ANALYSIS OF PUBLIC PERCEPTION OF LEAD CONTAMINATION IN KALE IN THE TRADITIONAL AND THE MODERN MARKET OF PALEMBANG CITY
Abstract
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Rukmana R. Bertanam kangkung. Yogyakarta: Kanisius; 1994.
Iriyani D, Nugrahani P. Kandungan klorofil, karotenoid, dan vitamin c beberapa jenis sayuran daun pada pertanian Periurban di Kota Surabaya. J. Mat. Sains dan Teknol. 2014; 15(2): 84–90.
Iriyani D, Nugrahani P. Komparasi nilai gizi sayuran organik dan non organik pada budidaya pertanian perkotaan di Surabaya. J. Mat. Sains dan Teknol. 2017; 18(2): 36–43.
Agusetyadevy I, Sumiyati S, Sutrisno E. Fitoremediasi limbah yang mengandung timbal (Pb) dan kromium (Cr) dengan menggunakan kangkung air (Ipomoea Aquatica). J. Tek. Lingkung. 2013; 2(2): 1–8.
Erdayanti P, Hanifah TA, Anita, S. Analisis kandungan logam timbal pada sayur kangkung dan bayam di Jalan Kartama Pekanbaru secara spektrofotometeri serapan atom. JOM FMIPA. 2015; 2(1): 1–7.
Katipana DD. Uji kandungan logam berat timbal (Pb) pada kangkung air (Ipomea Aqutica F) di kampus UNPATTI POKA. Biopendix. 2015; 1(2): 143–9.
Widaningrum, Miskiyah, Suismono. Bahaya kontaminasi logam berat dalam sayuran dan alternatif pencegahan cemarannya. Buletin Teknologi Pascapanen Pertanian. 2007; 3(1): 16–27.
Kawatu P. Analisis kadar timbal darah dan penyakit hipertensi pada petugas stasiun pengisian bahan bakar umum di Kota Manado. Chemistry Progress. 2009; 2(2): 126–30.
Budiyono, Haryanto B , Hamonangan E, Hindratmo B. Korelasi Timbal dalam darah dan tingkat kecerdasan (Majemuk) siswa sekolah dasar di sekitar peleburan aki bekas di Kabupaten Tangerang dan kabupaten Lamongan.¬ Ecolab. 2016; 10(1): 41–7.
Lubis B, Rosdiana N, Nafianti S, Rasyianti O, Panjaitan FM. Hubungan keracunan timbal dengan anemia defisiensi besi pada anak. Cdk-200. 2013; 40(1): 17–21.
Hanifah VW, Marsetyowati T, Ulpah A. Faktor-faktor yang mempengaruhi konsumsi sayuran rumah tangga pada kawasan rumah pangan lestari di Provinsi Jawa Timur dan Sumatera Selatan. J. Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian. 2014; 17(2): 144–153.
Dasipah E, Budiyono H, Julaeni M. Analisis perilaku konsumen dalam pembelian produk sayuran di pasar modern Kota Bekasi. J. Agribisnis dan Pengembangan Wilayah. 2010; 1(2): 24–
Ameriana M, Natawidjaja RS, Arief B, Rusidi, Karmana MH. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepedulian konsumen terhadap sayuran aman residu pestisida (kasus pada buah tomat di Kota Bandung). J. Hort. 2006; 16(1): 77–86.
Anggraeni NA, Sudiarti T. Faktor dominan konsumsi buah dan sayur pada remaja di SMPN 98 Jakarta. Indonesian Journal of Human Nutrition. 2018; 3: 20–32.
Wahyuni, T. Hubungan Persepsi dengan preferensi konsumen terhadap kangkung akar (Ipomoea Sp) di Kecamatan Kota Baru. J. AKUMABIS. 2018; 2: 94–104.
Gustin RK, Kustanto DR. Faktor-faktor yang berhubungan dengan konsumsi sayur pada anak di SD Negeri 05 Simpang Tiga Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2013. J. Kesehat Prima Nusantara. 2013; 4(2): 14–23.
Notoatmodjo S. Promosi kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; 2005.
DOI: http://dx.doi.org/10.20527/jbk.v5i1.5559
Article Metrics
Abstract view : 991 timesPDF (Bahasa Indonesia) - 472 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.