Kepraktisan E-handout “Lingkungan Lahan Basah Sekitar”  dalam Melatihkan Keterampilan Berpikir Kritis

Wahyunah Wahyunah; Atiek Winarti; Badruzsaufari Badruzsaufari

doi:10.20527/wb.v14i1.13595

Kepraktisan E-handout “Lingkungan Lahan Basah Sekitar” dalam Melatihkan Keterampilan Berpikir Kritis

Wahyunah Wahyunah, Atiek Winarti, Badruzsaufari Badruzsaufari

Abstract

Critical attitude is born from critical thinking skills in the neighborhood (surrounding environment) and the daily life of the individual. Critical thinking skills can be trained in the learning process by using appropriate learning strategies and resources. One of the learning resources that can be used to practice critical thinking skills is a contextual electronic handout (e-handout). This study aims to describe the practicality of the e-handout “Surrounding Wetlands Environment” to practice critical thinking skills. Assessment of the practicality of the e-handout through one-on-one evaluation and small group evaluation. The research subjects were 5 students of Biology Education at Universitas Lambung Mangkurat (one-on-one evaluation) and 5 other students (small group evaluation). The data collection instruments used were readability test questionnaires, implementation test questionnaires, student response questionnaires, and critical thinking skills measurement activity sheets. The results showed that the e-handout "Surrounding Wetlands Environment" is very practical to practice critical thinking skills.

Keywords

E-handout; Environment; Wetland; Practicality; Critical Thinking Skill

Full Text:

PDF

References

Aisyi, F.K., Elvyanti, S., Gunawan, T., & Mulyana, E. (2013) Pengembangan Bahan Ajar TIK SMP Mengacu pada Pembelajaran Berbasis Proyektor. Invotec, 9 (2): 117-128.

Akbar, S. (2013). Instrumen Perangkat Pembelajaran. Bandung: Rosdakarya.

Andira, N., Noorhidayati, N., & Riefani, M.K. (2021). Kelayakan Buku Panduan Lapangan “Keanekaragaman Pohon di Lingkungan Kampus Universitas Lambung Mangkurat sebagai Sumber Belajar Mandiri Konsep Keanekaraman Hayati. Wahana-Bio: Jurnal Biologi dan Pembelajarannya, 13(1), 19-30.

Arsyad, A. (2011). Media Pembelajaran. PT Rajagrafindo Indonesia: Jakarta

Astuti, N., Kaspul, K. & Riefani, M.K. (2022). Validitas Modul Elektronik “Pembelahan Sel” Berbasis Keterampilan Berpikir Kritis. Jurnal Eksakta Pendidikan, 6(1), 94-102.

Asiyani, Y. (2019). Pengembangan Handout Berbasis Elekronik Menggunakan Teknik Nemonik Akrostik Pada Materi Keanekaragaman Hayati Untuk Peserta Didik Kelas X SMA/MA. Skripsi. Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Raden Intan: Lampung

Cahyono, B. (2017). Analisis Ketrampilan Berfikir Kritis dalam Memecahkan Masalah Ditinjau Perbedaan Gender. Aksioma, 50-64.

Chang, C.S., Wong, W.T., & Chang, C.Y. (2011). Integration of Project-Based Learning Strategy with Mobile Learning: Case Study of Mangrove Wetland Ecology Exploration Project. Tamkang Journal of Science and Energy, 14(3), 265-273.

Dharmono, D., & Mahrudin, M. (2017). Pengembangan Handout Struktur Populasi Tumbuhan Kawasan Tepi Sungai Maluka Kabupaten Tanah Laut Pada Mata Kuliah Ekologi Tumbuhan. Prosiding Seminar Nasional. Surabaya: Pascasarjana Pendidikan Sains Universitas Negeri Surabaya.

Dharmono, D., Mahrudin, M., & Riefani, M.K. (2019). Kepraktisan Handout Struktur Populasi Tumbuhan Rawa dalam Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Mahasiswa Pendidikan Biologi. BIO-INOVED: Jurnal Biologi-Inovasi Pendidikan, 1 (2): 105-110.

Dick, W., Carey, L., & Carey, J.O. (2001). The systematic Design of Instruction. Logman: New York.

Idris, N.W., Usman, & Subaer. (2020). Pengaruh model pembelajaran berbasis masalah terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik. Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika (JSPF) , 39-50.

Kartini, K., & Liliasari, L. (2012). Pengembangan Alat Ukur Berfikir Kritis. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia. 1 (2).

Kurniawati, I.D., Wartono, W., & Diantoro, M. (2014). Pengaruh Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Integrasi Peer Instruction terhadap Penguasaan Konsep dan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 10 (1): 34-46.

Millah, L.S., Suhendra, L.B., & Isnawati, I. (2012). Pengembangan Buku ajar Materi Bioteknologi di kelas XII SMA IPIEMS Surabaya Berorientasi Sains, Teknologi, Lingkungan dan Masyarakat (SETS). Bioedu, 1(1).

Novana, T., Sajidan., & Maridi, M. (2014). Pengembangan Modul Inkuiri Terbimbing Berbasis Potensi Lokal pada Materi Tumbuhan Lumut (Bryophyta) dan Tumbuhan Paku (Pteridophyta). Jurnal Pasca UNS, 3 (2):108-122.

Nur, M. (2008). Diklat Pembelajaran Inovatif dan Pengembangan Perangkat pembelajaran Bermuatan Keterampilan Berpikir dan Perilaku Berkarakter. Kerjasama Prodi Magister Pendidikan Biologi PPs Unlam dengan PSMSUNESA.

Rahmi, F., Noorhidayati, N., & Riefani, M.K. (2020). The Validity of the Human Circulatory System Concepts Handout at Class XI IPA SMAN 6 Banjarmasin. BIO-INOVED: Jurnal Biologi-Inovasi Pendidikan, 2 (1): 14-19.

Riefani, M.K. (2019). Pengembangan Handout Keanekaragaman Jenis Capung di Kawasan Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Tesis Magister. Universitas Lambung Mangkurat. Banjarmasin. Tidak dipublikasikan.

Riefani, M.K., Badruzsaufari, B., & Dharmono, D. (2020) The practicality of odonata handout in invertebrate zoology course, Journal of Physics: Conference Series. Vol. 1422 (1). doi: 10.1088/1742- 6596/1422/1/012028.

Rufa, K., & Hasanudin, H. (2014). Pengembangan Handout Pembelajaran Embriologi Berbasis Kontekstual Pada Perkuliahan Perkembangan Hewan untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Mahasiswa DI Universitas Muhammadiyah Banda Aceh. Jurnal EduBio Tropika 2 (1): 223–29.

Septiani, K.S., Noorhidayati, N., & Riefani, M.K. (2020). The Validity of Question Wheel "Karunia" Learning Media in the Archaebacteria and Eubacteria Students of Class X IPA of SMAN 7 Banjarmasin. BIO-INOVED: Jurnal Biologi-Inovasi Pendidikan, 2 (1): 7-13.

Shavira, A.S., Dharmono, D., Riefani, M.K. (2022). Validity Of 3d Pageflip-Based Pocket Book About Pteridophyta in The Mangrove Area, Kurau District, South Kalimantan, Indonesia. Jurnal Atrium Pendidikan Biologi, 7 (1): 64-70.

Supit, M.W.M., Dharmono, D., & Riefani, M.K. (2021). Validitas buku saku famili Myrtaceae di Kawasan Mangrove Desa Sungai Bakau berbasis 3D Pageflip. Oryza, 10(2): 19-25.

Suratsih, S. (2010). Pengembangan Modul Pembelajaran Biologi Berbasis Potensi Lokal dalam Kerangka Implementasi KTSP SMA di Yogyakarta. Penelitian Unggulan UNY (Multitahun). Lembaga Penelitian UNY. Yogyakarta.

Suswina, M. (2011). Hasil Validitas Pengembangan Bahan Ajar Bergambar Disertai Peta Konsep untuk Pembelajaran Biologi SMA Semester I kelas XI. Jurnal Pendidikan Biologi. STKIP PGRI. 14(1): 50.

Suwarni, E. (2015). Pengembangan Buku Ajar Berbasis Lokal Materi Keanekaragaman Laba-laba di Kota Metro Sebagai Sumber Belajar Alternatif Biologi untuk Siswa SMA Kelas X. Jurnal Pendidikan Biologi, 6 (2): 86-92.

Tawil, M., & Liliasari, L. (2014). Keterampilan-keterampilan Sains dan Implementasinya dalam Pembelajaran IPA. Universitas Negeri Makasar: Makassar.

Utami, N.H. & Riefani, M.K. Muchyar, M., Mirhanudin, M. (2017). The Measurement of Science Process Skills for First Year Students at Biology Education Departement. The 5th South East Asia Development Research (SEA-DR). Atlantis Press Conference Proceeding 100: 382-384.

Wibowo, E. (2018). Modul Elektronik Guna Mengembangkan Bahan Ajar. Retrieved from http://repository.radenintan.ac.id/3420/1/SKRIPSI FIX EDI.pdf.

Yuliati, L. (2013). Efektivitas Bahan Ajar IPA Terpadu terhadap Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa SMP. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 9 (1): 55-57.

DOI: http://dx.doi.org/10.20527/wb.v14i1.13595