Knowledge, Behavior And Motivation of Students About Vaginal Hygiene And Prevention of Pathological Leucorrhoea at Female Islamic Boarding School
Abstract
Vaginal discharge is a symptom that is very often experienced by most women. Vaginal discharge is divided into two types, namely physiological and pathological discharge. Pathological vaginal discharge can be said to be abnormal vaginal discharge caused by infection or inflammation. The purpose of this study was to see the effectiveness of counseling on increasing knowledge, behavior, and motivation of female students towards vaginal hygiene and prevention of pathological leucorrhoe at boarding schools. This research method is quasi experiment with pre-test dan post-test group design. The population in this study were Aliyah students in grade 1, grade 2 and grade 3 totaling 130 students. The sample used in this study was proportional stratified random sampling, namely 64 female students. The results of the Wilcoxon test showed a p-value of 0.0001 (p < 0.05) on all variables, which means that there are differences in knowledge, behavior and motivation between before and after counseling. The conclusion of this study is that counseling is effective in increasing the knowledge, behavior and motivation of female boarding school students.
Keywords
References
DAFTAR PUSTAKA
Amelia. Gambaran perilaku remaja putri menjaga kebersihan organ genetalia dalam mencegah keputihan. Jakarta, 2012
Atapukang F. Hubungan tingkat pengetahuan remaja putri tentang vulva hygiene dengan kejadian keputihan di SMP Muhammadiyah 1 Yogyakarta. Naskah Publikasi, 2017. Fakultas Ilmu Kesehatan ‘Aisyiyah Yogyakarta.
Azwar, S. 2007. Sikap Manusia, Teori dan Pengukurannya. Jakarta: Pustaka Pelajar
Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, 2016; Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar, 2016; UPT Puskesmas Martapura 1, 2017
Effendy, F., & Makhfudli. (2002) Keperawatan Kesehatan Komunitas Teori dan Praktik dalam Keperawatan [Internet]. Jakarta : Salemba Medika. Tersedia dari: http://www.googlebook.com [Diakses 2 November 2018]
Rahayu, E.P. Pentingnya personal hygiene remaja putri dalam upaya peningkatan kesehatan reproduksi di Pondok Pesantren Al Falah Sidoarjo. Jurnal Kebidanan. 1 (2), 2017 : 105-111.
Fauziah N. Pengaruh penukuhan tentang keputihan terhadap perilaku pencegahan keputihan pada siswa kelas X di SMA Negeri Pundong Bantul Yogyakarta. Naskah Publikasi, 2015. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ‘Aisyiyah Yogyakarta.
Handayani D.S. Hubungan antara pengetahuan dan sikap dengan perilaku para wanita dalam menjaga kebersihan alat reproduksi di kelurahan Kalangan Kecamatan Pedan Klaten. Jurnal Kesehatan. 2 (3), 2007 : 1-11.
Hidayat, A.A. (2002). Pengantar dokumentasi proses keperawatan. Jakarta : EGC.
Johar WE, Rejeki S, Khayati N. Persepsi upaa pencegahan keputihan pada remaja putri di SMA Muhammadiyah 1 Semarang. Jurnal Keperawatan Maternitas, 2013; 1(1): 37-45.
Jones, J. dan Fix, B., 2009. Perawatan Kritis Seri Panduan Klinis. Ciracas,
Jakarta:EMS.
Kasdu, D (2008). Solusi Problem Wanita Dewasa. Jakarta: Puspa Swara, Anggoru IKAPI.
Kemenkes RI; Petunjuk Teknis: Pedoman Penyusunan Profil Kesehatan Provinsi,
Departemen Kesehatan RI, Jakarta, 2007
Kemenkes RI; Petunjuk Teknis: Pedoman Penyusunan Profil Kesehatan Provinsi,
Departemen Kesehatan RI, Jakarta, 2011.
Kusmiran. E., 2013. Kesehatan Reproduksi Remaja Dan Wanita. Jakarta: Salemba Medika.
Laporan Aliyah An-Najah Cindai Alus Kabupaten Banjar, 2016.
Laporan Puskesmas Martapura 1, 2016
Marwanti. 2004. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Tentang Kesehatan
Reproduksi Remaja dengan Praktek Perawatan Organ Reproduksi EksternalPada Siswi di SLTP Negeri 27 Kota Semarang. Universitas Diponegoro.
Mahannad Shadine. 2012. Penyakit Wanita . Yogyakarta: Citra Pustaka
Manuaba, I. B. G. (2009). Memahami kesehatan reproduksi wanita (2 ed.). Jakarta: EGC.
Manuaba, Ida Bagus Gde. (2003). Penuntun Kepaniteraan Klinik Obstetri dan
Ginekologi. Edisi 2. Jakarta : EGC
Moki, 2007. Efektifitas Policresulen vaginal suppositoria terhadap keputihan pada wanita usia subur.
Notoatmodjo, S. 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta
Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta
Notoatmodjo,S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmojdo, 2012. Promosi Kesehatan dan Imu Perilaku. Rineka Cipta. Jakarta.
Nur HA. Hubungan persepsi, sikap, dan perilaku remaja putri tentang personal hygiene genetalia dengan kejadian flour albus (keputihan). Jurnal Profesi Keperawatan, 2018; 5(1): 1-13.
Nurhayati, M. (2013). Profitabilitas, Likuiditas, dan Ukuran Perusahaan Pengaruhnya Terhadap Kebijakan Dividen dan Nilai Perusahaan Sektor Non Jasa. Jurnal Keuangan dan Bisnis, Vol. 5, No. 2.
Nurhamidah R (2018). Pengaruh promosi kesehatan memakai metode penyuluhan terhadap peningkatan pengetahuan Siswi kelas X tentang keputihan di SMAN 5 Padang. MenaraIlmu. 12 (8), 2018 : 123-128.
Shadine, Mahannad. 2012. Penyakit Wanita. Yogyakarta: Citra Pustaka.
Tombokan A. Wantania J, Wagey F. Hubungan tingkat pengetahuan dan sikap menjaga kebersihan genetalia eksterna dengan kejadian keputihan patologis pada siswi di SMA Negeri 1 Manado. Jurnal e-CliniC (eCI), 2014; 2(2): 1-3.
Yunaefi I, Sutriningsih A, Maryah V. Pengetahuan dan perilaku vaginal hygiene berkaitan dengan kejadian keputihan pada siswi di SMP Arjuno Kota Batu. Nursing News, 2016; 1(2): 223-233.
Wawan A. 2010. Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia. Yogyakarta : Nuha Medika
Article Statistic
Abstract view : 96 timesPDF views : 96 times
Dimensions Metrics
Article History
Submited : 1 February 2024Published : 8 August 2024
How To Cite This :
Refbacks
- There are currently no refbacks.
