PENGARUH EKSTRAK KULIT MANGGIS (GARCINIA MANGOSTANA L.) TERHADAP JUMLAH SEL LIMFOSIT PADA INFLAMASI PULPA Studi In Vivo pada Gigi Molar Rahang Atas Tikus Putih Wistar Jantan
Abstract
Background: Mangosteen is one of Indonesian’s favorite. Mangosteen pericarp extract contains saponin, tannin, flavonoid, xanthone and its derivatives, alpha-mangosteen, beta-mangosteen, and gamma-mangosteen, which have anti-inflammatory properties. Purpose: The aim of this study is to assess the effect of mangosteen pericarp extract on lymphocytes count in pulp inflammation and compare it to calcium hydroxide on day 1, 3, 5, and 7. Methods: This study was true experimental with pretest-posttest with control group design. Samples used were 39 white wistar (Rattus novergicus) rats divided into 3 groups of mangosteen pericarp extract treatment group, calcium hydroxide treatment group and no treatment group. Lymphocytes count was observed microscopically in zig zag fields of view. Result: The result presented mean scoring of lymphocytes in mangosteen pericarp extract treatment group as 3,67 on day 1, 6 on day 3, 11 on day 5, and 7,67 on day 7. Lymphocytes count reached its peak on day 5. Two way ANOVA and Post Hoc LSD tests indicated that there was significant difference between mangosteen pericarp extract treatment group and no treatment group, between mangosteen pericarp extract treatment group and calcium hydroxide treatment group, and between calcium hydroxide treatment group and no treatment group. Conclusion: There was a significant effect of mangosteen pericarp extract on lymphocytes count in wistar rats’ pulp inflammation compared to calcium hydroxide in decreasing lymphocytes count.
Keywords: pulp inflammation, lymphocytes, mangosteen pericarp extract, calcium hydroxide, antiinflammatory, pulp capping.
ABSTRAK
Latar Belakang: Manggis merupakan buah yang digemari oleh masyarakat Indonesia. Ekstrak kulit manggis mengandung saponin, tanin, flavonoid, xanthone dengan turunannya alpha-mangostin, beta-mangostin, dan gammamangostin, yang berfungsi sebagai anti-inflamasi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak kulit manggis terhadap jumlah sel limfosit pada proses inflamasi pulpa dan membandingkannya dengan kalsium hidroksida pada hari 1, 3, 5 dan 7. Metode: Jenis penelitian ini merupakan eksperimental murni dengan rancangan pretest-posttest with control group. Penelitian ini menggunakan 39 tikus putih (Rattus norvegicus) wistar yang dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu kelompok perlakuan ekstrak kulit manggis, kelompok kalsium hidroksida, dan kelompok tanpa obat. Jumlah limfosit dilihat secara mikroskopis dan dihitung secara zig-zag. Hasil: Hasil penelitian menunjukan skoring rata-rata jumlah sel limfosit perlakuan ekstrak kulit manggis hari 1 (3,67), hari 3 (6), hari 5 (11), dan hari 7 (7,67). Jumlah sel limfosit mencapai puncak pada hari ke-5. Hasil uji Two Way ANOVA dan uji Post hoc LSD menunjukkan bahwa terdapat perbedaan bermakna antara kelompok ekstrak kulit manggis dan tanpa obat, antara kelompok ekstrak kulit manggis dan kalsium hidroksida dan antara kalsium hidroksida dan tanpa obat. Kesimpulan: Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat diambil kesimpulan bahwa pemberian ekstrak kulit manggis berpengaruh terhadap jumlah sel limfosit pada inflamasi pulpa gigi tikus wistar dibandingkan kalsium hidroksida dilihat dari penurunan jumlah sel limfosit pada kelompok ekstrak kulit manggis dibandingkan kelompok kalsium hidroksida.
Full Text:
PDFReferences
Hanh CL, Falker WA. Antibodies in Normal
and Diseased Pulps Reactive with
Microorganisms Isolated from Deep Caries. J
Endod; 18: 28-31, 1992.
ICUC. Fruit to the Future Mangosteen,
Fatctsheet, No 8, International Center for
Underutilized Crops. 2003.
Kidd EAM, Smith BGN. Manual Konservasi
Restorative Menurut Pickard edisi ke-6. Jakarta:
Windya Medika. 2000.
Kumar V, Abbas AK, Fausto N. Robbin dan
Cotran dasar patologis penyakit edisi 7. Jakarta :
EGC. 2009.
Kunarti P. Stimulasi aktifitas fibroblast pulpa
dengan pemberian TGF 1 sebagai bahan
perawatan direct pulp capping. Disertasi.
Program Pasca Sarjana Universitas Airlangga.
Nakatani K, Nakahata N, Arakawa T, Yasuda
H, Ohizumi Y. Inhibition Of Cyclooxygenase
And Prostaglandin E2 Synthesis By Gamma-
Mangostin, A Xanthone Derivative In
Mangosteen, In C6 Rat Glioma Cells.
BiochemPharmacol.,Vol 63(1) : 73-79. 2002.
Nakatani K, Yamakuni T, Kondo N, Arakawa
T, Oosawa K, Shimura S, Inoue H, Ohizumi Y.
Gamma-Mangostin Inhibits IkappaB Kinase
Activity and Decreases Lipopolysaccharide-
Induc Cyclooxygenase-2 Gene Expression in
C6 Rat Glioma Cells, MolPharmacol. 2004.
Walton RE, Torabinejad M. Prinsip & praktik
ilmu endodonsia. 3th ed. Jakarta: EGC: 30-51,
-46. 2008.
Chin Y.W dan Kinghorn A. D, 2008. Jung HA,
Su BN, Keller WJ, Mehta RG, Kinghorn AD.
Antioxidant xanthones from the pericarp of
Garcinia mangostana (Mangosteen). J Agric
Food Chem, 54(6):2077-2082, 2006.
Guyton AC, Hall JE. Buku Ajar Fisiologi
Kedokteran edisi 9. Jakarta: EGC. Hal: 461.
Sudiono dan Janti. Sistem Kekebalan Tubuh.
Jakarata: EGC, 2014.
Prasetyo B. P. Wientarsih I., Pontjo B. P.
Aktivitas sediaan salep ekstrak batang pohon
pisang ambon (Musa Paradisiaca var sapientum)
dalam proses penyembuhan luka pada mencit
(Mus Musculus albinus). Indonesia: Majalah
obat Tradisional; 15(3): 121 – 137. 2010.
Harold C, Erica C. Clinical guide to skin and
wound care. 7th edition. China: Wolter Kluwer
Health, P. 10 – 20. 2013.
Thomas, E Dannal. Thomas’s Hematopoietic
Cell Transplantasi. Vol.457. Third Edition.
USA: Blackwell Science Ltd, 2005.
Middleton, Elliot Jr., Kandaswami, Chitan and
Theoharides C.T. The Effect Of Plants
Flavanoid On Mamalia Cell: Implication for
Imflamation, Heart Diseases, and Cancer,
Pharmacological Review; 52(4): 673-714. 2000.
Saraf, Sanjay. Text Book of Oral Pathology.
First Edition. New Delhi, India: Jaypee Brother
Medical Publisher Ltd, 2005.
Nina, A. Respons Antiinflamasi Ekstrak Kulit
Buah Manggis (Garcinia Mangostana Linn)
Terhadap Jumlah Sel Limfosit Pada Gingiva
Tikus Putih Wistar Jantan Pasca Diinduksi Oleh
Porphyromonas Gingivalis. Skripsi. Jember:
Universitas Jember. 2013.
Hayyu N, Endah A, Djamhari M. Uji
sitotoksisitas ekstrak kulit Garcinia
mangostana Linn terhadap sel fibroblas
gingiva manusia. Oral Medicine Dental Journal;
(1):10-16, 2013.
Sugiaman VK. Peningkatan penyembuhan luka
di mukosa oral melalui pemberian Aloe vera
(Linn.) secara topikal. JKM; 11:1. 2011.
DOI: http://dx.doi.org/10.20527/dentino.v1i2.559
DOI (PDF): http://dx.doi.org/10.20527/dentino.v1i2.559.g473
Article Metrics
Abstract view : 1262 timesPDF - 1244 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Contact Us:
Faculty of Dentistry
Lambung Mangkurat University
Jalan Veteran No. 128 B Banjarmasin, Indonesia
E-mail. [email protected]
Website. fkg.ulm.ac.id
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.