Journal History

SEJARAH JURNAL GEOGRAFIKA (GEOGRAFI LINGKUNGAN LAHAN BASAH)

Jurnal Geografika (Geografi Lingkungan Lahan Basah) memulai kiprahnya pada tahun 2020, seiring dengan izin pendirian dan penerimaan mahasiswa di Program Studi Geografi, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Lambung Mangkurat. Jurnal ini awalnya di gagas berdasarkan keberadaan Program Studi Geografi pertama di pulau Kalimantan dengan memiliki ciri khas unggulan dalam penelitian yaitu "Lahan Basah" selaras dengan visi Universitas Lambung Mangkurat yaitu "Terwujudnya ULM Sebagai Universitas Terkemuka dan Berdaya Saing di Bidang Lingkungan Lahan Basah" berangkat dari gagasan dan visi ini lah pengelola Jurnal Geografika (Geografi Lingkungan Lahan Basah) akan menerbitkan 3 isu dalam satu volume yaitu (Februari, Juni dan Oktober), namun faktanya tujuan dan misi besar itu belum terpenuhi, dikarenakan status jurnal masih baru dan belum memiliki korelasi dengan lembaga pengindeks baik Nasional maupun Internasional, selama satu semester berjalan Jurnal Geografika (Geografi Lingkungan Lahan Basah) kesulitan dalam menerbitkan artikel-artikel yang memiliki kualifikasi serta kualitas kebaharuan keilmuan yang tinggi, pada akhirnya pengelola memutuskan untuk merubah pola terbitan menjadi 2 isu dalam satu tahunnya.

Tahun 2021 Jurnal Geografika (Geografi Lingkungan Lahan Basah) terus konsisten dapat menerbitkan artikel-artikel terbaik dalam dua isu pertahunnya yaitu (Juni dan Desember), seiring perjalanannya disertai dengan perpindahan TIM Pengelola Jurnal Geografika (Geografi Lingkungan Lahan Basah), Alhamdulillah sampai sekarang sudah mampu mengatasi keterbatasan artikel dan sudah dapat menerbitkan tulisan lintas instansi, sebagai contoh tahun 2021 Volume 2 Nomor 1 penulisnya di isi oleh mahasiswa Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (UGM), selanjutnya Volume 2 Nomor 2 penulisnya di isi oleh Penggiat Pendidikan di bidang Geografi dari MAN Islam Cendikia di bawah Naungan Kementerian Agama RI, serta rekan-rekan sejawat dari Universitas Muhammadiyah Jakarta dan Universitas PGRI Adi Buana Surabaya. Walaupun proses terbitnya masih belum tepat dengan waktu yang ditetapkan, karena memerlukan penelaahan dokumen serta seleksi artikel oleh Tim Editor dan Reviewer, akan tetapi kualitas dan kebaharuan artikel yang diterbitkan dapat seleras dengan Visi Jurnal Geografika (Geografi Lingkungan Lahan Basah). Kami TIM Pengelola terus melakukan pembenahan-pembenahan, terutama pada bidang indeksasi jurnal, kami melakukan korelasi dengan lembaga pengindeks Nasional GARUDA (Garba Rujukan Digital), serta beberapa pengindeks Internasional Seperti DRJI, Indeks Copernicus, dan lain-lain. Selain berkorelasi dengan lembaga pengindeks Jurnal TIM Pengelola juga tidak luput untuk melakukan pembenahan pada subtansi isi artikel, kebaharuan hasil (temuan), gaya selingkung, layout terbitan, kualitas plagiasi serta sistem Rujukan (refrensi digital dengan aplikasi) dengan standar yang diberlakukan secara Nasional, kedepannya Jurnal Geografika (Geografi Lingkungan Lahan Basah) berharap bisa mendaptkan akriditasi SINTA, serta mampu berkorelasi dengan pengindeks Internasional yang ternama dan bereputasi seperti WOS dan SCOPUS.