satu bahan bakar alternatif, yaitu dengan cara dibuat menjadi briket arang dengan campuran tepung tapioka. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai kadar air, kerapatan, kadar abu, kandungan zat terbang, kadar karbon terikat dan nilai kalor, serta mendapatkan komposisi briket arang yang dihasilkan dari campurang cangkang buah karet dan limbah gergajian kayu mahoni dengan kualitas briket arang yang baik sesuai standar. Rancangan statistik yang dilakukan yaitu menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 3 ulangan 5 perlakuan. Prosedur penelitian yang dilakukan diantaranya pembuatan arang, pembuatan serbuk, penyaringan, pembuatan perekat serta pencampuran perekatan dengan bahan baku, pencetakan dan pengeringan briket arang. Parameter yang diuji dari briket arang meliputi, kadar air, kerapatan, kadar abu, kandungan zat terbang, kadar karbon terikat dan nilai kalor dengan prosedur (ASTM D 5142 – 02) American Standard Testing and Material. Hasil yang diperoleh dari briket arang dalam penelitian ini memperoleh nilai rata-rata kadar air 6,3100 - 6,9633%, kerapatan 0,3534 – 0,5800g/cm3, kadar abu 0,6000 – 1,1733%, zat terbang 60,0833 – 70,0033%, karbon terikat 22,4667 - 32,7400% dan untuk nilai kalor 6.171,91 – 7.397,54 kal/g. Hasil yang terbaik yaitu terdapat pada perlakuan B yaitu dengan campuran limbah cangkang buah karet 75% + limbah gergajian kayu mahoni 25% dengan nilai kalor 6.557,51 kal/g.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdurachman, Santoso A, Nurwati & Iskandar, M. I. 2015. Formulasi Perekat Nabati Dari Kulit Kayu. Bogor: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan. Badan Litbang Dan Inovasi Kementrian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan
Adapa, P. K., Tabil, L. G., & Schoenau, G. J. 2009. Compression Characteristics of Selected Ground Agricultural Biomass. Agricultural Engineering International: CIGR Journal.
Rahayu, A. 2012. Kinerja Pembakaran Biobriket Yang Terbuat Dari Campuran Tandan Kosong Kelapa Sawit Dan Batubara Sub-Bituminus Dalam Kompor. Skripsi. Depok: Universitas Indonesia
Santosa, A & Yanto, T. 2013. Pembuatan Briket Bioarang dari Cangkang dan Tandan Kosong Kelapa Sawit. Jurnal Teknologi Hasil Petanian, 6(2): 68-81
ASTM D 1542-02.2003. Standart Test Methods for Proximate Analysis of the Analysis Sample of Coal and Coke by Instrumental Procedures. ASTM Internasional, 100 Barr Harbor Drive, PO Box C700, West Conshohocken, PA 19428-2959, United States.
Badan Pusat Statistik (BPS). 2015. Tabel Luas Perkebunan Menurut Provinsi dan jenis Tanaman, Indonesia 2012-2015. Jakarta: Badan Pusat Statistik
Ningsih, E., Mirzayanti, Y.W., Himawan, H.S., & Indriani, H.M.. 2016. Pengaruh Jenis Perekat Pada Briket dari Kulit Buah Bintaro terhadap Waktu Bakar. Sprosiding Seminar Nasional Teknik Kimia Kejuangan. ISSN 1693-4393
Fuad, M. 2009. Pemanfaatan Limbah Cangkang Kopi untuk Pembuatan Bioket Bioarang Menggunakan Perekat Amilum. Palembang: Politeknik Negeri Sriwijaya.
Hendra, D. 2012. Rekayasa pembuatan mesin pellet kayu dan pengujian hasilnya. Jurnal Penelitian Hasil Hutan. 30(2):144-154.
Sukantra, I.G.A. 2018. Pengaruh Penambahan Limbah Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) Bekas Media Tumbuh Jamur Merang (Volvariella volvaceae L) Terhadap Karakteristik Pupuk Organonitrofos. Skripsi. Lampung: Universitas Lampung
Nasir A. 2015. Karakteristik Wood Pellet Campuran Cangkang Sawit dan Kayu Bakau (Rhizhophora spp.). Skripsi. Bogor: Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor
Haryati, N.H, Noor, R., & Aprilia, D. 2018. Karakterisasi dan Uji Emisi Briket Campuran Cangkang Biji Karet Dan Abu Dasar Batubara. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan ISBN 976-602-6483-63-8, hal 203-209
Onu, F., Sudarja, M. B. N. Rahman. 2010. Pengukuran Nilai Kalor Bahan Bakar Briket Arang Kombinasi Cangkang Pala (Myristica fragan Houtt) dan Limbah Sawit (Elaesis guenensis). Seminar Nasional Teknik Mesin. Yogyakarta: Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 104-115
Rahman. 2011. Uji Keragaan Biopellet dari Biomassa Limbah Sekam Padi (Oryza sativa sp.) sebagai Bahan Bakar Alternatif Terbarukan. [Skipsi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Reza, A., Ali, A., & Efendi, R. 2018. Perbandingan Kadar Perekat Tapioka Dengan Arang Dari Cangkang Buah Karet Terhadap Briket Arang. Jurnal JOM UR, 5(2): 1-9
Yuniarti, Theo, Y.P, Faizal, Y., & Arhamsyah. 2011. Briket Arang Dari Serbuk Gergajian Kayu Meranti dan Arang Kayu Galam. Jurnal Riset Industri Hasil Hutan, 3(2): 38-43
DOI: https://doi.org/10.20527/jss.v6i4.9985
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Sylva Scienteae is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.